26.7 C
Medan
Saturday, May 25, 2024

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Pangan Cukup

MEDAN- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Medan memastikan, stok bahan pangan akan stabil menjelang Natal dan Tahun Baru. Bahkan untuk tahun ini, persediaan bahan pangan tersebut lebih banyak disediakan dari tahun lalu dengan digelarnya pasar murah.

Untuk tahun 2011 ini, ada sekitar 46 titik pasar murah yang dibuka, sedangkan pada tahun lalu, hanya sekitar 43 pasar murah.

“Tahun ini, pasar murah lebih banyak, ada sekitar 46 titik, sedangkan tahun lalu (2010), hanya sekitar 43 titik,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan Syahrizal Arif.

Penambahan ini, kata Syahrizal, karena persediaan kebutuhan masyarakat untuk menghindari lonjakan harga dipasaran yang biasanya terjadi saat hari raya besar keagamaan. Dikatakannya, 46 titik penyelenggaraan pasar murah digelar di kantor kelurahan, agar masyarakat mudah untuk menjangkaunya.

“Pasar murah buka setiap hari selama 15 hari (sejak 13-27 Desember 2011), mulai pukul 09.00 pagi hingga malam. Ini untuk menghindari suasana rebutan yang sering terjadi,” ungkap Kadis Perindag.

Salah satu konsumen, Dina, warga jalan Sempurna Medan, membeli kebutuhannya di pasar murah Kelurahan Teladan Barat, tepatnya di Jalan Sisingamangaraja, Gang Mesjid No 9 Medan. “Bisa beli gula, telur dan minyak makan untuk kebutuhan sehari-hari, walaupun belinya dibatasai tetapi cukup membantu,” ucap ibu Dina.

Dipasar murah tersebut, semua kebutuhan yang biasa sering dibeli oleh ibu rumah tangga tersedia, seperti gula, beras, minyak makan, telur dan lainnya. “Untuk minyak makan, gula, blue band untuk ukuran 1 dan 2 Kg, pembeliannya dibatasi 2 plastik saja,” ujar salah satu panitia dalam pasar murah di lokasi tersebut.

Dipasar murah lainnya, terletak di Kelurahan Teladan Timur, atau tepatnya di Jalan Balai Desa menjual berbagai kebutuhan pokok. “Semua barang harganya sama, tidak ada yang beda,” ujar Dewi, panitia pasar murah di Teladan Timur.

Dari pantauan wartawan, suasana pasar murah relatif terkendali, tidak ada antrean panjang atau rebutan. Bahkan, panitia pasar murah cukup santai untuk melakukan aktifitas biasa. (ram)

MEDAN- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Medan memastikan, stok bahan pangan akan stabil menjelang Natal dan Tahun Baru. Bahkan untuk tahun ini, persediaan bahan pangan tersebut lebih banyak disediakan dari tahun lalu dengan digelarnya pasar murah.

Untuk tahun 2011 ini, ada sekitar 46 titik pasar murah yang dibuka, sedangkan pada tahun lalu, hanya sekitar 43 pasar murah.

“Tahun ini, pasar murah lebih banyak, ada sekitar 46 titik, sedangkan tahun lalu (2010), hanya sekitar 43 titik,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan Syahrizal Arif.

Penambahan ini, kata Syahrizal, karena persediaan kebutuhan masyarakat untuk menghindari lonjakan harga dipasaran yang biasanya terjadi saat hari raya besar keagamaan. Dikatakannya, 46 titik penyelenggaraan pasar murah digelar di kantor kelurahan, agar masyarakat mudah untuk menjangkaunya.

“Pasar murah buka setiap hari selama 15 hari (sejak 13-27 Desember 2011), mulai pukul 09.00 pagi hingga malam. Ini untuk menghindari suasana rebutan yang sering terjadi,” ungkap Kadis Perindag.

Salah satu konsumen, Dina, warga jalan Sempurna Medan, membeli kebutuhannya di pasar murah Kelurahan Teladan Barat, tepatnya di Jalan Sisingamangaraja, Gang Mesjid No 9 Medan. “Bisa beli gula, telur dan minyak makan untuk kebutuhan sehari-hari, walaupun belinya dibatasai tetapi cukup membantu,” ucap ibu Dina.

Dipasar murah tersebut, semua kebutuhan yang biasa sering dibeli oleh ibu rumah tangga tersedia, seperti gula, beras, minyak makan, telur dan lainnya. “Untuk minyak makan, gula, blue band untuk ukuran 1 dan 2 Kg, pembeliannya dibatasi 2 plastik saja,” ujar salah satu panitia dalam pasar murah di lokasi tersebut.

Dipasar murah lainnya, terletak di Kelurahan Teladan Timur, atau tepatnya di Jalan Balai Desa menjual berbagai kebutuhan pokok. “Semua barang harganya sama, tidak ada yang beda,” ujar Dewi, panitia pasar murah di Teladan Timur.

Dari pantauan wartawan, suasana pasar murah relatif terkendali, tidak ada antrean panjang atau rebutan. Bahkan, panitia pasar murah cukup santai untuk melakukan aktifitas biasa. (ram)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/