27.8 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Detik-detik Pria Berjaket Hitam Ledakkan Bom di Kampung Melayu

Bom tersebut meledak di parkiran sepeda motor yang terletak dua meter di sisi kiri halte. Suara ledakan tersebut lebih kencang dari ledakan sebelumnya.

“Akibat ledakan itu tubuh pelaku pun terpecah belah. Yakni bagian kepala terpental ke dalam halte, satu tangan dan tubuhnya tergelatak di jalanan,” kata pria berusia 21 tahun tersebut.

Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan ledakan tersebut merupakan bom bunuh diri. Ledakan bom tersebut dilakukan oleh seorang pelaku.

Lima anggota kepolisian menjadi korban dalam peristiwa tersebut. “Korban yang meninggal bernama Bripda Topan Al Agung. Dan tidak ada warga sipil yang menjadi korban. Ketika itu dia sedang mengawasi warga yang sedang melakukan pawai obor,” katanya di lokasi kejadian.

Untuk empat korban lainnya saat ini telah mendapatkan perawatan medis di Rumah sakit. Mereka mengalami luka bakar dan terkena percikan bom.

Dia mengatakan pihaknya belum bisa memastikan jenis bahan peledak bom tersebut. Pasalnya proses pemeriksaan di lokasi kejadian berlangsung.

“Untuk jaringan pelaku, jenis peledak yang digunakan kami belum mengetahui. Proses pemeriksaan masih berlangsung. Nanti kalau ada informasi kami beritahu,” ujar pria berpangkat tiga bintang di pundaknya itu. (ian)

Bom tersebut meledak di parkiran sepeda motor yang terletak dua meter di sisi kiri halte. Suara ledakan tersebut lebih kencang dari ledakan sebelumnya.

“Akibat ledakan itu tubuh pelaku pun terpecah belah. Yakni bagian kepala terpental ke dalam halte, satu tangan dan tubuhnya tergelatak di jalanan,” kata pria berusia 21 tahun tersebut.

Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan ledakan tersebut merupakan bom bunuh diri. Ledakan bom tersebut dilakukan oleh seorang pelaku.

Lima anggota kepolisian menjadi korban dalam peristiwa tersebut. “Korban yang meninggal bernama Bripda Topan Al Agung. Dan tidak ada warga sipil yang menjadi korban. Ketika itu dia sedang mengawasi warga yang sedang melakukan pawai obor,” katanya di lokasi kejadian.

Untuk empat korban lainnya saat ini telah mendapatkan perawatan medis di Rumah sakit. Mereka mengalami luka bakar dan terkena percikan bom.

Dia mengatakan pihaknya belum bisa memastikan jenis bahan peledak bom tersebut. Pasalnya proses pemeriksaan di lokasi kejadian berlangsung.

“Untuk jaringan pelaku, jenis peledak yang digunakan kami belum mengetahui. Proses pemeriksaan masih berlangsung. Nanti kalau ada informasi kami beritahu,” ujar pria berpangkat tiga bintang di pundaknya itu. (ian)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/