Tinjau Pemukiman di Bantaran Sungai Deli
MEDAN- Pemko Medan akan melakukan repitalisasi pemukiman warga yang berada di bantaran Sugai Deli, yang menjadi kawasan langganan banjir saat hujan turun. Untuk itu tahun 2013 dengan bekerjasama dengan Pemerintahan Pusat akan dilakukan penataan dan pembentengan keseluruhan pemukiman warga yang berada di bantaran sungai tesebut.
Wali Kota Medan, Drs H Rahudman Harahap melakukan peninjauan langsung ke pemukiman warga di bantaran Sungai Deli dengan menyelusuri aliran Sungai Deli dengan menggunakan perahu karet milik Basarnas Kota Medan. Peninjau langsung dilakukaan dengan start di Taman Rispa di Jalan Avros Kecamatan Medan Maimon, Minggu (4/11) siang pukul 14.00 WIB.
Dengan menggunakan 5 perahu karet milik Basarnas Kota Medan Wali Kota Medan didampingi Ketua DPRD Kota Medan, Amiruddin, anggota DPD-RI, Palindungan Purban dan Sekda Kota Medan, Syaiful Bahri melihat pemukiman kumuh. Saat melintas, Rahudman melihat warga di bantaran Sungai Deli sedang mencuci baju, mandi dan buang air besar.
Melihat wali kota melintas, warga melambaikan tangan ke arah wali kota berserta rombongan di atas perahu karet. Setelah 60 menit mengarungi Sungai Deli, rombongan berhenti di bawah titi di Jalan Hindu Medan.
“Kita akan lakukan repatalisasi, rumah membelakangi sungai akan kita lakukan penataan dengan menghadap ke sungai, dengan bantuan nada dari Pemerintah Pusat,” ucap Rahudman, usai melakukan peninjauan langsung di bantaran Sungai Deli.
Rahudman juga akan akan melakukan penataan terhadap rumah warga yang ada di bantaran Sunga Deli.
“Tahun ini direncanakan akan dilakukan penataan pemukiman, mereka (warga, Red) ditarik ke atas dilakukan pembentengan di bantaran sungai,” ucapnya.
Rahudman juga mengakui dulu ada pembiaran warga menempati kawasan bantaran sungai itu.”Ini kan ada pembiaran terhadap warga, tapi jangan dulu disalahkan warga, jadi kita cari solusinya, bukan rusunawa yang aku mau tapi dilakukan dengan penataan pemukiman, “cetus Rahudman.
Pemko Medan dengan pihak terkait akan melakukan yang terbaik untuk melakukan penataan dan pembentengan bantaran sungai sehingga saat hujan turun warga tidak menjadi korban banjir lagi.
Menurutnya, untuk melakukan penataan warga juga harus bersedia ditata, jangan dilakukan penataan warga tidak mau. (gus)
