26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Camat dan Lurah! Gimana Neh, Jalan Rawacangkuk IV Medan Denai, Retak-retak

MEDAN, SUMUTPOS- Warga Jalan Rawacangkuk IV Gang Pakpak, Kelurahan Tegal Sari Mandala (TSM) III, Kecamatan Medan Denai, mengeluhkan kondisi jalan lingkungan mereka yang retak dan terancam amblas. Warga mengaku, kondisi jalan rusak tersebut sudah disampaikan kepada Camat Medan Denai dan Lurah TSM III, namun sampai saat belum ada perbaikan.

Menanggapi keluhan tersebut, Sekretaris Fraksi PAN DPRD Kota Medan, Edi Saputra, meminta pihak Kecamatan Medan Denai, Lurah TSM III dan Kepala Lingkungan untuk memperhatikan pembangunan infrastruktur yang berada di wilayahnya.

Artinya bila ada keluhan yang disampaikan warga, maka pihak kecamatan dan jajarannya harus menyikapinya dengan turun langsung ke lapangan guna mengecek langsung.

“Serta harus solusi kepada warga yang mengadukan, terlebih lagi ini menyangkut fasilitas umum,” ucap Edi Saputra, Selasa (6/12/2022).

Edi yang merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan 4 (Medan Denai, Medan Kota, Medan Area, Medan Amplas) itu menyebutkan, bahwa dirinya banyak menerima pengaduan soal pelayanan termasuk keluhan fasilitas umum.

Sebab dari informasi yang diterima, di bawah jalan tersebut terpasang sambungan pipa PDAM Tirtanadi dan Gas. Untuk itu, seharusnya jalan tersebut segera diperbaiki agar tidak sampai merusak utilitas yang ada.

“Dari informasi yang kita terima beberapa bulan sebelumnya, jalan rusak itu mengakibatkan dua sambungan pipa PDAM ke rumah warga menjadi pecah akibat kondisi jalan yang di cor semen tersebut rusak sehingga ini harus menjadi perhatian oleh pemerintah setempat,” ujarnya.

Oleh sebab itu, polisi PAN tersebut berharap agar pihak kecamatan dan kelurahan dapat memperhatikan hal ini. Sebab sesuai dengan arahan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Pemko Medan harus memberikan pelayanan prima kepada warga Kota Medan.

“Tentunya kita berharap adanya kelanjutan dan perbaikan di lokasi yang retak atau mau amblas tersebut, dikarenakan ada tertanam pipa gas dan PDAM di bawah jalan tersebut,” tutupnya.

Sebelumnya, Warga Gang Pakpak, Amsal mengatakan, pihaknya berharap adanya perbaikan jalan, sebab jalan tersebut merupakan fasilitas umum yang sehat-hari memang dipergunakan masyarakat banyak sehingga harus mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat.

Apalagi karena retaknya jalan, Amsal mengaku jika ia dan tetangganya pernah mengalami sambungan pipa PDAM ke rumahnya yang pecah.

“Bagaimana tidak pecah sebab jalan amblas, sehingga kalau terlindas mobil ya langsung pecah. Untuk itu saya sudah semen, namun adalagi yang retak. Lalu diambil lah alternatif menimbunnya dengan tanah, tapi seberapa kuatlah ketahanannya,” keluhnya.
(map/han)

MEDAN, SUMUTPOS- Warga Jalan Rawacangkuk IV Gang Pakpak, Kelurahan Tegal Sari Mandala (TSM) III, Kecamatan Medan Denai, mengeluhkan kondisi jalan lingkungan mereka yang retak dan terancam amblas. Warga mengaku, kondisi jalan rusak tersebut sudah disampaikan kepada Camat Medan Denai dan Lurah TSM III, namun sampai saat belum ada perbaikan.

Menanggapi keluhan tersebut, Sekretaris Fraksi PAN DPRD Kota Medan, Edi Saputra, meminta pihak Kecamatan Medan Denai, Lurah TSM III dan Kepala Lingkungan untuk memperhatikan pembangunan infrastruktur yang berada di wilayahnya.

Artinya bila ada keluhan yang disampaikan warga, maka pihak kecamatan dan jajarannya harus menyikapinya dengan turun langsung ke lapangan guna mengecek langsung.

“Serta harus solusi kepada warga yang mengadukan, terlebih lagi ini menyangkut fasilitas umum,” ucap Edi Saputra, Selasa (6/12/2022).

Edi yang merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan 4 (Medan Denai, Medan Kota, Medan Area, Medan Amplas) itu menyebutkan, bahwa dirinya banyak menerima pengaduan soal pelayanan termasuk keluhan fasilitas umum.

Sebab dari informasi yang diterima, di bawah jalan tersebut terpasang sambungan pipa PDAM Tirtanadi dan Gas. Untuk itu, seharusnya jalan tersebut segera diperbaiki agar tidak sampai merusak utilitas yang ada.

“Dari informasi yang kita terima beberapa bulan sebelumnya, jalan rusak itu mengakibatkan dua sambungan pipa PDAM ke rumah warga menjadi pecah akibat kondisi jalan yang di cor semen tersebut rusak sehingga ini harus menjadi perhatian oleh pemerintah setempat,” ujarnya.

Oleh sebab itu, polisi PAN tersebut berharap agar pihak kecamatan dan kelurahan dapat memperhatikan hal ini. Sebab sesuai dengan arahan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Pemko Medan harus memberikan pelayanan prima kepada warga Kota Medan.

“Tentunya kita berharap adanya kelanjutan dan perbaikan di lokasi yang retak atau mau amblas tersebut, dikarenakan ada tertanam pipa gas dan PDAM di bawah jalan tersebut,” tutupnya.

Sebelumnya, Warga Gang Pakpak, Amsal mengatakan, pihaknya berharap adanya perbaikan jalan, sebab jalan tersebut merupakan fasilitas umum yang sehat-hari memang dipergunakan masyarakat banyak sehingga harus mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat.

Apalagi karena retaknya jalan, Amsal mengaku jika ia dan tetangganya pernah mengalami sambungan pipa PDAM ke rumahnya yang pecah.

“Bagaimana tidak pecah sebab jalan amblas, sehingga kalau terlindas mobil ya langsung pecah. Untuk itu saya sudah semen, namun adalagi yang retak. Lalu diambil lah alternatif menimbunnya dengan tanah, tapi seberapa kuatlah ketahanannya,” keluhnya.
(map/han)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/