31.7 C
Medan
Thursday, May 30, 2024

Islamic Nextgen Fest Audisi Medan, Risa Amelia: Saya Rela Menempuh Perjalanan Jauh

istimewa/sumut pos
PESERTA: Risa Amelia, peserta dari Banda Aceh, ikut ajang pencarian bakat dari Kementrian BUMN, Islamic Nextgen Fest.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ajang Pencarian Bakat dari Kementrian BUMN, Islamic Nextgen Fest audisi Medan berhasil menarik perhatian kaum milinial di Sumatera Utara dan Aceh.

Setidaknya, ratusan anak muda  yang memiliki bakat rela mengantre untuk mengikuti audisi yang berlangsung di Asrama Haji Medan, Minggu (19/5).

Advisor Corporate Service,  Wuriana Irawati mengatakan Islamic Nextgen Fest audisi Medan merupakan rangkaian kegiatan perayaan HUT Kementerian BUMN ke-21. Audisi ini berlangsung di enam kota besar di Indonesia, yaitu Bandung, Jakarta, Jogjakarta, Medan, Surabaya, dan Balikpapan. “Untuk di Medan sendiri, yang menjadi PIC (Person ini Charge) nya PGN dan Pertamina,” ujarnya.

Dijelaskannya, Islamic Nextgen Fest ini memiliki tiga kategori, yaitu Hijabnesia, Sound of Deen, dan Santripreneur Di mana, masing-masing kategori akan memperebutkan hadiah ratusan juta dan umrah.

Untuk kategori Hijabnesia, yaitu pencarian talenta hijaber brain, beauty, dan talented yang diharapkan dapat menjadi influencer yang positif untuk Indonesia. Sedangkan Sound of Deen yaitu pencarian talenta musik islami yang berkualitas, baik solo, grup, nasyid, qasidah, dan lainnya.  “Santripreneur pencarian pengusaha berbasis islami. Dan khusus untuk kategori ini, harus santri ataupun tamatan pesantren,” jelasnya.

Nantinya, tiap daerah akan mengirimkan perwakilannya untuk dikarantina di Jakarta pada pertengahan Juni mendatang. Setelah itu dilanjutkan dengan seleksi dan pengumuman yang akan disiarkan di TV swasta nasional.

“Kita akan bawa video hasil audisi. Nah, di Jakarta nanti akan digodok, siapa saja yang akan mewakili Medan. Kita tidak tahu, bisa satu, sepuluh, atau lebih. Karena yang memutuskan itu juri yang di Jakarta ya,” tutupnya.

Audisi di Medan ini ternyata bukan hanya diikuti oleh warga Sumatera Utara saja, dari Aceh, tepatnya Banda Aceh juga tidak mau ketinggalan untuk mengikuti acara ini.

Risa Amelia (22), peserta dari Banda Aceh setidaknya harus hadir di Medan 2 hari sebelum acara. Walaupun dirinya sering mengikuti audisi ajang pencarian bakat, tetapi untuk ajang Islamic Nexgen Fest ini dirinya semangat walau harus menempuh perjalanan jauh.

“Dapat infonya dari kawan melalui media sosial, saya rela menempuh perjalanan jauh karena yang mengadakan acara ini Kementerian BUMN, dan jelas ini menjadi pertimbangan saya,” ungkapnya.

Dalam akang ini, Amelia mengikuti kategori Sound of Deen, karena dirinya memang suka bernyanyi. Sedangkan untuk di Medan, adapun juri tamu yang merupajan artis, yaitu Indra Bekti, Cakra Khan, dan pemenang Putri muslimah 2018, Nessa Aqila. (ram/ila)

istimewa/sumut pos
PESERTA: Risa Amelia, peserta dari Banda Aceh, ikut ajang pencarian bakat dari Kementrian BUMN, Islamic Nextgen Fest.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ajang Pencarian Bakat dari Kementrian BUMN, Islamic Nextgen Fest audisi Medan berhasil menarik perhatian kaum milinial di Sumatera Utara dan Aceh.

Setidaknya, ratusan anak muda  yang memiliki bakat rela mengantre untuk mengikuti audisi yang berlangsung di Asrama Haji Medan, Minggu (19/5).

Advisor Corporate Service,  Wuriana Irawati mengatakan Islamic Nextgen Fest audisi Medan merupakan rangkaian kegiatan perayaan HUT Kementerian BUMN ke-21. Audisi ini berlangsung di enam kota besar di Indonesia, yaitu Bandung, Jakarta, Jogjakarta, Medan, Surabaya, dan Balikpapan. “Untuk di Medan sendiri, yang menjadi PIC (Person ini Charge) nya PGN dan Pertamina,” ujarnya.

Dijelaskannya, Islamic Nextgen Fest ini memiliki tiga kategori, yaitu Hijabnesia, Sound of Deen, dan Santripreneur Di mana, masing-masing kategori akan memperebutkan hadiah ratusan juta dan umrah.

Untuk kategori Hijabnesia, yaitu pencarian talenta hijaber brain, beauty, dan talented yang diharapkan dapat menjadi influencer yang positif untuk Indonesia. Sedangkan Sound of Deen yaitu pencarian talenta musik islami yang berkualitas, baik solo, grup, nasyid, qasidah, dan lainnya.  “Santripreneur pencarian pengusaha berbasis islami. Dan khusus untuk kategori ini, harus santri ataupun tamatan pesantren,” jelasnya.

Nantinya, tiap daerah akan mengirimkan perwakilannya untuk dikarantina di Jakarta pada pertengahan Juni mendatang. Setelah itu dilanjutkan dengan seleksi dan pengumuman yang akan disiarkan di TV swasta nasional.

“Kita akan bawa video hasil audisi. Nah, di Jakarta nanti akan digodok, siapa saja yang akan mewakili Medan. Kita tidak tahu, bisa satu, sepuluh, atau lebih. Karena yang memutuskan itu juri yang di Jakarta ya,” tutupnya.

Audisi di Medan ini ternyata bukan hanya diikuti oleh warga Sumatera Utara saja, dari Aceh, tepatnya Banda Aceh juga tidak mau ketinggalan untuk mengikuti acara ini.

Risa Amelia (22), peserta dari Banda Aceh setidaknya harus hadir di Medan 2 hari sebelum acara. Walaupun dirinya sering mengikuti audisi ajang pencarian bakat, tetapi untuk ajang Islamic Nexgen Fest ini dirinya semangat walau harus menempuh perjalanan jauh.

“Dapat infonya dari kawan melalui media sosial, saya rela menempuh perjalanan jauh karena yang mengadakan acara ini Kementerian BUMN, dan jelas ini menjadi pertimbangan saya,” ungkapnya.

Dalam akang ini, Amelia mengikuti kategori Sound of Deen, karena dirinya memang suka bernyanyi. Sedangkan untuk di Medan, adapun juri tamu yang merupajan artis, yaitu Indra Bekti, Cakra Khan, dan pemenang Putri muslimah 2018, Nessa Aqila. (ram/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/