24 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

Kesetrum, Jatuh dari Ketinggian 5 Meter

Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Entah karena kurang hati hati dalam bekerja, atau karena memang sudah naasnya, Hermanto Sianturi (19), warga Jalan Pukat Banting I, Mandala, tersengat listrik saat memasang baliho reklame di Jalan Perintis Kemerdekaan. Bahkan, tubuhnya sempat tergantung beberapa menit di papan reklame tersebut. Untuk menurunkan tubuh Hermanto, petugas PLN harus memadamkan listrik di sekitar lokasi kejadian.

Menurut Herbet Sihombing (24), rekan kerja korban, saat itu mereka bermaksud memasang baliho. Namun, saat berada di atas, korban menyentuh kabel listrik yang saat itu berada di atas kepalanya. Kontan tubuh korban kejang-kejang dan sempat tergantung beberapa menit, sebelum akhirnya terjatuh setelah PLN memadamkan listrik.

Hermanto langsung dilarikan ke IGD RSU Dr Pirngadi Medan untuk mendapatkan pertolongan. “Aku juga sempat kontak, tapi kakiku memijak kayu,” ujar Herbet.

Dari pantaun Sumut Pos di ruang IGD RSU Pirngadi Medan, korban mendapatkan pertolongan medis meronta-ronta kesakitan dan petugas medis harus mengikat kaki dan tangan korban agar mempermudah penangan medis terhadap korban.(mag-7)

Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Entah karena kurang hati hati dalam bekerja, atau karena memang sudah naasnya, Hermanto Sianturi (19), warga Jalan Pukat Banting I, Mandala, tersengat listrik saat memasang baliho reklame di Jalan Perintis Kemerdekaan. Bahkan, tubuhnya sempat tergantung beberapa menit di papan reklame tersebut. Untuk menurunkan tubuh Hermanto, petugas PLN harus memadamkan listrik di sekitar lokasi kejadian.

Menurut Herbet Sihombing (24), rekan kerja korban, saat itu mereka bermaksud memasang baliho. Namun, saat berada di atas, korban menyentuh kabel listrik yang saat itu berada di atas kepalanya. Kontan tubuh korban kejang-kejang dan sempat tergantung beberapa menit, sebelum akhirnya terjatuh setelah PLN memadamkan listrik.

Hermanto langsung dilarikan ke IGD RSU Dr Pirngadi Medan untuk mendapatkan pertolongan. “Aku juga sempat kontak, tapi kakiku memijak kayu,” ujar Herbet.

Dari pantaun Sumut Pos di ruang IGD RSU Pirngadi Medan, korban mendapatkan pertolongan medis meronta-ronta kesakitan dan petugas medis harus mengikat kaki dan tangan korban agar mempermudah penangan medis terhadap korban.(mag-7)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/