28.4 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Susuri Pematang Sawah, Sihar Berbincang dengan Petani Tua

Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara, Sihar Sitorus menjelaskan program unggulan DJOSS kepada Rosida Aritonang, petani di Batang Angkola, Tapsel, Senin (28/5/18).

Asyik mendengarkan cerita kedua orang tua tersebut, Sihar pun menaruh rasa simpatik kepada kedua orang tua tersebut. Hal itu terlihat di wajah Sihar yang dengan tekun mendengarkan cerita dari orang tua tersebut. “Saya datang ke sini untuk menyapa dan meperkenalkan diri, termasuk program kami nantinya apabila sudah terpilih menjadi gubernur bersama H Djarot Saiful Hidayat,” jawab Sihar yang juga menggunakan bahasa Batak.

“Inang (sebutan ibu dalam bahasa batak) tidak perlu kawatir. Kami sudah memiliki program untuk kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan. Nantinya kalau kami terpilih, Inang akan mendapatkan kartu seperti ini,” lanjut Sihar sambil mengeluarkan tiga contoh kartu dari dalam kantong bajunya.

Sambil terus berbincang dengan Rosida, Sihar memperkenalkan program-program mereka dalam membangun Sumut. Program tersebut akan diluncurkan dengan Kartu Sumut Pintar, Kartu Sumut Sehat dan Kartu Sumut Sejahtera.

Nantinya petani dan nelayan juga akan menerima manfaat dari program mereka. Termasuk adanya asuransi yang akan diberikan kepada petani dan nelayan. “Doakan inanglah dan dukung inanglah, jangan golput ya inang. Karena kalau inang tidak memilih maka akan sia-sia program ini,” harap Sihar.

Usai berbincang dengan kedua petani lanjut usia tersebut Sihar pun disapa seorang nenek di pinggir jalan. Dia berjalan mendekati Sihar dibantu seorang anggota legislatif Sumut bernama Sutrisno Pangaribuan. Sutrisno berkata kepada Sihar bahwa orang tua tersebut memaksa untuk bertemu Sihar, sehingga dia menuntunnya berjalan mendekati Sihar. Setelah melihat Sihar nenek itu pun langsung berteriak mengucapkan doa agar Sihar menang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut. “Monang do ho amang da, di dongani Tuhan I ma ho padengganton hutatta on,” kata perempuan tua tersebut.

Dalam bahasa Indonesia, nenek itu mengatakan bahwa Sihar akan menang dalam Pilgub Sumut ini, serta akan diberkati Tuhan dalam membangun kampung halaman. Belakangan Sihar mengetahui bahwa nenek tua tersebut boru Nainggolan.

Usianya sudah sangat lanjut, bahkan di atas 80 tahun. Nenek tersebut berharap agar Sihar menjadi pemimpin yang bijak. “Terima kasih Inang, doakan saya. Karena doa seorang ibu akan menjadi kekuatan untuk anaknya,” jawab Sihar.

Sesudahnya, Sihar yang ditemui wartawan pun mengaku bahwa saat ini Sumut membutuhkan program-program inovatif yang dapat digunakan warga dengan maksimal. Dari mulai persoalan pertanian hingga pendampingan terhadap para orang tua usia lanjut. Sihar mengaku bahwa mereka sudah mempersiapkan program tersebut untuk dilaksanakan apabila sudah terpilih nantinya dalam memimpin Sumut.(rel)

 

 

 

Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara, Sihar Sitorus menjelaskan program unggulan DJOSS kepada Rosida Aritonang, petani di Batang Angkola, Tapsel, Senin (28/5/18).

Asyik mendengarkan cerita kedua orang tua tersebut, Sihar pun menaruh rasa simpatik kepada kedua orang tua tersebut. Hal itu terlihat di wajah Sihar yang dengan tekun mendengarkan cerita dari orang tua tersebut. “Saya datang ke sini untuk menyapa dan meperkenalkan diri, termasuk program kami nantinya apabila sudah terpilih menjadi gubernur bersama H Djarot Saiful Hidayat,” jawab Sihar yang juga menggunakan bahasa Batak.

“Inang (sebutan ibu dalam bahasa batak) tidak perlu kawatir. Kami sudah memiliki program untuk kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan. Nantinya kalau kami terpilih, Inang akan mendapatkan kartu seperti ini,” lanjut Sihar sambil mengeluarkan tiga contoh kartu dari dalam kantong bajunya.

Sambil terus berbincang dengan Rosida, Sihar memperkenalkan program-program mereka dalam membangun Sumut. Program tersebut akan diluncurkan dengan Kartu Sumut Pintar, Kartu Sumut Sehat dan Kartu Sumut Sejahtera.

Nantinya petani dan nelayan juga akan menerima manfaat dari program mereka. Termasuk adanya asuransi yang akan diberikan kepada petani dan nelayan. “Doakan inanglah dan dukung inanglah, jangan golput ya inang. Karena kalau inang tidak memilih maka akan sia-sia program ini,” harap Sihar.

Usai berbincang dengan kedua petani lanjut usia tersebut Sihar pun disapa seorang nenek di pinggir jalan. Dia berjalan mendekati Sihar dibantu seorang anggota legislatif Sumut bernama Sutrisno Pangaribuan. Sutrisno berkata kepada Sihar bahwa orang tua tersebut memaksa untuk bertemu Sihar, sehingga dia menuntunnya berjalan mendekati Sihar. Setelah melihat Sihar nenek itu pun langsung berteriak mengucapkan doa agar Sihar menang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut. “Monang do ho amang da, di dongani Tuhan I ma ho padengganton hutatta on,” kata perempuan tua tersebut.

Dalam bahasa Indonesia, nenek itu mengatakan bahwa Sihar akan menang dalam Pilgub Sumut ini, serta akan diberkati Tuhan dalam membangun kampung halaman. Belakangan Sihar mengetahui bahwa nenek tua tersebut boru Nainggolan.

Usianya sudah sangat lanjut, bahkan di atas 80 tahun. Nenek tersebut berharap agar Sihar menjadi pemimpin yang bijak. “Terima kasih Inang, doakan saya. Karena doa seorang ibu akan menjadi kekuatan untuk anaknya,” jawab Sihar.

Sesudahnya, Sihar yang ditemui wartawan pun mengaku bahwa saat ini Sumut membutuhkan program-program inovatif yang dapat digunakan warga dengan maksimal. Dari mulai persoalan pertanian hingga pendampingan terhadap para orang tua usia lanjut. Sihar mengaku bahwa mereka sudah mempersiapkan program tersebut untuk dilaksanakan apabila sudah terpilih nantinya dalam memimpin Sumut.(rel)

 

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/