“Kemudian dapat menjadi evaluasi dan diprogramkan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kota Medan, lalu direalisasikan pelaksanaan pembangunan Kota Medan ke depan dalam rangka kesejahteraan warga Medan,” katanya.
Selain problem perbaikan infrastruktur dan pelayanan publik, pihaknya berharap pos-pos siskambling diaktifkan kembali guna mengurangi tindak kejatahan seperti begal dan peredaran narkoba. “Terutama posko siskambling di Kelurahan Teladan Barat, mengingat tingginya angka kejahatan narkoba dan kriminalitas di daerah itu,” katanya.
Wali kota juga diminta menyerukan seluruh camat untuk menginstruksikan kepada lurah-lurah, dalam rangka bergotong royong bersama warga sebagai sarana memajukan lingkungannya masing-masing. “Serta diminta kepada Pemko untuk mendata ulang daftar warga yang mendapat bantuan miskin, lalu merealisasikan plank nama jalan di seluruh ruas Kota Medan,” katanya.
Paripurna istimewa itu dipimpin Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung didampingi para wakil ketua Iswanda Ramli dan Ihwan Ritonga. Turut hadir Wakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution mewakili wali kota didampingi Sekda Syaiful Bahri Lubis.
Usai paripurna kepada wartawan Akhyar mengatakan, pihaknya memahami kegelisahan masyarakat terhadap pekerjaan yang dilakukan Pemko Medan, dimana banyak terdapat badan jalan terganggu karena dipenuhi bekas tanah galian drainase.”Terhadap itu kami mohon maaf. Sehingga masyarakat merasa kurang aman, nyaman saat beraktivitas. Sesungguhnya hasil reses anggota dewan ini kami sahuti, dan beberapa yang disampaikan tadi sudah kami kerjakan. Contohnya pengaspalan di Jalan Kapten Muslim yang sedang kami kerjakan,” katanya.
Begitupun soal LPJU yang masih banyak mati dan belum terpasang, Akhyar mengakui materialnya sudah tersedia dan segera dikebut pengerjaannya saat rapat evaluasi belum lama ini. “Saya dan pak wali selalu mengawasi seluruh pekerjaan dan sampai dimana progresnya. Kami berterimakasih kepada seluruh anggota dewan atas hasil reses yang disampaikan ini melalui aspirasi seluruh warga Kota Medan,” katanya. (prn/ila)