31.7 C
Medan
Thursday, May 16, 2024

Kader Senior Golkar Dukung Hardi Mulyono

MEDAN- Tokoh Partai Golkar Sumut Muhyan Tambusai menilai kader Partai Golkar Sumut Hardi Mulyono merupakan calon anggota legislatif (Caleg) untuk DPR-RI yang paling siap memenangkan Pemilu Legislatif di daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara (Sumut)- 1.
“Tanpa mengurangi rasa hormat kepada kader-kader Partai Golkar yang menjadi caleg, Hardi adalah caleg yang paling siap mendapatkan tiket ke DPR-RI dari Dapil Sumut-1. Setelah melihat entensitas dan mobilitas Hardi memperkenalkan dirinya ke masyarakat, saya nilai Hardi punya peluang untuk duduk di DPR-RI,” dia menambahkan.

Muhyan mengatakan hal itu dalam silaturahmi yang dilaksanakan Hardi Mulyono dengan sejumlah tokoh senior Partai Golkar di Medan, akhir pekan lalu.

Pada kesempatan itu, Muhyan yang juga Ketua Dewan Petimbangan Partai Golkar Sumut, mengungkap sejumlah kemungkinan perolehan kursi Partai Golkar di Dapil Sumut-1 dan caleg yang mungkin meraih ‘tiket’ ke Senayan. “Berapa pun kursi yang diperoleh Golkar di Dapil Sumut-1. Insya Allah satu kursi akan diraih Hardi,” katanya.

Menurutnya, selama ini baru Hardi yang berbuat untuk masyarakat di Dapil-1. “Orang yang mau berbuat untuk partai dan masyarakat yang akan mendapat penilaian dan perhatian khusus dari masyarakat. Insya Allah Hardi mendapat kursi.Kami mendukung Hardi,” kata Muhyan.
Hardi Mulyono, Anggota Dewan Pertimbangan Patai Golkar Sumut dan Anggota DPRD Sumut, maju menjadi calon anggota DPR-RI dari Dapil Sumut-1. Para tokoh yang hadir, Mas Soetardjo, Sudarto, Ellida Soekardi, Syamsul Qamar, Riza Fakhrumi Tahir, Azhar Karim, Tahjuddin Nur, Sujiati Musa Effendi, Agustinus Lase dan Syahril Siregar menyatakan mendukung Hardi di Pemilu 2014.

MenurutHardi, pertemuan ini hanya silaturahmi biasa dengan para tokoh dan senior Golkar. “Saya kulonuwon, mohon izin dan doa restu sebagai calon anggota legislatif. Ini bagian dari komitmen saya membangun etika politik di internal partai maupun masyarakat Sumut,” dia menguatkan.

Sebagai informasi, sebelum ini Hardi dikenal sebagai Sekjen DPD Partai Golkar Sumut saat partai beringin itu dikomandoi oleh mantan Gubsu Syamsul Arifin. Namun posisi itu kemudian digantikan oleh Hanafiah Harahap. Hardi juga tercatat sebagai anggoat DPRD Sumut periode 2014-2019, dan memutuskan ‘naik kelas‘ ke level DPR RI pada Pemilu legislatif yang dilangsungkan pada April tahun depan. (ila)

MEDAN- Tokoh Partai Golkar Sumut Muhyan Tambusai menilai kader Partai Golkar Sumut Hardi Mulyono merupakan calon anggota legislatif (Caleg) untuk DPR-RI yang paling siap memenangkan Pemilu Legislatif di daerah pemilihan (dapil) Sumatera Utara (Sumut)- 1.
“Tanpa mengurangi rasa hormat kepada kader-kader Partai Golkar yang menjadi caleg, Hardi adalah caleg yang paling siap mendapatkan tiket ke DPR-RI dari Dapil Sumut-1. Setelah melihat entensitas dan mobilitas Hardi memperkenalkan dirinya ke masyarakat, saya nilai Hardi punya peluang untuk duduk di DPR-RI,” dia menambahkan.

Muhyan mengatakan hal itu dalam silaturahmi yang dilaksanakan Hardi Mulyono dengan sejumlah tokoh senior Partai Golkar di Medan, akhir pekan lalu.

Pada kesempatan itu, Muhyan yang juga Ketua Dewan Petimbangan Partai Golkar Sumut, mengungkap sejumlah kemungkinan perolehan kursi Partai Golkar di Dapil Sumut-1 dan caleg yang mungkin meraih ‘tiket’ ke Senayan. “Berapa pun kursi yang diperoleh Golkar di Dapil Sumut-1. Insya Allah satu kursi akan diraih Hardi,” katanya.

Menurutnya, selama ini baru Hardi yang berbuat untuk masyarakat di Dapil-1. “Orang yang mau berbuat untuk partai dan masyarakat yang akan mendapat penilaian dan perhatian khusus dari masyarakat. Insya Allah Hardi mendapat kursi.Kami mendukung Hardi,” kata Muhyan.
Hardi Mulyono, Anggota Dewan Pertimbangan Patai Golkar Sumut dan Anggota DPRD Sumut, maju menjadi calon anggota DPR-RI dari Dapil Sumut-1. Para tokoh yang hadir, Mas Soetardjo, Sudarto, Ellida Soekardi, Syamsul Qamar, Riza Fakhrumi Tahir, Azhar Karim, Tahjuddin Nur, Sujiati Musa Effendi, Agustinus Lase dan Syahril Siregar menyatakan mendukung Hardi di Pemilu 2014.

MenurutHardi, pertemuan ini hanya silaturahmi biasa dengan para tokoh dan senior Golkar. “Saya kulonuwon, mohon izin dan doa restu sebagai calon anggota legislatif. Ini bagian dari komitmen saya membangun etika politik di internal partai maupun masyarakat Sumut,” dia menguatkan.

Sebagai informasi, sebelum ini Hardi dikenal sebagai Sekjen DPD Partai Golkar Sumut saat partai beringin itu dikomandoi oleh mantan Gubsu Syamsul Arifin. Namun posisi itu kemudian digantikan oleh Hanafiah Harahap. Hardi juga tercatat sebagai anggoat DPRD Sumut periode 2014-2019, dan memutuskan ‘naik kelas‘ ke level DPR RI pada Pemilu legislatif yang dilangsungkan pada April tahun depan. (ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/