30 C
Medan
Tuesday, May 28, 2024

Ribuan Siswa di Sumut Terancam Gagal Ikut SNMPTN

MEDAN-Panitia lokal (Panlok) tidak mempunyai wewenang dan membantu pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014/2015.

SNMPTN
SNMPTN

“Kami tidak ada wewenangnya untuk itu. Panitia lokal hanya menjalankan tugas untuk mensosialisasikan ke kabupaten/kota di Sumut melalui Dinas Pendidikan sekabupaten/kota se- Sumut,” ungkap Pembantu Rektor I Universitas Sumatera Utara (USU), Zulkifli Nasution saat dikonfirmasi, Jumat (7/3).

Sekolah yang sudah mengirimkan pengisian PDSS ke panitia pusat, kata Zulkifli, nantinya diolah oleh panitia pusat dankemudian dikirimkan kembali ke panitia lokal(USU dan Unimed). “Kalau hasilnya sama, memang itulah hasilnya.

Namun kalau berlainan, panitia pusat mengonfirmasi ke panitia lokal untuk mengetahui apa permasalahan yang timbul dari data pengisian PDSS khususnya di Sumut,” ungkap panitia lokal itu.

Kalau ada kesalahan update data pengisian PDSS itu, menurutnya, pihaknya tidak mengetahui persis seperti apa sistemnya.

Panitia lokal, lanjutnya, tidak bisa memberikan inisiatif apa pun dalam pengisian PDSS itu. “Panitia lokal tidak bisa berinisiatif. Soal update data itu, kita(panitialokal) hanya menerima informasi dari data panitia pusat saja. Kalau soal berbeda yang sebelumnya di informasi 424 sekolah belum mengisiPDSS, dan pada 6 Maret 2014 menjadi 988 sekolah di Sumut belum melakukan pengisian PDSS, itu juga merupakan data mereka.

Soal itu tanyakan langsung kepanitia pusat, kenapa bisa seperti itu. Kita tidak bisa campuri itu,” tegasnya.

Sementara Kepala Humas Universitas Negeri Medan (Unimed) Muhammad Surip menyebutkan, pihaknya belum mendapatkan hasil update data sekolah yang belum mengisi PDSS. Panitia pusat memberikan tengat waktu hingga pukul 18.00 WIB pada Jumat 7 Maret 2014, karena ada beberapa daerah di Indonesia ada masalah data pengisian PDSS. Sehingga panitia pusat memberikan tengat waktu. “Tapi, hingga sore, hasil update data terbaru belum ada dikirim panitia pusat. Jadi kita tunggu sajalah hasilnya nanti,” jelasnya. (mag-5/rbb)

MEDAN-Panitia lokal (Panlok) tidak mempunyai wewenang dan membantu pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2014/2015.

SNMPTN
SNMPTN

“Kami tidak ada wewenangnya untuk itu. Panitia lokal hanya menjalankan tugas untuk mensosialisasikan ke kabupaten/kota di Sumut melalui Dinas Pendidikan sekabupaten/kota se- Sumut,” ungkap Pembantu Rektor I Universitas Sumatera Utara (USU), Zulkifli Nasution saat dikonfirmasi, Jumat (7/3).

Sekolah yang sudah mengirimkan pengisian PDSS ke panitia pusat, kata Zulkifli, nantinya diolah oleh panitia pusat dankemudian dikirimkan kembali ke panitia lokal(USU dan Unimed). “Kalau hasilnya sama, memang itulah hasilnya.

Namun kalau berlainan, panitia pusat mengonfirmasi ke panitia lokal untuk mengetahui apa permasalahan yang timbul dari data pengisian PDSS khususnya di Sumut,” ungkap panitia lokal itu.

Kalau ada kesalahan update data pengisian PDSS itu, menurutnya, pihaknya tidak mengetahui persis seperti apa sistemnya.

Panitia lokal, lanjutnya, tidak bisa memberikan inisiatif apa pun dalam pengisian PDSS itu. “Panitia lokal tidak bisa berinisiatif. Soal update data itu, kita(panitialokal) hanya menerima informasi dari data panitia pusat saja. Kalau soal berbeda yang sebelumnya di informasi 424 sekolah belum mengisiPDSS, dan pada 6 Maret 2014 menjadi 988 sekolah di Sumut belum melakukan pengisian PDSS, itu juga merupakan data mereka.

Soal itu tanyakan langsung kepanitia pusat, kenapa bisa seperti itu. Kita tidak bisa campuri itu,” tegasnya.

Sementara Kepala Humas Universitas Negeri Medan (Unimed) Muhammad Surip menyebutkan, pihaknya belum mendapatkan hasil update data sekolah yang belum mengisi PDSS. Panitia pusat memberikan tengat waktu hingga pukul 18.00 WIB pada Jumat 7 Maret 2014, karena ada beberapa daerah di Indonesia ada masalah data pengisian PDSS. Sehingga panitia pusat memberikan tengat waktu. “Tapi, hingga sore, hasil update data terbaru belum ada dikirim panitia pusat. Jadi kita tunggu sajalah hasilnya nanti,” jelasnya. (mag-5/rbb)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/