26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tabrakan Beruntun, Truk Nabrak 3 Mobil

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tabrakan beruntun terjadi di perampatan Jl Cemara dan Jl Gunung Krakatau, Pulo Brayan Darat I, Medan Timur, Jumat (7/4) sekitar pukul  13.30 WIB. Kecelakaan melibatkan dump truk muatan kerikil dengan tiga minibus. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.

Kejadian bermula dari dump truk BK 9046 MN yang dikemudikan Yakub Adi Syaputra (37), warga Selesai, Langkat. Dia baru mengisi muatan dari Kota Binjai dan berniat mengantarnya ke Kawasan Industri Medan (KIM).

Apes saat truk hendak belok ke kiri menuju Jalan Gunung Krakatau tiba-tiba menghantam mobil Toyota Avanza warna biru BK 1817 LF yang berada di posisi kirinya. Sehingga mobil tersebut mengalami rusak parah di bodi bagian kanan.

“Aku terkejut begitu truk itu menyeruduk mobilku, sempat ku klakson lalu aku maju ke depan menghindari depan mobil itu.” terang Rizki, sopir mobil Avanza.

Tersentak menyadari tabrakan terjadi dalam keadakan panik, sopir pun memutar stirnya. Naas, bukannya malah membanting stir yang diarahkan ke sebelah kanan justru kembali menabrak mobil angkutan kota (angkot) trayek 95 jurusan Belawan, yang menyebabkan kaca belakang mobil pun pecah. Sehingga di waktu bersamaan sopir angkot yang hilang kendali menabrak Toyota Avanza BK 1692 KC.

“Memang aku yang salah, aku nggak lihat kalau ada mobil Avanza biru itu, tertabrak aku. Kupikir kalau ku biarkan sopirnya bisa penyet itu, makanya ku putar stir sebelah kiri. Eh, nggak taunya ada angkot. Itulah tertabrak jadinya, baru kena Avanza hitam itu,” kata Yakub.

Pria yang mengaku tak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) ini mengakui kesalahannya dan siap menjalankan proses hukum.

” Kalau memang menjalani proses hukum, aku siap karena aku salah,” tutur Yakub.

Amatan wartawan, sejumlah petugas satlantas Polrestabes Medan pun turun ke lokasi. Guna penyelidikan lebih lanjut, usai mengambil keterangan di lokasi petugas pun membawa ketiga mobil minibus yang mengalami kecelakaan tersebut ke Satlantas Polrestabes Medan, sementara dump truk dibawa ke kayu putih.

Kanit Lakalantas Polrestabes Medan, AKP Seharjanto yang berada di lokasi menyebut tengah memproses insiden kecelakaan tersebut. ” Dump truk dan mobil para korban sudah kita amankan, sementara untuk para sopir sudah kita bawa ke kantor untuk dilakukan pemeriksaan,” katanya. (oki)

Ilustrasi

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tabrakan beruntun terjadi di perampatan Jl Cemara dan Jl Gunung Krakatau, Pulo Brayan Darat I, Medan Timur, Jumat (7/4) sekitar pukul  13.30 WIB. Kecelakaan melibatkan dump truk muatan kerikil dengan tiga minibus. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.

Kejadian bermula dari dump truk BK 9046 MN yang dikemudikan Yakub Adi Syaputra (37), warga Selesai, Langkat. Dia baru mengisi muatan dari Kota Binjai dan berniat mengantarnya ke Kawasan Industri Medan (KIM).

Apes saat truk hendak belok ke kiri menuju Jalan Gunung Krakatau tiba-tiba menghantam mobil Toyota Avanza warna biru BK 1817 LF yang berada di posisi kirinya. Sehingga mobil tersebut mengalami rusak parah di bodi bagian kanan.

“Aku terkejut begitu truk itu menyeruduk mobilku, sempat ku klakson lalu aku maju ke depan menghindari depan mobil itu.” terang Rizki, sopir mobil Avanza.

Tersentak menyadari tabrakan terjadi dalam keadakan panik, sopir pun memutar stirnya. Naas, bukannya malah membanting stir yang diarahkan ke sebelah kanan justru kembali menabrak mobil angkutan kota (angkot) trayek 95 jurusan Belawan, yang menyebabkan kaca belakang mobil pun pecah. Sehingga di waktu bersamaan sopir angkot yang hilang kendali menabrak Toyota Avanza BK 1692 KC.

“Memang aku yang salah, aku nggak lihat kalau ada mobil Avanza biru itu, tertabrak aku. Kupikir kalau ku biarkan sopirnya bisa penyet itu, makanya ku putar stir sebelah kiri. Eh, nggak taunya ada angkot. Itulah tertabrak jadinya, baru kena Avanza hitam itu,” kata Yakub.

Pria yang mengaku tak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) ini mengakui kesalahannya dan siap menjalankan proses hukum.

” Kalau memang menjalani proses hukum, aku siap karena aku salah,” tutur Yakub.

Amatan wartawan, sejumlah petugas satlantas Polrestabes Medan pun turun ke lokasi. Guna penyelidikan lebih lanjut, usai mengambil keterangan di lokasi petugas pun membawa ketiga mobil minibus yang mengalami kecelakaan tersebut ke Satlantas Polrestabes Medan, sementara dump truk dibawa ke kayu putih.

Kanit Lakalantas Polrestabes Medan, AKP Seharjanto yang berada di lokasi menyebut tengah memproses insiden kecelakaan tersebut. ” Dump truk dan mobil para korban sudah kita amankan, sementara untuk para sopir sudah kita bawa ke kantor untuk dilakukan pemeriksaan,” katanya. (oki)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/