23.3 C
Medan
Sunday, January 19, 2025

Wow… Pria Ini 9 Tahun Keliling Dunia Naik Motor

Diceritakan Jeffrey, menjalankan touringnya keliling dunia sendirian juga harus siap melayani diri sendiri. “Di motor saya itu ada bengkel, tenda, makanan. Maksudnya perlengkapan untuk itu semua. Jadi saat motor mogok benerin sendiri, saya pasang sendiri tenda sambil benerin motor. Misalnya di gurun pasir motor saya mogok, gak ada orang tuh yang bantu ya saya benerin sendiri sambil menikmati alam,” ungkapnya

Dia melaksanakan perjalanan keliling dunia selama 9 Tahun, 7 tahun di jalan. Start di tahun 2006 saat berumur 44 tahun.

Perjalanan yang paling berkesan menurutnya ketika melintasi kawasan Siberia. Karena ketika siang sangat panas malam sangat dingin. Siang suhunya bisa 45 derajat celcius. “Ketika malam bisa minus 3 derajat. Bayangkan ketika kendaraan mogok di situ. Tapi begitulah indah touring itu,” pungkasnya.

Jeffry mengungkapkan, ia keliling dunia  karena permintaan anaknya. Ride for peace. Hal itu dipicu saat anaknya menonton kejadian twin tower di Amerika. Anaknya memintanya untuk melakukan sesuatu untuk perdamaian. “Sehingga akhirnya tercetus lah Ride for Peace, anak sayalah yang meminta saya melakukannya,” tuturnya.

Diketahui Jeffrey telah melakukan perjlanan keliling dunia sejauh 420 ribu kilometer. (mag-1/ila)

Diceritakan Jeffrey, menjalankan touringnya keliling dunia sendirian juga harus siap melayani diri sendiri. “Di motor saya itu ada bengkel, tenda, makanan. Maksudnya perlengkapan untuk itu semua. Jadi saat motor mogok benerin sendiri, saya pasang sendiri tenda sambil benerin motor. Misalnya di gurun pasir motor saya mogok, gak ada orang tuh yang bantu ya saya benerin sendiri sambil menikmati alam,” ungkapnya

Dia melaksanakan perjalanan keliling dunia selama 9 Tahun, 7 tahun di jalan. Start di tahun 2006 saat berumur 44 tahun.

Perjalanan yang paling berkesan menurutnya ketika melintasi kawasan Siberia. Karena ketika siang sangat panas malam sangat dingin. Siang suhunya bisa 45 derajat celcius. “Ketika malam bisa minus 3 derajat. Bayangkan ketika kendaraan mogok di situ. Tapi begitulah indah touring itu,” pungkasnya.

Jeffry mengungkapkan, ia keliling dunia  karena permintaan anaknya. Ride for peace. Hal itu dipicu saat anaknya menonton kejadian twin tower di Amerika. Anaknya memintanya untuk melakukan sesuatu untuk perdamaian. “Sehingga akhirnya tercetus lah Ride for Peace, anak sayalah yang meminta saya melakukannya,” tuturnya.

Diketahui Jeffrey telah melakukan perjlanan keliling dunia sejauh 420 ribu kilometer. (mag-1/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/