31.8 C
Medan
Saturday, May 18, 2024

Realisasi PAD 2010 Cuma 96,90 Persen

MEDAN- Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan 2010 tak sampai 100 persen dari target yang direncanakan, yakni hanya Rp2,04 triliun atau 96,90 persen. Hal ini diungkapkan Wali Kota Medan Rahudman Harahap saat membacakan nota jawaban pengantar LKPJ 2010 pada rapat paripurna DPRD Medan, Rabu (30/3).

“Ruang lingkup maupun materi LKPJ akhir tahun anggaran 2010 ini, pada prinsipnya terbagi atas beberapa subtansi utama antara lain laporan kinerja pengelolaan keuangan daerah dan laporan capaian kinerja pelaksanaan tugas desentralisasi, tugas pembantuan dan tugas umum pemerintahan,” kata.

Lebih lanjut Rahudman menjelaskan, untuk bidang pengelolaan keuangan daerah, terdapat dua kelompok penting kinerja keuangan daerah yakni kinerja pendapatan daerah dan kinerja belanja daerah. Penyelenggaraan pemerintahan daerah selama 2010, khususnya bidang pengelolaan keuangan daerah dinilai cukup berhasil.

“Berdasarkan laporan keuangan, realisasi Pendapatan Daerah tahun 2010 mencapai sebesar 96,90 persen dari yang ditargetkan atau sebanyak Rp2,04 triliun. Realisasi tersebut bersumber dari PAD sebesar Rp555,5 miliar (27,28 persen), Dana Perimbangan sebesar Rp1,29 triliun (63,24 persen) dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp193,1 miliar (9,46 persen),” ungkapnya.(ari)

MEDAN- Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Medan 2010 tak sampai 100 persen dari target yang direncanakan, yakni hanya Rp2,04 triliun atau 96,90 persen. Hal ini diungkapkan Wali Kota Medan Rahudman Harahap saat membacakan nota jawaban pengantar LKPJ 2010 pada rapat paripurna DPRD Medan, Rabu (30/3).

“Ruang lingkup maupun materi LKPJ akhir tahun anggaran 2010 ini, pada prinsipnya terbagi atas beberapa subtansi utama antara lain laporan kinerja pengelolaan keuangan daerah dan laporan capaian kinerja pelaksanaan tugas desentralisasi, tugas pembantuan dan tugas umum pemerintahan,” kata.

Lebih lanjut Rahudman menjelaskan, untuk bidang pengelolaan keuangan daerah, terdapat dua kelompok penting kinerja keuangan daerah yakni kinerja pendapatan daerah dan kinerja belanja daerah. Penyelenggaraan pemerintahan daerah selama 2010, khususnya bidang pengelolaan keuangan daerah dinilai cukup berhasil.

“Berdasarkan laporan keuangan, realisasi Pendapatan Daerah tahun 2010 mencapai sebesar 96,90 persen dari yang ditargetkan atau sebanyak Rp2,04 triliun. Realisasi tersebut bersumber dari PAD sebesar Rp555,5 miliar (27,28 persen), Dana Perimbangan sebesar Rp1,29 triliun (63,24 persen) dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp193,1 miliar (9,46 persen),” ungkapnya.(ari)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/