32.8 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Baru Panjaitan Arungi Sungai Deli

Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Baru Panjaitan mengarungi Sungai Deli, Senin (20/3) pagi dengan perahu LCR milik Go River. (Parlindungan/Sumut Pos)

SUMUTPOS.CO  – Memperingati Hari Air Sedunia, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Baru Panjaitan mengarungi Sungai Deli, Senin (20/3) pagi.

Menumpangi perahu LCR milik Go River, Baru Panjaitan berangkat dari Dermaga Avros dan turun di pinggiran sungai Deli di kawasan Jalan Perdana. Selanjutnya, Baru Panjaitan duduk di pendopo Lapangan Benteng, berkumpul bersama perwakilan berbagai pihak seperti dari Kodam I/BB, Polda Sumut, Pemprov Sumut, Pemko Medan, Kodim 0201/BS dan Polrestabes Medan.

Setelah melihat kondsi Sungai Deli, Baru Panjaitan mengaku prihatin. “Kualitas air Sungai Deli sangat jelek. Sampah dan limbah sangat mencemari sungai. Ini diperparah dengan ada bangunan di bibir sungai,” ungkapnya.

Baru bilang, pencemaran Sungai Deli dahulu tidak begitu tinggi. Namun sekarang lebar alur sudah semakin menyempit dan kualitas air jelek. “Hasil penyusuran ini akan dikaji untuk mengetahui apa yang membuat kualitas air Sungai Deli semakin jelek. Kita melibatkan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup serta semua sektor terkait. Ini start awal kita menyepakati bersama. Kita sudah lihat bersama kondisinya seperti apa. Jadi adapun nanti kegiatan kita lakukan untuk penanganan ini, akan bersama, tidak lagi masing-masing sektor,” papar Baru.

Dikatakan Baru, dirinya menginginkan bersama Walikota Medan melakukan sosialisasi dan wawncara dengan masyarakat di pinggiran sungai agar sama-sama menjaga dan tidak lagi membuang sampah ke sungai.”Kalau kita harus lakukan normalisasi, saya mohon lah. Pelan-pelan akan kita sosialisasikan. Ada industri, perkantoran dan pemukiman masyarakat. Semuanya terlibat. Tidak bisa lagi ujuk-ujuk kita lakukan normaliasasi,” bilang Baru.

Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Baru Panjaitan mengarungi Sungai Deli, Senin (20/3) pagi dengan perahu LCR milik Go River. (Parlindungan/Sumut Pos)

SUMUTPOS.CO  – Memperingati Hari Air Sedunia, Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II, Baru Panjaitan mengarungi Sungai Deli, Senin (20/3) pagi.

Menumpangi perahu LCR milik Go River, Baru Panjaitan berangkat dari Dermaga Avros dan turun di pinggiran sungai Deli di kawasan Jalan Perdana. Selanjutnya, Baru Panjaitan duduk di pendopo Lapangan Benteng, berkumpul bersama perwakilan berbagai pihak seperti dari Kodam I/BB, Polda Sumut, Pemprov Sumut, Pemko Medan, Kodim 0201/BS dan Polrestabes Medan.

Setelah melihat kondsi Sungai Deli, Baru Panjaitan mengaku prihatin. “Kualitas air Sungai Deli sangat jelek. Sampah dan limbah sangat mencemari sungai. Ini diperparah dengan ada bangunan di bibir sungai,” ungkapnya.

Baru bilang, pencemaran Sungai Deli dahulu tidak begitu tinggi. Namun sekarang lebar alur sudah semakin menyempit dan kualitas air jelek. “Hasil penyusuran ini akan dikaji untuk mengetahui apa yang membuat kualitas air Sungai Deli semakin jelek. Kita melibatkan Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup serta semua sektor terkait. Ini start awal kita menyepakati bersama. Kita sudah lihat bersama kondisinya seperti apa. Jadi adapun nanti kegiatan kita lakukan untuk penanganan ini, akan bersama, tidak lagi masing-masing sektor,” papar Baru.

Dikatakan Baru, dirinya menginginkan bersama Walikota Medan melakukan sosialisasi dan wawncara dengan masyarakat di pinggiran sungai agar sama-sama menjaga dan tidak lagi membuang sampah ke sungai.”Kalau kita harus lakukan normalisasi, saya mohon lah. Pelan-pelan akan kita sosialisasikan. Ada industri, perkantoran dan pemukiman masyarakat. Semuanya terlibat. Tidak bisa lagi ujuk-ujuk kita lakukan normaliasasi,” bilang Baru.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/