BELAWAN, SUMUTPOS.CO – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) cabang Medan menyatakan KM Kelud akan muncul dengan penampilan baru setelah menjalani docking (perawatan di atas dok) pada 7-22 September 2023 di Jakarta.
“Akan ada kejutan penampilan KM Kelud,” ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan Biwa Abi Laksana Ketika dikonfirmasi, Kamis (31/08/2023)
Biwa enggan memberitahukan secara detail mengenai perubahan apa yang akan terlihat di KM Kelud. Dirinya hanya menyatakan akan seperti logo baru PT Pelni (Persero) yang diluncurkan pada 25 Mei 2023 yang lalu. Adapun logo anyar tersebut didominasi warna biru.
“Penampilan baru KM Kelud seiring dengan logo baru Pelni,” ujar Biwa.
Kapal Motor (KM) Kelud tidak beroperasi pada 7-22 September 2023, sehingga tidak ada perjalanan kapal tersebut dari dan ke Pelabuhan Belawan, Medan, lantaran harus docking guna menjalani perawatan dan pemeliharaan.
Setiap kapal Pelni, termasuk KM Kelud, memang rutin melaksanakan docking demi menjaga kondisi fisik. Semua itu agar keselamatan penumpang terjamin.
Biwa menyebut, selama 15 hari docking, KM Kelud tidak memiliki pengganti sehingga pelanggan dipersilahkan mencari alternatif transportasi lain.
Bulan September sengaja dipilih menjadi masa perawatan KM Kelud karena saat itu perjalanan laut dalam masa low season.
Pelni Medan pun terus mensosialisasikan “docking” KM Kelud kepada calon penumpangnya melalui berbagai media sosial milik mereka.
Nantinya, selama KM Kelud perawatan di Jakarta, Pelni Medan fokus mengembangkan bisnis perusahaan supaya dapat memenuhi target laba pada tahun 2023 yaitu Rp26,3 miliar. Pada semester satu, Pelni Medan meraup laba Rp17,73 miliar.
“Kami harus menguatkan sektor komersial,” kata Biwa mengakhiri.(mag-1/ram)