25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tas Kulit Buaya Rp25 Juta di Paviliun Jatim

Sutan Siregar/Sumut Pos_Seorang pengunjung mencoba tas kulit sehrga 25 juta di paviliun Jatim saat PRSU, Senin (20/3)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 46 memasuki hari keempat. Meski tak seramai saat libur nasional, ada yang satu lokasi yang cukup menarik perhatian pengunjung, keberadaan Paviliun Jawa Timur di Gedung Serbaguna PRSU.

Paviliun Jawa Timur hanya akan ada selama 7 hari sejak PRSU dibuka. Di dalamnya kita bisa melihat sejumlah kerajinan tangan, produk UKM yang ada di sana. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah stand Syamrococo yang menjual produk tas, sepatu dan tali pinggang berbahan kulit buaya.

“Kalau tas golf ini dari kulit buaya, harganya Rp25 juta. Ada tali pinggang dari kulit buaya, sepatu dari kulit ular pyton dan kulit buaya. Kalau untuk dompet, ada yang dari kulit sapi ada yang dari kulit ular. Tentunya yang kulit sapi lebih murah,” terang Syamsuddin pemilik stand Syamrococo, kepada Sumut Pos Senin (20/3).

Diterangkan Syamsuddin, kepada masyarakat yang ingin membeli produknya dia menyediakan garansi barang satu tahun. “Jangan takut, barang-barang ini asli, saya jamin,” terangnya.

Bergeser ke stand lain, ada stand produk yang diolah dari kayu jati. Menariknya, produk kayu ini bisa dimanfaatkan untuk tempat makanan atau minuman karena diproses tanpa menggunakan plitur.”Jadi kita hanya menghaluskannya dengan digerinda dan diamplas sampai halus,” kata Wahyu, pemilik Stand Galery Putra Nusantara.

Produk barang jadi yang olahan kayu jati di situ ada berupa mangkok sayur, templek minuman dan banyak macamnya. “Kita kasih diskon kalau pengunjung hendak mengambil banyak,” ungkapnya.

Di hari keempat ini pengunjung disuguhkan pentas seni budaya dari Pemkab Tanah Karo. (mag-1/ila)

Sutan Siregar/Sumut Pos_Seorang pengunjung mencoba tas kulit sehrga 25 juta di paviliun Jatim saat PRSU, Senin (20/3)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) 46 memasuki hari keempat. Meski tak seramai saat libur nasional, ada yang satu lokasi yang cukup menarik perhatian pengunjung, keberadaan Paviliun Jawa Timur di Gedung Serbaguna PRSU.

Paviliun Jawa Timur hanya akan ada selama 7 hari sejak PRSU dibuka. Di dalamnya kita bisa melihat sejumlah kerajinan tangan, produk UKM yang ada di sana. Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah stand Syamrococo yang menjual produk tas, sepatu dan tali pinggang berbahan kulit buaya.

“Kalau tas golf ini dari kulit buaya, harganya Rp25 juta. Ada tali pinggang dari kulit buaya, sepatu dari kulit ular pyton dan kulit buaya. Kalau untuk dompet, ada yang dari kulit sapi ada yang dari kulit ular. Tentunya yang kulit sapi lebih murah,” terang Syamsuddin pemilik stand Syamrococo, kepada Sumut Pos Senin (20/3).

Diterangkan Syamsuddin, kepada masyarakat yang ingin membeli produknya dia menyediakan garansi barang satu tahun. “Jangan takut, barang-barang ini asli, saya jamin,” terangnya.

Bergeser ke stand lain, ada stand produk yang diolah dari kayu jati. Menariknya, produk kayu ini bisa dimanfaatkan untuk tempat makanan atau minuman karena diproses tanpa menggunakan plitur.”Jadi kita hanya menghaluskannya dengan digerinda dan diamplas sampai halus,” kata Wahyu, pemilik Stand Galery Putra Nusantara.

Produk barang jadi yang olahan kayu jati di situ ada berupa mangkok sayur, templek minuman dan banyak macamnya. “Kita kasih diskon kalau pengunjung hendak mengambil banyak,” ungkapnya.

Di hari keempat ini pengunjung disuguhkan pentas seni budaya dari Pemkab Tanah Karo. (mag-1/ila)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/