SUMUTPOS.CO – Presiden Joko Widodo mengumpulkan para menterinya di Istana Bogor untuk Sidang Kabinet Paripurna yang pertama di 2017, Rabu (4/1). Seluruh menteri dan kepala lembaga negara hadir dalam rapat ini.
Jokowi dan para menteri membahas program-program di tahun 2017. Soal isu reshuffle kabinet yang tiba-tiba mencuat di pengujung 2016 lalu, terjawab dalam rapat kemarin. Orang nomor satu di Indonesia itu disebut menegaskan bahwa tidak ada perombakan kabinet dalam waktu dekat ini.
Alhasil, kabar itu disambut suka cita bagi para menteri. Demikian dikatakan Seskab Pramono Anung di Istana Kepresidenan Bogor. ”Tadi ada kabar gembira bagi para menteri, ini tadi dari Presiden Jokowi. Beliau menegaskan tidak ada reshuffle kabinet,” katanya, kemarin.
Dengan demikian, Pramono mengatakan wartawan tidak perlu lagi mengejar-kejar isu reshuffle itu. ”Kecuali ya memang perlu karena satu dan lain hal,” ucapnya.
Memang, sebelumnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Jokowi sebanyak dua kali. Isu reshuffle pun muncul setiap kali ada partai politik yang merapat ke Istana. Padahal disebut-sebut, pertemuan bos Gerindra dengan presiden itu membahas soal situasi politik.
Sebelumnya, Gerindra mengklaim ditawari dari ’RI 1’ untuk masuk di Kabinet Kerja. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono yang mendapat info A1 dari orang dekat Jokowim Selasa (3/1).
Bahkan politikus yang sebelumnya sering mengaku sebagai ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu juga memerinci pos-pos kementerian yang ditawarkan ke Gerindram, yitu Menkopolkam, Mentan (menteri pertanian, red), Menaker (menteri tenaga kerja, red) dan kepala KSP (kepala staf kepresidenan, red). (bbs/yaa/jpg)
SUMUTPOS.CO – Presiden Joko Widodo mengumpulkan para menterinya di Istana Bogor untuk Sidang Kabinet Paripurna yang pertama di 2017, Rabu (4/1). Seluruh menteri dan kepala lembaga negara hadir dalam rapat ini.
Jokowi dan para menteri membahas program-program di tahun 2017. Soal isu reshuffle kabinet yang tiba-tiba mencuat di pengujung 2016 lalu, terjawab dalam rapat kemarin. Orang nomor satu di Indonesia itu disebut menegaskan bahwa tidak ada perombakan kabinet dalam waktu dekat ini.
Alhasil, kabar itu disambut suka cita bagi para menteri. Demikian dikatakan Seskab Pramono Anung di Istana Kepresidenan Bogor. ”Tadi ada kabar gembira bagi para menteri, ini tadi dari Presiden Jokowi. Beliau menegaskan tidak ada reshuffle kabinet,” katanya, kemarin.
Dengan demikian, Pramono mengatakan wartawan tidak perlu lagi mengejar-kejar isu reshuffle itu. ”Kecuali ya memang perlu karena satu dan lain hal,” ucapnya.
Memang, sebelumnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Jokowi sebanyak dua kali. Isu reshuffle pun muncul setiap kali ada partai politik yang merapat ke Istana. Padahal disebut-sebut, pertemuan bos Gerindra dengan presiden itu membahas soal situasi politik.
Sebelumnya, Gerindra mengklaim ditawari dari ’RI 1’ untuk masuk di Kabinet Kerja. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono yang mendapat info A1 dari orang dekat Jokowim Selasa (3/1).
Bahkan politikus yang sebelumnya sering mengaku sebagai ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN itu juga memerinci pos-pos kementerian yang ditawarkan ke Gerindram, yitu Menkopolkam, Mentan (menteri pertanian, red), Menaker (menteri tenaga kerja, red) dan kepala KSP (kepala staf kepresidenan, red). (bbs/yaa/jpg)
