25.6 C
Medan
Monday, June 17, 2024

34 Wajah Baru Warnai DPRD Kota Medan

Pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2014-2019 di gedung DPRD Medan, Senin (15/9).
Pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2014-2019 di gedung DPRD Medan, Senin (15/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Berakhir sudah amanah yang diemban oleh 50 wakil rakyat kota Medan periode 2009-2014. Kini pengganti mereka ada 34 wajah baru, sementara sisanya ada 16 orang wajah lama. Beberapa wajah lama tersebut ada pula yang berhasil melompat ke DPRD Sumut.

Terlihat seluruh anggota dewan yang baru begitu sumringah dengan balutan seragam berwarna hitam. Semua ini terangkum dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah anggota DPRD kota Medan periode 2014-2019, Senin (15/9) pagi.

Ketua DPRD Kota Medan Sementara Henry Jhon Hutagalung, SE dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tampak didampingi H. Iswanda Nanda Ramli SE sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Medan dari partai Golkar.

Sementara, Ketua DPRD kota Medan periode 2009-2014, Amiruddin dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat banyak permasalahan yang harus dibenahi di kota Medan. Seperti kurangnya lapangan pekerjaan, infrastruktur yang belum sempurna, dan transportasi yang masih semrawut.

“Selama 5 tahun kami banyak menerima aspirasi masyarakat. Tapi ada hal-hal yang belum bisa kami selesaikan. Kami berharap ini dapat diselesaikan oleh anggota DPRD kota Medan yang baru,” ujarnya.

Ke-50 anggota dewan diambil sumpahnya oleh Kepala Pengadilan Tinggi Negeri Medan, Surya Pardamaian didampingi rohaniawan sesuai agama masing-masing anggota dewan.

Beginilah isi sumpah ke-50 anggota DPRD kota Medan bersumpah. “Saya akan memenuhi jabatan sebagai anggota dewan dengan sebaik-baiknya, berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945. Saya dalam memenuhi kewajiban akan bekerja dengan sungguh-sungguh demi tegaknya demokrasi negara. Saya berjanji akan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang, dan golongan. Bahwa saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang saya wakili demi bangsa negara kesatuan republik Indonesia”.

Dari 50 nama, hanya ada 5 wanita cantik yang akan mewarnai hari-hari DPRD kota Medan. Jumlah ini sama dengan jumlah anggota dewan periode 2009-2014. Jika dipersenkan jumlahnya hanya 10 persen saja. Mampukah 5 srikandi ini mampu mengalahkan suara anggota dewan yang didominasi kaum adam dalam menyampaikan aspirasinya?

Lima Srikandi baru DPRD kota Medan itu adalah Hj. Ummi Kalsum, Modesta Marpaung, S.Km, Dame Duma Sari, Ratna Sitepu dan Hj. Hamidah. Dengan tegas mereka mengatakan akan bisa memayoritaskan suara mereka diantara 45 anggota laki-laki lainnya.

“Pasti bisa. Memang suara perempuan selalu diminoritaskan. Tapi kami yakin dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat di komisi yang akan ditugaskan kepada kami nanti,” ujar Ratna Sitepu mewakili 4 anggota dewan wanita yang lain.

Ratusan tamu undangan dari berbagai SKPD kota Medan, anggota dewan periode 2009-2014, hadir dalam kesempatan itu. Sempat terdengar celetukan dari tamu undangan saat bersalam-salaman dengan anggota dewan yang baru.

“Makin dibangun, kok makin sempit ruang rapat paripurna ini ku rasa,” ujar tamu undangan tersebut kepada teman di sampingnya.

Walikota Medan, Dzulmi Eldin dan Sekretaris daerah kota Medan, Syaiful Bahri pun hadir dalam acara tersebut. Ratusan personel Kepolisian pun hadir mengamankan acara tersebut. (win/bd)

Pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2014-2019 di gedung DPRD Medan, Senin (15/9).
Pelantikan anggota DPRD Kota Medan periode 2014-2019 di gedung DPRD Medan, Senin (15/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Berakhir sudah amanah yang diemban oleh 50 wakil rakyat kota Medan periode 2009-2014. Kini pengganti mereka ada 34 wajah baru, sementara sisanya ada 16 orang wajah lama. Beberapa wajah lama tersebut ada pula yang berhasil melompat ke DPRD Sumut.

Terlihat seluruh anggota dewan yang baru begitu sumringah dengan balutan seragam berwarna hitam. Semua ini terangkum dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah anggota DPRD kota Medan periode 2014-2019, Senin (15/9) pagi.

Ketua DPRD Kota Medan Sementara Henry Jhon Hutagalung, SE dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tampak didampingi H. Iswanda Nanda Ramli SE sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Medan dari partai Golkar.

Sementara, Ketua DPRD kota Medan periode 2009-2014, Amiruddin dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat banyak permasalahan yang harus dibenahi di kota Medan. Seperti kurangnya lapangan pekerjaan, infrastruktur yang belum sempurna, dan transportasi yang masih semrawut.

“Selama 5 tahun kami banyak menerima aspirasi masyarakat. Tapi ada hal-hal yang belum bisa kami selesaikan. Kami berharap ini dapat diselesaikan oleh anggota DPRD kota Medan yang baru,” ujarnya.

Ke-50 anggota dewan diambil sumpahnya oleh Kepala Pengadilan Tinggi Negeri Medan, Surya Pardamaian didampingi rohaniawan sesuai agama masing-masing anggota dewan.

Beginilah isi sumpah ke-50 anggota DPRD kota Medan bersumpah. “Saya akan memenuhi jabatan sebagai anggota dewan dengan sebaik-baiknya, berpedoman pada Pancasila dan UUD 1945. Saya dalam memenuhi kewajiban akan bekerja dengan sungguh-sungguh demi tegaknya demokrasi negara. Saya berjanji akan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang, dan golongan. Bahwa saya akan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang saya wakili demi bangsa negara kesatuan republik Indonesia”.

Dari 50 nama, hanya ada 5 wanita cantik yang akan mewarnai hari-hari DPRD kota Medan. Jumlah ini sama dengan jumlah anggota dewan periode 2009-2014. Jika dipersenkan jumlahnya hanya 10 persen saja. Mampukah 5 srikandi ini mampu mengalahkan suara anggota dewan yang didominasi kaum adam dalam menyampaikan aspirasinya?

Lima Srikandi baru DPRD kota Medan itu adalah Hj. Ummi Kalsum, Modesta Marpaung, S.Km, Dame Duma Sari, Ratna Sitepu dan Hj. Hamidah. Dengan tegas mereka mengatakan akan bisa memayoritaskan suara mereka diantara 45 anggota laki-laki lainnya.

“Pasti bisa. Memang suara perempuan selalu diminoritaskan. Tapi kami yakin dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat di komisi yang akan ditugaskan kepada kami nanti,” ujar Ratna Sitepu mewakili 4 anggota dewan wanita yang lain.

Ratusan tamu undangan dari berbagai SKPD kota Medan, anggota dewan periode 2009-2014, hadir dalam kesempatan itu. Sempat terdengar celetukan dari tamu undangan saat bersalam-salaman dengan anggota dewan yang baru.

“Makin dibangun, kok makin sempit ruang rapat paripurna ini ku rasa,” ujar tamu undangan tersebut kepada teman di sampingnya.

Walikota Medan, Dzulmi Eldin dan Sekretaris daerah kota Medan, Syaiful Bahri pun hadir dalam acara tersebut. Ratusan personel Kepolisian pun hadir mengamankan acara tersebut. (win/bd)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/