SUMUTPOS.CO – Rus alias Dona, 27, sempat membuat heboh masyarakat yang melintas di sekitar Bandara Internasional Supadio, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Minggu (15/1) siang. Saat itu, tanpa mengenakan busana sehelai benang pun, dia dengan santainya mengendarai sepeda motor memasuki area bandara.
Nah, hingga saat ini dia masih dirawat di Rumah Sakit Jiwa Daerah Sungai Bangkong Pontianak. Wanita asal Sukabumi, Jawa Barat itu dipastikan akan dijemput oleh keluarganya, Jumat besok.
“Kami sudah melakukan koordinasi dengan keluarga Dona di Sukabumi. Rencananya orangtuanya akan datang pada Jumat ini difasilitasi Pemeritah Jawa Barat,” kata Oskar Ibrahim, Kasi Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak, Rabu (18/1) sore.
Saat ini, kata Oskar, pihaknya bersama dokter Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong masih melakukan observasi kondisi kejiwaan Dona. Berdasarkan hasil dari observasi dua hari ini, kejiwaan Dona berangsur stabil.
Terpisah, Kapolresta Pontianak Kombes Pol Iwan Imam Susilo mengatakan, kepolisian masih berupaya mengungkap motif dari aksi tak lazim yang dilakukan Dona tersebut.
Segala upaya seperti pemeriksaan intensif sudah dilakukan. Meski keterangan Dona lebih banyak di luar logika. Begitu juga pemeriksaan urin yang hasilnya negatif mengandung zat narkoba.
Namun, Iwan menduga, perbuatan abnormal itu akibat dari efek tanaman seperti kecubung dan jamur kotoran sapi.
“Saya mendapat informasi, bahwa yang bersangkutan tidak menggunakan Narkoba (saat itu), tetapi menggunakan semacam tanaman yang bisa menyebabkan halusinasi. Seperti yang kita kenal di masyarakat, yaitu kecubung atau jamur kotoran sapi,” kata Kombes Pol Iwan di Mapolresta Pontianak.
Sejauh ini, kata Iwan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan RSJ Daerah Sungai Bangkong, terkait kondisi terkini Dona.