25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Tol Medan-Tebingtinggi Wajib Bayar Non Tunai

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
JALAN TOL MEDAN-TEBING TINGGI_Pengendara melintas di jalur pembangunan jalan tol Medan-Tebing Tinggi, di Deli Serdang, Selasa (13/6).Gubernur Sumut tengku erry melakukan Peninjauan untuk melihat perkembagan proyek jalan tol yang akan digunakan untuk arus mudik Lebaran 2017.

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Jasa Marga Kualanamu Tol bakal menerapkan sistem pembayaran transaksi non-tunai mulai 1 Agustus 2018 di seluruh gerbang ruas tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi.

Direktur PT Jasa Marga Kualanamu Tol, Agus Choliq mengatakan penerapan kebijakan ini semestinya diterapkan pada Oktober 2017 lalu.

Untuk itu, ke depannya hal-hal yang biasa terjadi di gerbang tol sudah tidak boleh lagi karena tidak ada petugas yang melayani dengan pembayaran uang tunai.

“Kita sudah kena tegur sebenarnya sama PUPR, karena sudah kelamaan menerapkannya. Sebab, seharusnya transaksi non tunai sudah dari Oktober 2017. Oleh karenanya, kebiasaan masyarakat ini harus diubah,” kata Agus kepada wartawan, Kamis (26/7/2018).

Dia menyebut meski penerapannya sudah jauh hari namun butuh waktu sosialiasi yang cukup untuk masyarakat mengetahui hal itu.

“Karena memang sudah terlalu lama, sehingga 1 Agustus akan mulai diberlakukan,” ucapnya.

Agus menambahkan, untuk memudahkan penerapan transaksi non tunai ini maka akan menyediakan mesin top up di dalam tol. Selain itu, lengguna kartu e-toll bisa mengisi di luar juga.

“Makanya, sebelum masuk toll pastikan saldo e-toll cukup untuk transaksi,” imbuhnya. (fir)

SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
JALAN TOL MEDAN-TEBING TINGGI_Pengendara melintas di jalur pembangunan jalan tol Medan-Tebing Tinggi, di Deli Serdang, Selasa (13/6).Gubernur Sumut tengku erry melakukan Peninjauan untuk melihat perkembagan proyek jalan tol yang akan digunakan untuk arus mudik Lebaran 2017.

DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Jasa Marga Kualanamu Tol bakal menerapkan sistem pembayaran transaksi non-tunai mulai 1 Agustus 2018 di seluruh gerbang ruas tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi.

Direktur PT Jasa Marga Kualanamu Tol, Agus Choliq mengatakan penerapan kebijakan ini semestinya diterapkan pada Oktober 2017 lalu.

Untuk itu, ke depannya hal-hal yang biasa terjadi di gerbang tol sudah tidak boleh lagi karena tidak ada petugas yang melayani dengan pembayaran uang tunai.

“Kita sudah kena tegur sebenarnya sama PUPR, karena sudah kelamaan menerapkannya. Sebab, seharusnya transaksi non tunai sudah dari Oktober 2017. Oleh karenanya, kebiasaan masyarakat ini harus diubah,” kata Agus kepada wartawan, Kamis (26/7/2018).

Dia menyebut meski penerapannya sudah jauh hari namun butuh waktu sosialiasi yang cukup untuk masyarakat mengetahui hal itu.

“Karena memang sudah terlalu lama, sehingga 1 Agustus akan mulai diberlakukan,” ucapnya.

Agus menambahkan, untuk memudahkan penerapan transaksi non tunai ini maka akan menyediakan mesin top up di dalam tol. Selain itu, lengguna kartu e-toll bisa mengisi di luar juga.

“Makanya, sebelum masuk toll pastikan saldo e-toll cukup untuk transaksi,” imbuhnya. (fir)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/