30 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Pemberangkatan Calhaj Pindah ke Aula I Gedung Jabal Nur

Triadi wibowo/sumut pos_
Jemaah calon haji  saat menunggu waktu keberangkatan dari gedung lama Asrama Haji Jalan AH. Nasution Medan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Pemberangkatan jamaah Calon Haji (Calhaj) dari Asrama Haji Embarkasi Medan Tahun 2018, tidak lagi dari Aula I Madinatul Hujjaj. Pemberangkatan akan dilakukan dari Aula I gedung Jabal Nur yang baru selesai dibangun. Hal tersebut disampaikan Kepala Asrama Haji Medan, Sutrisno, Jumat (6/7).

Dijelaskan Sutrisno, perpindahan tempat pemberangkatan itu dikarenakan Aula I Madinatul Hujjaj telah dirubuhkan untuk pemugaran. Selain itu, pemilihan Aula gedung Jabal Nur itu juga karena lokasi yang akan menjadi lebih dekat dari penginapan jamaah Calhaj di gedung Madina Almunawwaroh.”Pilihan aula I gedung Jabal Nur itu hasil kesepakatan dengan pihak-pihak terkait,” kata Sutrisno.

Dengan demikian, lanjutnya, ring I akan berubah, sepenuhnya di bagian tengah Asrama Haji Medan. Oleh karena itu, pengantar Calhaj tidak boleh turun dari kendaraan saat mengantar Calhaj masuk Asrama Haji pada Sabtu (21/7). Hal itu mengingat ring I merupakan daerah yang steril.

“Untuk itu, operasional Asrama Haji bagi masyarakat umum, terakhir tanggal 12 Juli 2018. Karena pada tanggal 13 Juli, akan dilakukan pemeriksaan sanitasi, ” tambah Sutrisno.

Sedangkan tempat lainnya seperti tempat pembekalan, lanjut Sutrisno, tidak ada perubahan, masih di aula lantai 4 gedung Madinah Almunawwaroh. Begitu juga untuk pemeriksaan kesehatan, masih di Klinik gedung H Anif di samping gedung Jabal Nur dan tempat makan masih di gedung Bir Ali, di belakang gedung Madinah Almunawwaroh.”Kalau fasilitas penginapan, masih seperti biasa juga, setingkat di hotel bintang 3. Setiap kamar dihuni oleh 2 hingga 3 Calhaj,” pungkas Sutrisno.

Sebelumnya, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumut, memastikan sebanyak 8.356 jemaah akan berangkat haji pada bulan Juli dan Agustus 2018. Jumlah itu, berdasarkan kuota yang diterima Sumut, yang dibagi dalam 22 kloter. “Kuota kita 8.356 jemaah haji keseluruhan Sumut. Keseluruhannya akan kita hitung nanti,” ungkap Kasi Haji Kemenag Sumut, Erinofa.

Nantinya, terang Erinofa, para jemaah akan dibagi k edalam 22 kloter Kabupaten/kota sesuai wilayah. “Keseluruhannya 22 kloter. Kloter 21 penuh, kemudian kloter 22 berjumlah 208 orang,” sebutnya.

Sedangkan tiap kloter kata dia, berjumlah kurang lebih 388 jemaah, ditambah 5 orang petugas untuk mendampingi para jemaah.  “Yang pertama berangkat kloter 1 dari Langkat. Disusul kloter 2 dari Asahan dan seterusnya. Jadi satu hari satu kloter yang berangkat pada bulan Juli dan Agustus, harus sudah tuntas semua,” jelasnya.

Terpisah, Plt Kakanwil Kemenag Sumut, T Darmansah menyampaikan, tahun ini calon jemaah haji asal Kabupaten Langkat berjumlah 432 orang akan berangkat pada kloter pertama. Sementara, 6 orang calon jemaah haji akan berangkat pada kloter 6.

“Jemaah haji kloter pertama asal Langkat masuk asrama tanggal 21 Juli 2018 dan berangkat tanggal 22 Juli 2018 menurut jadwal pukul 19.30 WIB,” pungkasnya yang juga menjabat Kakan Kemenag Langkat. (ain/ila)

 

Triadi wibowo/sumut pos_
Jemaah calon haji  saat menunggu waktu keberangkatan dari gedung lama Asrama Haji Jalan AH. Nasution Medan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Pemberangkatan jamaah Calon Haji (Calhaj) dari Asrama Haji Embarkasi Medan Tahun 2018, tidak lagi dari Aula I Madinatul Hujjaj. Pemberangkatan akan dilakukan dari Aula I gedung Jabal Nur yang baru selesai dibangun. Hal tersebut disampaikan Kepala Asrama Haji Medan, Sutrisno, Jumat (6/7).

Dijelaskan Sutrisno, perpindahan tempat pemberangkatan itu dikarenakan Aula I Madinatul Hujjaj telah dirubuhkan untuk pemugaran. Selain itu, pemilihan Aula gedung Jabal Nur itu juga karena lokasi yang akan menjadi lebih dekat dari penginapan jamaah Calhaj di gedung Madina Almunawwaroh.”Pilihan aula I gedung Jabal Nur itu hasil kesepakatan dengan pihak-pihak terkait,” kata Sutrisno.

Dengan demikian, lanjutnya, ring I akan berubah, sepenuhnya di bagian tengah Asrama Haji Medan. Oleh karena itu, pengantar Calhaj tidak boleh turun dari kendaraan saat mengantar Calhaj masuk Asrama Haji pada Sabtu (21/7). Hal itu mengingat ring I merupakan daerah yang steril.

“Untuk itu, operasional Asrama Haji bagi masyarakat umum, terakhir tanggal 12 Juli 2018. Karena pada tanggal 13 Juli, akan dilakukan pemeriksaan sanitasi, ” tambah Sutrisno.

Sedangkan tempat lainnya seperti tempat pembekalan, lanjut Sutrisno, tidak ada perubahan, masih di aula lantai 4 gedung Madinah Almunawwaroh. Begitu juga untuk pemeriksaan kesehatan, masih di Klinik gedung H Anif di samping gedung Jabal Nur dan tempat makan masih di gedung Bir Ali, di belakang gedung Madinah Almunawwaroh.”Kalau fasilitas penginapan, masih seperti biasa juga, setingkat di hotel bintang 3. Setiap kamar dihuni oleh 2 hingga 3 Calhaj,” pungkas Sutrisno.

Sebelumnya, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumut, memastikan sebanyak 8.356 jemaah akan berangkat haji pada bulan Juli dan Agustus 2018. Jumlah itu, berdasarkan kuota yang diterima Sumut, yang dibagi dalam 22 kloter. “Kuota kita 8.356 jemaah haji keseluruhan Sumut. Keseluruhannya akan kita hitung nanti,” ungkap Kasi Haji Kemenag Sumut, Erinofa.

Nantinya, terang Erinofa, para jemaah akan dibagi k edalam 22 kloter Kabupaten/kota sesuai wilayah. “Keseluruhannya 22 kloter. Kloter 21 penuh, kemudian kloter 22 berjumlah 208 orang,” sebutnya.

Sedangkan tiap kloter kata dia, berjumlah kurang lebih 388 jemaah, ditambah 5 orang petugas untuk mendampingi para jemaah.  “Yang pertama berangkat kloter 1 dari Langkat. Disusul kloter 2 dari Asahan dan seterusnya. Jadi satu hari satu kloter yang berangkat pada bulan Juli dan Agustus, harus sudah tuntas semua,” jelasnya.

Terpisah, Plt Kakanwil Kemenag Sumut, T Darmansah menyampaikan, tahun ini calon jemaah haji asal Kabupaten Langkat berjumlah 432 orang akan berangkat pada kloter pertama. Sementara, 6 orang calon jemaah haji akan berangkat pada kloter 6.

“Jemaah haji kloter pertama asal Langkat masuk asrama tanggal 21 Juli 2018 dan berangkat tanggal 22 Juli 2018 menurut jadwal pukul 19.30 WIB,” pungkasnya yang juga menjabat Kakan Kemenag Langkat. (ain/ila)

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/