26.7 C
Medan
Sunday, April 28, 2024

DPRD Medan Dorong Pemko Medan Sempurnakan Aplikasi MERCY

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Robi Barus SE M.AP, menilai pentingnya transparansi dan kemudahan masyarakat Kota Medan dalam mengakses setiap fasilitas dan layanan yang diisiapkan Pemerintah Kota (Pemko) Medan. Oleh sebab itu, Komisi I DPRD Kota Medan mendukung adanya Aplikasi Medan Smart City (Mercy) guna mencapai hal yang dimaksud.

“Aplikasi Mercy itu bagus, tujuannya kan agar Pemko Medan melalui Diskominfo (Dinas Komunikasi dan Informatika) bisa melakukan penyempurnaan integrasi seluruh informasi mulai tahun 2024. Hal ini juga sebagai langkah untuk menguatkan Kota Medan sebagai Smart City,” ucap Robi kepada Sumut Pos, Minggu (18/2/2024).

Dikatakan Ketua Fraksi PDIP itu, Aplikasi Mercy diharapkan dapat sebagai fasilitas untuk memadukan berbagai layanan aplikasi yang telah disiapkan Pemko Medan melalui OPD-OPD lainnya.

“Jadi masyarakat juga bisa melihat bagaimana kinerja setiap OPD di lingkungan Pemko Medan dalam melayani masyarakat. Intinya, kita mau aplikasi ini Mercy ini sebagai sarana untuk masyarakat Kota Medan mendapatkan pelayanan dari setiap OPD di Pemko Medan,” ujarnya.

Robi pun memberikan apresiasi kepada Pemko Medan yang terus berbenah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya, melalui Aplikasi Medan Smart City.

“Kita apresiasi terobosan-terobosan seperti ini. Hal seperti ini sangat baik dan sangat bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.

Pun begitu, Robi meminta Diskominfo Kota Medan untuk menyempurnakan Aplikasi Mercy sebelum nantinya di launching tepat pada Hari Ulang Tahun Kota Medan di tanggal 1 Juli 2024.

“Rata-rata aplikasi milik Pemko Medan belum bisa dipergunakan secara maksimal atau masih membutuhkan penyempurnaan saat sudah di launching. Untuk Aplikasi Mercy ini, kita harapkan dapat disempurnakan dari sekarang. Jadi ketika nanti sudah diluncurkan, aplikasi tersebut dapat dipergunakan secara maksimal oleh warga Kota Medan,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, guna mewujudkan Kota Medan sebagai smart city, Dinas Kominfo Medan akan melakukan penguatan terhadap Aplikasi Medan Smart City (Mercy) dan penyempurnaan integrasi seluruh informasi di tahun 2024.

“Penguatan Aplikasi Medan Smart City (Mercy) ini kita lakukan sesuai arahan bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution, sehingga masyarakat tidak perlu lagi mendownload semua aplikasi yang ada pada tiap Dinas atau perangkat daerah, cukup melalui aplikasi Mercy masyarakat sudah dapat mengaksesnya,” kata Kadis Kominfo Medan, Arrahman Pane, Jumat (16/2).

Arrahman menjelaskan, meskipun belum dilaunching, aplikasi Mercy ini sudah ada di play store yang didalamnya terdapat aplikasi Siduta, Sibisa, dan Sipandu serta layanan pengaduan. Kemudian, Aplikasi Mercy yang direncanakan akan dilaunching pada ulang tahun Kota Medan ini juga terkoneksi dengan Polda Sumut.

“Sehingga apabila masyarakat mengalami gangguan keamanan dapat langsung mengklik dan melaporkan gangguan tersebut yang nantinya akan direspon langsung oleh Polda Sumut. Ini sudah kita uji coba”, kata Arrahman Pane.

Selain akan melakukan penyempurnaan terhadap Aplikasi Mercy, sambung Arrahman, pihaknya jugasedang melakukan penyempurnaan terhadap aplikasi Kedan yang merupakan aplikasi market place Kota Medan. (map/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Komisi I DPRD Kota Medan, Robi Barus SE M.AP, menilai pentingnya transparansi dan kemudahan masyarakat Kota Medan dalam mengakses setiap fasilitas dan layanan yang diisiapkan Pemerintah Kota (Pemko) Medan. Oleh sebab itu, Komisi I DPRD Kota Medan mendukung adanya Aplikasi Medan Smart City (Mercy) guna mencapai hal yang dimaksud.

“Aplikasi Mercy itu bagus, tujuannya kan agar Pemko Medan melalui Diskominfo (Dinas Komunikasi dan Informatika) bisa melakukan penyempurnaan integrasi seluruh informasi mulai tahun 2024. Hal ini juga sebagai langkah untuk menguatkan Kota Medan sebagai Smart City,” ucap Robi kepada Sumut Pos, Minggu (18/2/2024).

Dikatakan Ketua Fraksi PDIP itu, Aplikasi Mercy diharapkan dapat sebagai fasilitas untuk memadukan berbagai layanan aplikasi yang telah disiapkan Pemko Medan melalui OPD-OPD lainnya.

“Jadi masyarakat juga bisa melihat bagaimana kinerja setiap OPD di lingkungan Pemko Medan dalam melayani masyarakat. Intinya, kita mau aplikasi ini Mercy ini sebagai sarana untuk masyarakat Kota Medan mendapatkan pelayanan dari setiap OPD di Pemko Medan,” ujarnya.

Robi pun memberikan apresiasi kepada Pemko Medan yang terus berbenah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya, melalui Aplikasi Medan Smart City.

“Kita apresiasi terobosan-terobosan seperti ini. Hal seperti ini sangat baik dan sangat bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.

Pun begitu, Robi meminta Diskominfo Kota Medan untuk menyempurnakan Aplikasi Mercy sebelum nantinya di launching tepat pada Hari Ulang Tahun Kota Medan di tanggal 1 Juli 2024.

“Rata-rata aplikasi milik Pemko Medan belum bisa dipergunakan secara maksimal atau masih membutuhkan penyempurnaan saat sudah di launching. Untuk Aplikasi Mercy ini, kita harapkan dapat disempurnakan dari sekarang. Jadi ketika nanti sudah diluncurkan, aplikasi tersebut dapat dipergunakan secara maksimal oleh warga Kota Medan,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, guna mewujudkan Kota Medan sebagai smart city, Dinas Kominfo Medan akan melakukan penguatan terhadap Aplikasi Medan Smart City (Mercy) dan penyempurnaan integrasi seluruh informasi di tahun 2024.

“Penguatan Aplikasi Medan Smart City (Mercy) ini kita lakukan sesuai arahan bapak Wali Kota Medan Bobby Nasution, sehingga masyarakat tidak perlu lagi mendownload semua aplikasi yang ada pada tiap Dinas atau perangkat daerah, cukup melalui aplikasi Mercy masyarakat sudah dapat mengaksesnya,” kata Kadis Kominfo Medan, Arrahman Pane, Jumat (16/2).

Arrahman menjelaskan, meskipun belum dilaunching, aplikasi Mercy ini sudah ada di play store yang didalamnya terdapat aplikasi Siduta, Sibisa, dan Sipandu serta layanan pengaduan. Kemudian, Aplikasi Mercy yang direncanakan akan dilaunching pada ulang tahun Kota Medan ini juga terkoneksi dengan Polda Sumut.

“Sehingga apabila masyarakat mengalami gangguan keamanan dapat langsung mengklik dan melaporkan gangguan tersebut yang nantinya akan direspon langsung oleh Polda Sumut. Ini sudah kita uji coba”, kata Arrahman Pane.

Selain akan melakukan penyempurnaan terhadap Aplikasi Mercy, sambung Arrahman, pihaknya jugasedang melakukan penyempurnaan terhadap aplikasi Kedan yang merupakan aplikasi market place Kota Medan. (map/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/