MEDAN- Masjid Al-Massawa yang terletak di Jalan Temanggung no 2-4 Medan Barat ini berbeda dengan masjid lainnya di Kota Medan. Tapi, masjid yang didirikan oleh kebangsaan Arab ini sejak puluhan tahun tak pernah diisi salat tarawih. Hal ini dikarenakan sedikitnya umat muslim di sekitar masjid ini.
Memang sangat mencenangkan jika mendengar ada masjid di Kota Medan yang sudah puluhan tahun tidak pernah dilaksanakan salat tarawih. Walaupun, salat tariwih merupakan sunnah, namun suatu kebanggaan umat muslim jika melaksakan shalat ini, selain menunggunya setahun hanya ada sebulan dan salat ini pahalanya cukup besar.
Pengakuan ini disampaikan oleh Pengawas Masjid Al-Massawa, Syarif (64). Ia mengatakan, tidak adanya salat tarawih di masjid ini dikarenakan minimnya umat muslim di lingkungan ini. “Jadinya, kalau mau salat tarawih di Masjid Lama Gang Bengkok, memang sudah puluhan tahun masjid ini tidak melaksanakan salat tarawih,”akunya.
Masjid seluas 50 X 20 meter (m) yang berasalan keramik putih ini ini diapit dengan ruko (rumah toko) yang ada di sekitarnya. Sambung Syarif yang membangun masjid ini warga dari Arab. Saat itu ia menetap dan mendapatkan jodoh dari anak Sultan Deli. “Namun, saya kurang tahu tahun berapa ini di bangun. Tapi, saya masih kecil pun masjid ini sudah dibangun,”ucapnya.
Kata Syarif waktu yang ramai pada saat salat Jumat, Dzuhur ataupun Ashar. Karena di waktu ini banyak pekerja yang berasal dari Pajak Ikan Lama, percetakan sekitar, maupun pegawai di seputaran masjid melakukan salat di tempat ini. “Tapi, kalau sudah malam tidak ada lagi, hanya sedikit saja yang salat,”ucapnya. (ban)
Masjid Al-Massawa Sudah Puluhan Tahun Tak Ada Salat Tarawih
MEDAN- Masjid Al-Massawa yang terletak di Jalan Temanggung no 2-4 Medan Barat ini berbeda dengan masjid lainnya di Kota Medan. Tapi, masjid yang didirikan oleh kebangsaan Arab ini sejak puluhan tahun tak pernah diisi salat tarawih. Hal ini dikarenakan sedikitnya umat muslim di sekitar masjid ini.
Memang sangat mencenangkan jika mendengar ada masjid di Kota Medan yang sudah puluhan tahun tidak pernah dilaksanakan salat tarawih. Walaupun, salat tariwih merupakan sunnah, namun suatu kebanggaan umat muslim jika melaksakan shalat ini, selain menunggunya setahun hanya ada sebulan dan salat ini pahalanya cukup besar.
Pengakuan ini disampaikan oleh Pengawas Masjid Al-Massawa, Syarif (64). Ia mengatakan, tidak adanya salat tarawih di masjid ini dikarenakan minimnya umat muslim di lingkungan ini. “Jadinya, kalau mau salat tarawih di Masjid Lama Gang Bengkok, memang sudah puluhan tahun masjid ini tidak melaksanakan salat tarawih,”akunya.
Masjid seluas 50 X 20 meter (m) yang berasalan keramik putih ini ini diapit dengan ruko (rumah toko) yang ada di sekitarnya. Sambung Syarif yang membangun masjid ini warga dari Arab. Saat itu ia menetap dan mendapatkan jodoh dari anak Sultan Deli. “Namun, saya kurang tahu tahun berapa ini di bangun. Tapi, saya masih kecil pun masjid ini sudah dibangun,”ucapnya.
Kata Syarif waktu yang ramai pada saat salat Jumat, Dzuhur ataupun Ashar. Karena di waktu ini banyak pekerja yang berasal dari Pajak Ikan Lama, percetakan sekitar, maupun pegawai di seputaran masjid melakukan salat di tempat ini. “Tapi, kalau sudah malam tidak ada lagi, hanya sedikit saja yang salat,”ucapnya. (ban)