28.9 C
Medan
Sunday, May 12, 2024

Tinju di Nabire Rusuh, 17 Tewas

JAYAPURA – Pertandingan Tinju Bupati Nabire Cup yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) Kota Lama Nabire, Minggu (14/7) tadi malam sekira pukul 23.00 WIT berakhir rusuh. Akibatnya, 17 orang dikabarkan tewas dan puluhan orang lainnya dikabarkan kritis dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siriwini Nabire.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Papua Kombes Pol. I Gede Sumerta Jaya,SIK saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos (grup Sumut Pos) Senin (15/7) pukul 01.30 WIT membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Kerusuhan ini terjadi sekira pukul 23.00 WIT setelah pertandingan tinju antara Yulius Pigome dari Sasana Mawa dan Alvius Rumaropen dari sasana Persada usai. Pendukung Yulius Pigome dari sasana Mawa yang kalah angka dalam pertandingan itu kemudian  mengamuk,” katanya.

Kabidhumas menjelaskan, dengan adanya kejadian ini kemudian terjadi keributan antar pendukung yang berada di dalam GOR. “Saat terjadi keributan itu kurang lebih ada sekitar 1.500 orang yang ada di dalam GOR. Para penonton itu saling dorong dan saling injak antar sesama mereka, sehingga 17 orang dilaporkan tewas,” jelasnya.

Pihaknya menjelaskan, sesuai data yang diterima dari Kapolres Nabire, nama-nama korban meninggal dan telah berada di RSUD Nabire antara lain:  1. Huda (laki-laki). 2. Yosina Waine (perempuan). 3. David Wabes (laki-laki). 4. Stevina Tebay, 23 th (perempuan). 5. Yuliana Magai (perempuan). 6. Elina Dugupa (perempuan). 7. Anii Wayaa (perempuan). 8. Monica Bonai (perempuan). 9. Meriam Mandosir,17 tahun, (perempuan). 10. Martina Keiya (perempuan). 11. Ice Tebay (perempuan). 12. Yanus Manibui (laki-laki). 13.  Tresia Waine (perempuan). 14.  Merlin Ayeba (perempuan). 15. Yakum Rumkorem (laki-laki). 16. Wilem Agapa (laki-laki). 17. Lisa Womsiwor (perempuan).

Saat ditanya kondisi terakhir di Nabire, Kabidhumas mengatakan bahwa aparat Kepolisian di Nabire sudah berhasil mengendalikan situasi. (fud/jpnn)

JAYAPURA – Pertandingan Tinju Bupati Nabire Cup yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) Kota Lama Nabire, Minggu (14/7) tadi malam sekira pukul 23.00 WIT berakhir rusuh. Akibatnya, 17 orang dikabarkan tewas dan puluhan orang lainnya dikabarkan kritis dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Siriwini Nabire.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Papua Kombes Pol. I Gede Sumerta Jaya,SIK saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos (grup Sumut Pos) Senin (15/7) pukul 01.30 WIT membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Kerusuhan ini terjadi sekira pukul 23.00 WIT setelah pertandingan tinju antara Yulius Pigome dari Sasana Mawa dan Alvius Rumaropen dari sasana Persada usai. Pendukung Yulius Pigome dari sasana Mawa yang kalah angka dalam pertandingan itu kemudian  mengamuk,” katanya.

Kabidhumas menjelaskan, dengan adanya kejadian ini kemudian terjadi keributan antar pendukung yang berada di dalam GOR. “Saat terjadi keributan itu kurang lebih ada sekitar 1.500 orang yang ada di dalam GOR. Para penonton itu saling dorong dan saling injak antar sesama mereka, sehingga 17 orang dilaporkan tewas,” jelasnya.

Pihaknya menjelaskan, sesuai data yang diterima dari Kapolres Nabire, nama-nama korban meninggal dan telah berada di RSUD Nabire antara lain:  1. Huda (laki-laki). 2. Yosina Waine (perempuan). 3. David Wabes (laki-laki). 4. Stevina Tebay, 23 th (perempuan). 5. Yuliana Magai (perempuan). 6. Elina Dugupa (perempuan). 7. Anii Wayaa (perempuan). 8. Monica Bonai (perempuan). 9. Meriam Mandosir,17 tahun, (perempuan). 10. Martina Keiya (perempuan). 11. Ice Tebay (perempuan). 12. Yanus Manibui (laki-laki). 13.  Tresia Waine (perempuan). 14.  Merlin Ayeba (perempuan). 15. Yakum Rumkorem (laki-laki). 16. Wilem Agapa (laki-laki). 17. Lisa Womsiwor (perempuan).

Saat ditanya kondisi terakhir di Nabire, Kabidhumas mengatakan bahwa aparat Kepolisian di Nabire sudah berhasil mengendalikan situasi. (fud/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/