25.7 C
Medan
Saturday, June 1, 2024

Sumut Tuan Rumah Harganas ke-29, Target Turunkan Angka Stunting di 2024

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sumatera Utara (Sumut) menjadi tuan rumah penyelenggaraan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 2022. Hal tersebut diharapkan menjadi motivasi seluruh kepala daerah kabupaten kota, agar lebih semangat dalam upaya menurunkan angka stunting di daerahnya masing-masing.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah pada Rapat Persiapan Harganas ke-29 di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (27/5).

“Semoga Peringatan Harganas nantinya tak sekadar seremonial. Tapi membangkitkan semangat kita semua, pemerintahan khususnya kepala daerah kabupaten kota di Sumut, dalam menekan angka stunting untuk menghasilkan generasi-generasi yang lebih baik, sehat, dan mampu bersaing di masa mendatang,” ungkap Ijeck, sapaan karib Musa Rajekshah.

Hadir dalam rapat ini, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti, Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementerian Sekretariat Negara R Jadi Nugroho, Kepala Perwakilan BKKBN Sumut Muhammad Irzal, Pj Sekda- prov Sumut Afifi Lubis, dan jajaran OPD Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumut.

Pada kesempatan itu, Ijeck juga mengaku, tahun ini kali kedua Sumut menjadi tuan rumah Harganas, sebelumnya n pada Harganas ke-4 1997, yang dilaksanakan di Kota Binjai, dan dibuka langsung oleh Presiden Soeharto. Menurutnya, tahun ini mudah-mudahan akan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

Pemprov Sumut, sambung Ijeck, berharap dengan kehadiran Presiden RI pada event berskala nasional ini, dapat menguatkan semangat seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat di Sumut dalam bersinergi meningkatkan kualitas keluarga sebagai institusi terkecil sumber kekuatan pembangunan bangsa dan negara. Terutama dalam rangka percepatan penurunan angka stunting Sumut, yang dicatat Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 dari 24,8 persen dapat menjadi 14 persen di 2024 mendatang.

“Kami sangat berharap kehadiran Bapak Presiden Joko Widodo. Pada rapat perdana ini juga, kami berharap kepada seluruh yang hadir untuk memberikan masukan dan saran. Banyak hal yang harus dipersiapkan dan Sumut siap menjadi tuan rumah,” tutur Ijeck.

Sementara itu, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN, Nopian Andusti menyampaikan, Harganas ke-29 mengangkat tema ‘Ayo Cegah Stunting Agar Keluarga Bebas Stunting’, dan Sumut menjadi tuan rumah, karena satu barometer nasional dalam program pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana), serta menjadi satu dari 12 daerah prioritas dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.

“Kondisi saat ini memang masih pandemi, sehingga acara ini akan dibuat semi-hybrid. Acara ini dibuat dengan mengedepankan momentum peningkatan program, artinya harus bisa memberikan dampak dalam menurunkan angka stunting. Yang mana kita diberi amanah besar untuk menurunkan angka secara nasional menjadi 14 persen pada 2024 nanti,” jelasnya.

Sementara itu, untuk upacara Harganas dijadwalkan akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo di Lapangan Merdeka Medan. Selain itu, kegiatan juga akan diisi dengan berbagai rangkaian, berpusat di Kota Medan dan Belawan.

“Ada 3 kegiatan strategis di Harganas tahun ini. Di antaranya pengabdian masyarakat dan pelayanan, serta kordinasi dan penguatan tim percepatan tim penurunan stunting. Untuk pengabdian masyarakat akan dilakukan intervensi langsung di lingkungan masyarakat, dan bedah rumah sebanyak 50 rumah, 20 di Medan dan 30 di Belawan. Nanti akan dilihat lagi apakah bisa dibuat di kabupaten sekitarnya,” ujar Nopian.

Sementara itu, untuk penguatan tim percepatan penurunan angka stunting, pihaknya akan menghadirkan berbagai pembicara dengan peserta seluruh wakil kepala daerah dan TP PKK Kabupaten Kota.

“Untuk pelayanan juga akan ada 1.800 akseptor sebagai satu rangkaian Gerakan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor,” pungkasnya. (gus/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sumatera Utara (Sumut) menjadi tuan rumah penyelenggaraan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-29 2022. Hal tersebut diharapkan menjadi motivasi seluruh kepala daerah kabupaten kota, agar lebih semangat dalam upaya menurunkan angka stunting di daerahnya masing-masing.

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah pada Rapat Persiapan Harganas ke-29 di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Jumat (27/5).

“Semoga Peringatan Harganas nantinya tak sekadar seremonial. Tapi membangkitkan semangat kita semua, pemerintahan khususnya kepala daerah kabupaten kota di Sumut, dalam menekan angka stunting untuk menghasilkan generasi-generasi yang lebih baik, sehat, dan mampu bersaing di masa mendatang,” ungkap Ijeck, sapaan karib Musa Rajekshah.

Hadir dalam rapat ini, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN Nopian Andusti, Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan Kementerian Sekretariat Negara R Jadi Nugroho, Kepala Perwakilan BKKBN Sumut Muhammad Irzal, Pj Sekda- prov Sumut Afifi Lubis, dan jajaran OPD Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumut.

Pada kesempatan itu, Ijeck juga mengaku, tahun ini kali kedua Sumut menjadi tuan rumah Harganas, sebelumnya n pada Harganas ke-4 1997, yang dilaksanakan di Kota Binjai, dan dibuka langsung oleh Presiden Soeharto. Menurutnya, tahun ini mudah-mudahan akan dibuka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

Pemprov Sumut, sambung Ijeck, berharap dengan kehadiran Presiden RI pada event berskala nasional ini, dapat menguatkan semangat seluruh jajaran pemerintah dan masyarakat di Sumut dalam bersinergi meningkatkan kualitas keluarga sebagai institusi terkecil sumber kekuatan pembangunan bangsa dan negara. Terutama dalam rangka percepatan penurunan angka stunting Sumut, yang dicatat Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 dari 24,8 persen dapat menjadi 14 persen di 2024 mendatang.

“Kami sangat berharap kehadiran Bapak Presiden Joko Widodo. Pada rapat perdana ini juga, kami berharap kepada seluruh yang hadir untuk memberikan masukan dan saran. Banyak hal yang harus dipersiapkan dan Sumut siap menjadi tuan rumah,” tutur Ijeck.

Sementara itu, Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga BKKBN, Nopian Andusti menyampaikan, Harganas ke-29 mengangkat tema ‘Ayo Cegah Stunting Agar Keluarga Bebas Stunting’, dan Sumut menjadi tuan rumah, karena satu barometer nasional dalam program pembangunan keluarga kependudukan dan keluarga berencana (Bangga Kencana), serta menjadi satu dari 12 daerah prioritas dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.

“Kondisi saat ini memang masih pandemi, sehingga acara ini akan dibuat semi-hybrid. Acara ini dibuat dengan mengedepankan momentum peningkatan program, artinya harus bisa memberikan dampak dalam menurunkan angka stunting. Yang mana kita diberi amanah besar untuk menurunkan angka secara nasional menjadi 14 persen pada 2024 nanti,” jelasnya.

Sementara itu, untuk upacara Harganas dijadwalkan akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo di Lapangan Merdeka Medan. Selain itu, kegiatan juga akan diisi dengan berbagai rangkaian, berpusat di Kota Medan dan Belawan.

“Ada 3 kegiatan strategis di Harganas tahun ini. Di antaranya pengabdian masyarakat dan pelayanan, serta kordinasi dan penguatan tim percepatan tim penurunan stunting. Untuk pengabdian masyarakat akan dilakukan intervensi langsung di lingkungan masyarakat, dan bedah rumah sebanyak 50 rumah, 20 di Medan dan 30 di Belawan. Nanti akan dilihat lagi apakah bisa dibuat di kabupaten sekitarnya,” ujar Nopian.

Sementara itu, untuk penguatan tim percepatan penurunan angka stunting, pihaknya akan menghadirkan berbagai pembicara dengan peserta seluruh wakil kepala daerah dan TP PKK Kabupaten Kota.

“Untuk pelayanan juga akan ada 1.800 akseptor sebagai satu rangkaian Gerakan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor,” pungkasnya. (gus/saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/