28.9 C
Medan
Sunday, May 12, 2024

Kahiyang Ayu Dipinang dengan Emas 80 Gram

Foto: ISWARA BAGUS/JAWA POS RADAR SOLO
Presiden Joko Widodo (kiri) disaksikan Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kiri) dan putranya, Gibran Rakabuming Raka (kanan) dan Kaesang Pangarep (kedua kanan) memberikan keterangan pers seusai prosesi tuwuhan dan memasang bleketepe di atas gerbang kediamannya di Jalan Kutai Utara, Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (7/11). Pemasangan bleketepe tersebut merupakan bagian dari prosesi adat pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution.

Keluarga besar Jokowi merasa lega karena prosesi siraman berjalan lancar tanpa halangan. “Saya ucapkan terima kasih pada semuanya, kami diberi kelancaran. Tepat waktu, tepat acara dan insya Allah nanti semua akan baik-baik. Acara berjalan khidmat dan sakral sesuai adat Jawa,” terang kakak Iriana Haryanto.

Rampung prosesi siraman, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sragen. Yakni untuk membagikan sertifikat tanah kepada 10.200 warga Eks Karesidenan Surakarta di Stadion Taruna Sragen.

Dari Sragen, Jokowi menuju ke Gedung Graha Saba Buana untuk mengecek kesiapan terakhir akad nikah dan resepsi. Kedatangan presiden bersama Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, serta Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sempat mengagetkan para pekerja yang melakukan finishing perlengkapan.

“Ini melihat persiapan dekorasi tahap akhir, mengingat besok pagi (hari ini, Red) diadakan acara akad nikah. Insya Allah semua sudah disiapkan dan lancar,” ucap Jokowi.

Selaku orang tua Kahiyang, Jokowi mewakili segenap keluarga besar meminta maaf kepada warga Solo yang terganggu terkait acara pernikahan putrinya tersebut. “Terkait lalu lintas, apabila terganggu dan harus digeser ke jalan yang lain karena jalan di depan Graha Saba disterilkan, maka kami sekeluarga minta maaf,” katanya.

Selain mengecek kesiapan gedung, presiden juga melakukan geladi resik prosesi akad nikah. “Bismillahirrohmanirrohim. Saya nikahkan dan jodohkan anak kandung perempuan saya Kahiyang Ayu dengan Muhammad Bobby Afif Nasution bin Erwin Nasution almarhum dengan maskawin seperangkat alat salat dan emas seberat 80 gram secara tunai,” terang presiden.

Apa alasan memilih maskawin emas 80 gram? Jokowi meminta media menanyakan langsung ke Kahiyang dan Bobby.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menuturkan, presiden punya hak menikahkan anaknya di Istana Negara. Tapi, Jokowi lebih memilih menggelar di kampung halaman dengan gedung dan fasilitas milik sendiri. Pernikahan Kahiyang-Bobby yang dihelat di Kota Solo merupakan keinginan presiden. (irw/ves/wa/jpg)

Foto: ISWARA BAGUS/JAWA POS RADAR SOLO
Presiden Joko Widodo (kiri) disaksikan Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kiri) dan putranya, Gibran Rakabuming Raka (kanan) dan Kaesang Pangarep (kedua kanan) memberikan keterangan pers seusai prosesi tuwuhan dan memasang bleketepe di atas gerbang kediamannya di Jalan Kutai Utara, Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Selasa (7/11). Pemasangan bleketepe tersebut merupakan bagian dari prosesi adat pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution.

Keluarga besar Jokowi merasa lega karena prosesi siraman berjalan lancar tanpa halangan. “Saya ucapkan terima kasih pada semuanya, kami diberi kelancaran. Tepat waktu, tepat acara dan insya Allah nanti semua akan baik-baik. Acara berjalan khidmat dan sakral sesuai adat Jawa,” terang kakak Iriana Haryanto.

Rampung prosesi siraman, Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Sragen. Yakni untuk membagikan sertifikat tanah kepada 10.200 warga Eks Karesidenan Surakarta di Stadion Taruna Sragen.

Dari Sragen, Jokowi menuju ke Gedung Graha Saba Buana untuk mengecek kesiapan terakhir akad nikah dan resepsi. Kedatangan presiden bersama Mensesneg Pratikno, Seskab Pramono Anung, serta Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan sempat mengagetkan para pekerja yang melakukan finishing perlengkapan.

“Ini melihat persiapan dekorasi tahap akhir, mengingat besok pagi (hari ini, Red) diadakan acara akad nikah. Insya Allah semua sudah disiapkan dan lancar,” ucap Jokowi.

Selaku orang tua Kahiyang, Jokowi mewakili segenap keluarga besar meminta maaf kepada warga Solo yang terganggu terkait acara pernikahan putrinya tersebut. “Terkait lalu lintas, apabila terganggu dan harus digeser ke jalan yang lain karena jalan di depan Graha Saba disterilkan, maka kami sekeluarga minta maaf,” katanya.

Selain mengecek kesiapan gedung, presiden juga melakukan geladi resik prosesi akad nikah. “Bismillahirrohmanirrohim. Saya nikahkan dan jodohkan anak kandung perempuan saya Kahiyang Ayu dengan Muhammad Bobby Afif Nasution bin Erwin Nasution almarhum dengan maskawin seperangkat alat salat dan emas seberat 80 gram secara tunai,” terang presiden.

Apa alasan memilih maskawin emas 80 gram? Jokowi meminta media menanyakan langsung ke Kahiyang dan Bobby.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung menuturkan, presiden punya hak menikahkan anaknya di Istana Negara. Tapi, Jokowi lebih memilih menggelar di kampung halaman dengan gedung dan fasilitas milik sendiri. Pernikahan Kahiyang-Bobby yang dihelat di Kota Solo merupakan keinginan presiden. (irw/ves/wa/jpg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/