26.7 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

RS Haji Medan Jadi UPT Dinkes Sumut

MEDAN- Pasca konflik di RS Haji Medan, Pemprovsu sebagai pemilik Yayasan RS Haji Medan langsung mengambil alihnya. Plt Gubsu Gatot Pujonugroho menunjuk Kabid Pelayanan Dinkes Sumut, Sri Hartati Suyantini sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur yang baru.

Demikian disampaikan Plt Gubsu Gatot Pujonugroho, Kamis (29/12) dalam acara pengumuman pengalihan dan pengangkatan Plt Direktur RS Haji Medan. Menurut dia, Plt yang baru diangkat bisa menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholder, khususnya karyawan dan para tenaga medis.

“Kami harap, kinerja yang sinergis lebih dijalin karena karyawan dan para medis akan merasa memiliki,” katanya.
Gatot mengatakan Plt Direktur yang baru melakukan koordinasi baik internal maupun eksternal untuk meningkatkan pelayanan setelah pengelolaannya diambilalih Pemprovsu. “Dengan pengalihan pengelolaan tersebut, RS Haji Medan menjadi unit pelayanan terpadu (UPT) Dinkes Sumut. Diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme pelayanan dan mampu bersaing dengan RS luar negeri, yang selama ini masih banyak dipilih masyarakat Sumut,” harapnya.

Dia menambahkan, profesionalisme yang diinginkan tidak menghilangkan tujuan didirikannya RS Haji Medan, diantaranya memberikan pelayanan kesehatan bagi kaum dhuafa dan jamaah haji. “Artinya, tugas mulia harus tetap menjadi pokok pelayanan dengan pelayanan yang professional. Hal-hal yang sudah baik di RS Haji Medan selama ini agar terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Sedangkan yang masih belum sempurna harus disempurnakan, sehingga hadir pelayanan yang baik dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Anggota DPD RI Rahmat Shah menambahkan setelah pengambil alihan dilakukan, diharapkan kedepannya manajemen lebih baik dan transparan. Selain itu, kesejahteraan para karyawan harus lebih diperhatikan sehingga konsentrasi kinerja semakin baik.

Sedangkan Ketua Panitia Acara Pengalihan Pengelolaan RS Haji Medan, yang juga Karo Binsos Pemprovsu Sakhira Zandi mengaku kegiatan tersebut merupakan rangkaian panjang dari pembahasan penyelesaian permasalahan di RS Haji Medan. (mag-11)

MEDAN- Pasca konflik di RS Haji Medan, Pemprovsu sebagai pemilik Yayasan RS Haji Medan langsung mengambil alihnya. Plt Gubsu Gatot Pujonugroho menunjuk Kabid Pelayanan Dinkes Sumut, Sri Hartati Suyantini sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur yang baru.

Demikian disampaikan Plt Gubsu Gatot Pujonugroho, Kamis (29/12) dalam acara pengumuman pengalihan dan pengangkatan Plt Direktur RS Haji Medan. Menurut dia, Plt yang baru diangkat bisa menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh stakeholder, khususnya karyawan dan para tenaga medis.

“Kami harap, kinerja yang sinergis lebih dijalin karena karyawan dan para medis akan merasa memiliki,” katanya.
Gatot mengatakan Plt Direktur yang baru melakukan koordinasi baik internal maupun eksternal untuk meningkatkan pelayanan setelah pengelolaannya diambilalih Pemprovsu. “Dengan pengalihan pengelolaan tersebut, RS Haji Medan menjadi unit pelayanan terpadu (UPT) Dinkes Sumut. Diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme pelayanan dan mampu bersaing dengan RS luar negeri, yang selama ini masih banyak dipilih masyarakat Sumut,” harapnya.

Dia menambahkan, profesionalisme yang diinginkan tidak menghilangkan tujuan didirikannya RS Haji Medan, diantaranya memberikan pelayanan kesehatan bagi kaum dhuafa dan jamaah haji. “Artinya, tugas mulia harus tetap menjadi pokok pelayanan dengan pelayanan yang professional. Hal-hal yang sudah baik di RS Haji Medan selama ini agar terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Sedangkan yang masih belum sempurna harus disempurnakan, sehingga hadir pelayanan yang baik dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Anggota DPD RI Rahmat Shah menambahkan setelah pengambil alihan dilakukan, diharapkan kedepannya manajemen lebih baik dan transparan. Selain itu, kesejahteraan para karyawan harus lebih diperhatikan sehingga konsentrasi kinerja semakin baik.

Sedangkan Ketua Panitia Acara Pengalihan Pengelolaan RS Haji Medan, yang juga Karo Binsos Pemprovsu Sakhira Zandi mengaku kegiatan tersebut merupakan rangkaian panjang dari pembahasan penyelesaian permasalahan di RS Haji Medan. (mag-11)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/