Foto: Robert/PM Bayi abdul Rahman dan bayi Ainun yang tertukar
SUMUTPOS.CO – Rina Yanti, mengakui tak memperhatikan gelang bayi yang sudah disusuinya. Apalagi, setelah melahirkan, dia hanya sebentar melihat wajah bayinya. “Saya masih di ruang operasi jadi hanya melihat sebentar dan menciumnya dua kali. Jadi belum tanda kali dengan bayi saya,” jelasnya.
Dia baru sadar setelah perawat menyampaikan kepadanya bahwa bayi yang sedang berada di pelukannya tersebut tertukar dengan bayi Ainun. “Bayi ini diantar ke ruangan ini Sabtu (13/6) siang, saya sudah menyusui bayi ini. Tahunya, Minggu malam, perawat datang mengatakan kalau bayinya tertukar,” ungkapnya.
Risna mengatakan, usai melahirkan, bibinya mereka ada merekam ketika anaknya tersebut sudah lahir. “Bu De ku ada merekam, dia pun curiga kalau bayi saya berubah, saat itu rambutnya lebat, berat badannya 2,8 kg, bayi yang tertukar ini kami timbang 3,2 kg,” jelasnya kembali.
Ini diakui Khadijah (45), Bu De Risna Yanti. “Rambutnya lebat kali, kok beberapa hari sudah tipis, saya sampaikan juga ke mamaknya, tapi saya berpikir juga enggak mungkin tertukar,” ungkapnya.
Apalagi, sambungnya, ada tetangga yang menyampaikan kalau pernah melihat ada rambut bayi yang menipis. “Ada pula tetangga yang bilang kalau rambut pertama bayi itu bisa rontok, makanya saya tak percaya keponakan saya tertukar,” jelasnya.
Foto: Robert/PM Bayi abdul Rahman dan bayi Ainun yang tertukar
SUMUTPOS.CO – Rina Yanti, mengakui tak memperhatikan gelang bayi yang sudah disusuinya. Apalagi, setelah melahirkan, dia hanya sebentar melihat wajah bayinya. “Saya masih di ruang operasi jadi hanya melihat sebentar dan menciumnya dua kali. Jadi belum tanda kali dengan bayi saya,” jelasnya.
Dia baru sadar setelah perawat menyampaikan kepadanya bahwa bayi yang sedang berada di pelukannya tersebut tertukar dengan bayi Ainun. “Bayi ini diantar ke ruangan ini Sabtu (13/6) siang, saya sudah menyusui bayi ini. Tahunya, Minggu malam, perawat datang mengatakan kalau bayinya tertukar,” ungkapnya.
Risna mengatakan, usai melahirkan, bibinya mereka ada merekam ketika anaknya tersebut sudah lahir. “Bu De ku ada merekam, dia pun curiga kalau bayi saya berubah, saat itu rambutnya lebat, berat badannya 2,8 kg, bayi yang tertukar ini kami timbang 3,2 kg,” jelasnya kembali.
Ini diakui Khadijah (45), Bu De Risna Yanti. “Rambutnya lebat kali, kok beberapa hari sudah tipis, saya sampaikan juga ke mamaknya, tapi saya berpikir juga enggak mungkin tertukar,” ungkapnya.
Apalagi, sambungnya, ada tetangga yang menyampaikan kalau pernah melihat ada rambut bayi yang menipis. “Ada pula tetangga yang bilang kalau rambut pertama bayi itu bisa rontok, makanya saya tak percaya keponakan saya tertukar,” jelasnya.
