Pihaknya juga akan mengerjakan gerai kosong lebih dulu. Jadi begitu selesai, yang stan berisi dipindahkan sementara ke sana. Dengan begitu para pedagang tidak dirugikan. “Ini juga akan kami sosialisasikan dengan pedagang,” tambahnya.
Sejauh ini, diakui Subur, pihaknya sudah membuka seluruh benda yang menempel di pohon, mulai lampu selang, loudspeaker dan lainnya. “Sehingga tidak ada lagi yang menempel di pohon Trembesi,” papar dia.
Kadis Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan, Muhammad Husni mengatakan, desain gambar yang dibuat pengelola sudah disetujui dan dibahas, termasuk persetujuan dari Wakil Wali Kota Medan. Bahkan, gambar tersebut sudah diserahkan kembali kepada pengelola beberapa hari lalu. Saat ini tinggal menunggu pembongkaran. Mereka meminta pembongkaran segera dilakukan.
“Sudah tidak ada masalah. Desainnya juga sudah kami serahkan kembali kepada pengelola. Jadi tinggal kesiapan pengelola melakukan pembongkarannya. Kami minta ini segera agar pohon tersebut ruang geraknya tidak lagi terbatas, dan mendapatkan serapan air yang maksimal,” pungkas Husni. (prn/ila)
Pihaknya juga akan mengerjakan gerai kosong lebih dulu. Jadi begitu selesai, yang stan berisi dipindahkan sementara ke sana. Dengan begitu para pedagang tidak dirugikan. “Ini juga akan kami sosialisasikan dengan pedagang,” tambahnya.
Sejauh ini, diakui Subur, pihaknya sudah membuka seluruh benda yang menempel di pohon, mulai lampu selang, loudspeaker dan lainnya. “Sehingga tidak ada lagi yang menempel di pohon Trembesi,” papar dia.
Kadis Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan, Muhammad Husni mengatakan, desain gambar yang dibuat pengelola sudah disetujui dan dibahas, termasuk persetujuan dari Wakil Wali Kota Medan. Bahkan, gambar tersebut sudah diserahkan kembali kepada pengelola beberapa hari lalu. Saat ini tinggal menunggu pembongkaran. Mereka meminta pembongkaran segera dilakukan.
“Sudah tidak ada masalah. Desainnya juga sudah kami serahkan kembali kepada pengelola. Jadi tinggal kesiapan pengelola melakukan pembongkarannya. Kami minta ini segera agar pohon tersebut ruang geraknya tidak lagi terbatas, dan mendapatkan serapan air yang maksimal,” pungkas Husni. (prn/ila)