30 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Kemenhub Butuh 800 PNS

Termasuk untuk Kualanamu

JAKARTA- Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengaku ada sekitar seribu karyawan bekerja di bagian ATC. Mereka terdiri dari pegawai Angkasa Pura II yang membawahi Bandara Polonia/Kualanamu dan Angkasa Pura I. Meski begitu, kini pihaknya masih membutuhkan sekitar 800 pegawai tambahan khusus untuk mengurusi navigasi dan lalu lintas penerbangan.

Apalagi kini pemerintah baru membentuk Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) yang akan mengambil alih tugas AP untuk fokus mengurusi navigasi penerbangan. “Kita masih butuh tambahan 800 anggota tambahan lagi,” ujar Mangindaan di Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (16/1).

Untuk itu, Mangindaan meminta Perum LPPNPI mencari tambahan kebutuhan pegawai tersebut. Tambahan pegawai tersebut dilakukan untuk memberikan kontribusi pelayanan penerbangan yang aman.

“Ini tantangan memenuhi kebutuhan ideal. Lembaga ini harus bisa memecahkan kebutuhan dan memberikan kontribusi nyata dalam rangka menyiapkan SDM menyusun rencana bersama,” pungkasnya.

Seperti diketahui, hari ini (Rabu, 16/1) Menteri Perhubungan EE Mangindaan bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan melakukan penyerahan SK Direksi Perum LPPNPI. Perum LPPNPI nantinya akan bekerja di bagian navigasi pesawat atau ATC. Dengan adanya lembaga ini, penerbangan Indonesia akan dilayani dalam single provider. Sebelum lembaga ini berdiri penerbangan Indonesia masih dipantau oleh banyak lembaga diantaranya UPT, Angkasa Pura II, Angkasa Pura I, dan Bandara Khusus.

Dahlan sebelumnya mengatakan dengan adanya lembaga ini, navigasi penerbangan di Indonesia akan menyamai navigasi penerbangan di Eropa yang juga menggunakan single provider. (chi/jpnn)

Termasuk untuk Kualanamu

JAKARTA- Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengaku ada sekitar seribu karyawan bekerja di bagian ATC. Mereka terdiri dari pegawai Angkasa Pura II yang membawahi Bandara Polonia/Kualanamu dan Angkasa Pura I. Meski begitu, kini pihaknya masih membutuhkan sekitar 800 pegawai tambahan khusus untuk mengurusi navigasi dan lalu lintas penerbangan.

Apalagi kini pemerintah baru membentuk Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) yang akan mengambil alih tugas AP untuk fokus mengurusi navigasi penerbangan. “Kita masih butuh tambahan 800 anggota tambahan lagi,” ujar Mangindaan di Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (16/1).

Untuk itu, Mangindaan meminta Perum LPPNPI mencari tambahan kebutuhan pegawai tersebut. Tambahan pegawai tersebut dilakukan untuk memberikan kontribusi pelayanan penerbangan yang aman.

“Ini tantangan memenuhi kebutuhan ideal. Lembaga ini harus bisa memecahkan kebutuhan dan memberikan kontribusi nyata dalam rangka menyiapkan SDM menyusun rencana bersama,” pungkasnya.

Seperti diketahui, hari ini (Rabu, 16/1) Menteri Perhubungan EE Mangindaan bersama Menteri BUMN Dahlan Iskan melakukan penyerahan SK Direksi Perum LPPNPI. Perum LPPNPI nantinya akan bekerja di bagian navigasi pesawat atau ATC. Dengan adanya lembaga ini, penerbangan Indonesia akan dilayani dalam single provider. Sebelum lembaga ini berdiri penerbangan Indonesia masih dipantau oleh banyak lembaga diantaranya UPT, Angkasa Pura II, Angkasa Pura I, dan Bandara Khusus.

Dahlan sebelumnya mengatakan dengan adanya lembaga ini, navigasi penerbangan di Indonesia akan menyamai navigasi penerbangan di Eropa yang juga menggunakan single provider. (chi/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/