32.8 C
Medan
Friday, May 24, 2024

Kompor Gas Meledak Lagi, 8 Rumah di Sekip Terbakar

AMINOER RASYID/SUMUT POS pingsan: Seorang warga jatuh pingsan saat melihat rumahnya hangus terbakar di Jalan Sekip Medan, Selasa (20/l). Dalam peristiwa itu sedikinya l0 rumah hangus terbakar.
AMINOER RASYID/SUMUT POS
pingsan: Seorang warga jatuh pingsan saat melihat rumahnya hangus terbakar di Jalan Sekip Medan, Selasa (20/l). Dalam peristiwa itu sedikinya l0 rumah hangus terbakar.

SUMUTPOS.CO- Ucok (25), merasa nafasnya sesak saat terbangun dari tidur. Betapa kagetnya dia, ternyata kamarnya telah dipenuhi kepulan asap tebal yang berasal dari api yang membakar rumah tetangganya, Tulus Hutagalung di Jalan Waru/Sekip, Lingkungan VII, Kelurahan Sekip, Medan Petisah, Selasa (20/1) siang pukul 12.30 WIB.

Melihat ada asap tebal di samping rumahnya, Ucok kemudian memanggil orangtuanya dan bergegas keluar rumah. “Aku langsung panggil mamakku (Leli Simatupang alias Mak Rika) dan kami keluar sambil teriak kebakaran,” terangnya.

Mendengar adanya teriakan dan tampak kepulan asap dari bagian atap, warga yang tinggal berdekatan pun panik berhamburan ke luar rumah. Mereka kemudian berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya dan juga menyelamatkan barang-barang berharganya. Sementara sebagian lagi langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Sekira 30 menit, sejumlah armada kebakaran pun tiba di lokasi. Petugas langsung bergerak cepat menyemprotkan air pada bagian atap rumah yang terbakar. Lantaran lokasi kebakaran terletak di jalan setapak, upaya pemadaman pun sempat terkendala.

Petugas pemadam pun menurunkan selang air dan menyeretnya hingga tepat di depan rumah yang terbakar. Setelah hampir satu jam berjibaku dengan dibantu warga, polisi dan TNI AD berhasil memadamkan si jago merah. Namun, api telah menghanguskan 5 rumah sementara 3 lainnya hanya sebagian saja yang terbakar.

Sementara itu, beberapa para penghuni rumah yang terbakar tampak menangis histeris. “Ya Tuhan, sudah terbakar rumah kita. Mau tinggal di mana kita ini?” teriak Leli Simatupang, ibu Ucok yang tampak histeris dan meronta.

Melihat itu, Ucok yang terus berada di samping ibunya berusaha menenangkan. Namun, pemuda ini tak kuasa menahan air matanya. Ia kemudian membawa ibunya ke rumah warga yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

Selain histeris, salah satu penghuni rumah dikabarkan pingsan lantaran tak tahan melihat rumahnya dilahap api.

“Pas kebakaran, istrinya mendiang Pak Tulus Hutagalung pingsan. Dia dibawa ke rumah sakit. Tapi saya enggak tau dibawa ke mana,” ucap Kepala Lingkungan VII, Khairul Purba (43), yang mengaku tak tahu nama istri Tulus Hutagalung itu.

“Saya masih baru, jadi enggak ingat nama istri mendiang Pak Tulus Hutagalung itu,” tuturnya sembari berlalu.

Menurut informasi yang diperoleh Sumut Pos, kebakaran ini diduga kuat akibat kompor meledak dari rumah Tulus Hutagalung. Saat itu, rumah bernomor 1C tersebut sedang memasak makanan dengan menggunakan kompor gas.

“Informasi dari warga, katanya asal api dari kompor gas yang meledak dari rumah istri Tulus Hutagalung, tapi belum bisa dipastikan karena masih diselediki,” kata Kepala Lingkungan VII, Khairul Purba (43).

Api yang muncul dari kompor tersebut menyambar bagian dapur dan atap rumah. Lantaran terbuat dari kayu, api pun cepat membesar. Selanjutnya, si jago merah merembet ke 7 rumah lainnya yang berdempetan persis.

Kapolsek Medan Baru Kompol Ronny N Sidabutar mengaku, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. Ia menyebut, sejauh ini sudah 4 orang saksi dimintai keterangan.

“Dugaan awal, informasinya akibat kompor meledak dari rumah Tulus Hutagalung yang ditinggal masak. Namun, kita masih mendalaminya karena muncul informasi lain akibat korsleting listrik,” ujar Ronny.(ris/adz)

AMINOER RASYID/SUMUT POS pingsan: Seorang warga jatuh pingsan saat melihat rumahnya hangus terbakar di Jalan Sekip Medan, Selasa (20/l). Dalam peristiwa itu sedikinya l0 rumah hangus terbakar.
AMINOER RASYID/SUMUT POS
pingsan: Seorang warga jatuh pingsan saat melihat rumahnya hangus terbakar di Jalan Sekip Medan, Selasa (20/l). Dalam peristiwa itu sedikinya l0 rumah hangus terbakar.

SUMUTPOS.CO- Ucok (25), merasa nafasnya sesak saat terbangun dari tidur. Betapa kagetnya dia, ternyata kamarnya telah dipenuhi kepulan asap tebal yang berasal dari api yang membakar rumah tetangganya, Tulus Hutagalung di Jalan Waru/Sekip, Lingkungan VII, Kelurahan Sekip, Medan Petisah, Selasa (20/1) siang pukul 12.30 WIB.

Melihat ada asap tebal di samping rumahnya, Ucok kemudian memanggil orangtuanya dan bergegas keluar rumah. “Aku langsung panggil mamakku (Leli Simatupang alias Mak Rika) dan kami keluar sambil teriak kebakaran,” terangnya.

Mendengar adanya teriakan dan tampak kepulan asap dari bagian atap, warga yang tinggal berdekatan pun panik berhamburan ke luar rumah. Mereka kemudian berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya dan juga menyelamatkan barang-barang berharganya. Sementara sebagian lagi langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran.

Sekira 30 menit, sejumlah armada kebakaran pun tiba di lokasi. Petugas langsung bergerak cepat menyemprotkan air pada bagian atap rumah yang terbakar. Lantaran lokasi kebakaran terletak di jalan setapak, upaya pemadaman pun sempat terkendala.

Petugas pemadam pun menurunkan selang air dan menyeretnya hingga tepat di depan rumah yang terbakar. Setelah hampir satu jam berjibaku dengan dibantu warga, polisi dan TNI AD berhasil memadamkan si jago merah. Namun, api telah menghanguskan 5 rumah sementara 3 lainnya hanya sebagian saja yang terbakar.

Sementara itu, beberapa para penghuni rumah yang terbakar tampak menangis histeris. “Ya Tuhan, sudah terbakar rumah kita. Mau tinggal di mana kita ini?” teriak Leli Simatupang, ibu Ucok yang tampak histeris dan meronta.

Melihat itu, Ucok yang terus berada di samping ibunya berusaha menenangkan. Namun, pemuda ini tak kuasa menahan air matanya. Ia kemudian membawa ibunya ke rumah warga yang tak jauh dari lokasi kebakaran.

Selain histeris, salah satu penghuni rumah dikabarkan pingsan lantaran tak tahan melihat rumahnya dilahap api.

“Pas kebakaran, istrinya mendiang Pak Tulus Hutagalung pingsan. Dia dibawa ke rumah sakit. Tapi saya enggak tau dibawa ke mana,” ucap Kepala Lingkungan VII, Khairul Purba (43), yang mengaku tak tahu nama istri Tulus Hutagalung itu.

“Saya masih baru, jadi enggak ingat nama istri mendiang Pak Tulus Hutagalung itu,” tuturnya sembari berlalu.

Menurut informasi yang diperoleh Sumut Pos, kebakaran ini diduga kuat akibat kompor meledak dari rumah Tulus Hutagalung. Saat itu, rumah bernomor 1C tersebut sedang memasak makanan dengan menggunakan kompor gas.

“Informasi dari warga, katanya asal api dari kompor gas yang meledak dari rumah istri Tulus Hutagalung, tapi belum bisa dipastikan karena masih diselediki,” kata Kepala Lingkungan VII, Khairul Purba (43).

Api yang muncul dari kompor tersebut menyambar bagian dapur dan atap rumah. Lantaran terbuat dari kayu, api pun cepat membesar. Selanjutnya, si jago merah merembet ke 7 rumah lainnya yang berdempetan persis.

Kapolsek Medan Baru Kompol Ronny N Sidabutar mengaku, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran tersebut. Ia menyebut, sejauh ini sudah 4 orang saksi dimintai keterangan.

“Dugaan awal, informasinya akibat kompor meledak dari rumah Tulus Hutagalung yang ditinggal masak. Namun, kita masih mendalaminya karena muncul informasi lain akibat korsleting listrik,” ujar Ronny.(ris/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/