25.6 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

Gatot Janji Bantu Rohingya

MEDAN- Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) akan tetap melakukan sejumlah langkah kemanusiaan terhadap pengungsi etnis muslim asal Myanmar, Rohingya.

Itu ditegaskan Pelaksana tugas Gubernur Sumatera Utara (Plt Gubsu) Gatot Pujo Nugroho ST menegaskan, saat menghadiri kegiatan berbuka puasa bersama yang digelar Al Jamiatul Al Washliyah, Jumat (10/8).

Dijelaskannya, bantuan kemanusiaan tersebut diberikan sesuai porsi, wewenang, dan kemampuan provinsi Sumatera Utara. Menurutnya, upaya kemanusiaan yang dilakukan Pemprovsu tak lepas dari semangat silaturahim dan kepedulian sosial.

Atas dasar inilah, meski masalah pengungsi antar Negara sebenarnya merupakan domain pemerintah pusat. Namun atas dasar kemanusiaan Pemprovsu akan memberikan bantuan sesuai kewenangan, kapasitas dan kemampuan.

“Memang, ini adalah domainnya pusat tapi mudah- mudahan apa yang kita lakukan menjadi sebuah kesadaran kolektif bahwa umat ini adalah seperti tubuh. Ketika satu bagian tubuh ada yang sakit, maka tubuh yang lain akan merasakannya. Begitu pula dengan saudara kita dari Rohingya, penderitaan mereka juga merupakan derita kita,” ujar Gatot. (ari)

MEDAN- Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) akan tetap melakukan sejumlah langkah kemanusiaan terhadap pengungsi etnis muslim asal Myanmar, Rohingya.

Itu ditegaskan Pelaksana tugas Gubernur Sumatera Utara (Plt Gubsu) Gatot Pujo Nugroho ST menegaskan, saat menghadiri kegiatan berbuka puasa bersama yang digelar Al Jamiatul Al Washliyah, Jumat (10/8).

Dijelaskannya, bantuan kemanusiaan tersebut diberikan sesuai porsi, wewenang, dan kemampuan provinsi Sumatera Utara. Menurutnya, upaya kemanusiaan yang dilakukan Pemprovsu tak lepas dari semangat silaturahim dan kepedulian sosial.

Atas dasar inilah, meski masalah pengungsi antar Negara sebenarnya merupakan domain pemerintah pusat. Namun atas dasar kemanusiaan Pemprovsu akan memberikan bantuan sesuai kewenangan, kapasitas dan kemampuan.

“Memang, ini adalah domainnya pusat tapi mudah- mudahan apa yang kita lakukan menjadi sebuah kesadaran kolektif bahwa umat ini adalah seperti tubuh. Ketika satu bagian tubuh ada yang sakit, maka tubuh yang lain akan merasakannya. Begitu pula dengan saudara kita dari Rohingya, penderitaan mereka juga merupakan derita kita,” ujar Gatot. (ari)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/