JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Mahkota Puteri Indonesia resmi berpindah kepemilikan. Dari Anindya Kusuma Putri menjadi milik Kezia Roslin Cikita Warouw. Ya, bertempat di Jakarta Convention Centre (JCC) Senayan, Jakarta tadi malam, wakil Sulawesi Utara itu resmi dikukuhkan menjadi Puteri Indonesia 2016.
Penampilannya yang tenang dan percaya diri menjadi kunci sukses Kezia merebut mahkota juara. Termasuk saat menjawab pertanyaan dari dewan juri.
Pada tiga besar, Kezia mampu mengalahkan wakil Sumatera Barat Intan Aletrino yang harus puas menjadi runner up 2, serta Felicia wakil dari Lampung yang menjadi runner up 1.
Memiliki tinggi 183 centimeter dan berat 60 kilogram Kezia merupakan sulung dari empat bersaudara pasangan Tenny Hendrik Warouw dan Moudy Ice Tampi. Sehari-hari sarjana Teknik Informatika itu memiliki hobi membaca dan travelling.
Dengan amanah yang baru diembannya, dara 24 tahun kelahiran Jakarta 18 April 1991 itu akan mewakili Indonesia dalam ajang Miss Universe.
Runner Up 1 Puteri Indonesia 2016 juga mendapat kesempatan untuk mengikuti ajang Miss International 2016.
Sementara itu, Runner Up 2 Puteri Indonesia 2016 akan berkesempatan untuk ikut serta dalam ajang Miss Supranational 2016.
Ketiga finalis tersebut akan mendapatkan berbagai hadiah, di antaranya yaitu piala dari Yayasan Puteri Indonesia, gaji bulanan selama setahun, mobil dan apartemen selama setahun, uang tunai, beasiswa penuh tingkat magister di salah satu perguruan tinggi, serta perhiasan senilai lima juta rupiah untuk Runner Up 2, sepuluh juta ruliah untuk Runner Up 1, dan lima belas juta rupiah untuk juara pertama.
Sementara langkah Putri Indonesia asal Sumatera Utara, Ariska Putri Pertiwi terhenti di 5 besar pada malam Final Putri Indonesia 2016. Ia tak lolos ke babak tiga besar Malam Grand Final Puteri Indonesia 2016. Sebelumnya, perwakilan dari Pulau Sumatera mendominasi babak 10 besar. Ada lima wakil dari Pulau Sumatera yang masuk 10 besar, yakni Khairunnisa dari Aceh, Ariska Putri wakil Sumatera Utara, Felicia dari Lampung, Intan Aletrino asal Sumatera Barat, dan Sumatera Selatan yang diwakili oleh Ratih Anggraini.
Sedangkan lima wakil lagi yang ikut bersaing dalam 10 besar ajang rutin tahunan yang sudah memasuki penyelenggaraan ke 20 itu adalah Beida Amelia dari Banten, Kezia Roslin dari Sulawesi Utara, dan AA Sg Istri Karina asal Bali. Nama lain adalah Claudya Dara dari DKI Jakarta 1 dan Mutia Ardi asal DKI Jakarta 2.
Di babak 10 besar, kontestan Puteri Indonesia 2016 harus menjawab pertanyaan yang dikirimkan masyarakat melalui sosial media twitter untuk menentukan posisi 5 Besar Finalis. Pertanyaan tersebut dibacakan Choky Sihotang dan Maria Salena sebagai host.
Dari sejumlah pertanyaan, muncul nama Aliando Syarief dan Prilly Latuconsina. Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, para juri lalu menentukan siapa yang masuk ke dalam 5 besar Puteri Indonesia 2016.
Ariska Putri Pertiwi dari Sumut akhirnya lolos ke babak 5 besar bersama Kezia Warouw (Sulawesi Utara), Claudia Dara Chaerunnisa (DKI Jakarta 1), Intan Aletrino (Sumatera Barat), dan Felicia (Lampung).
Sayang, langkah Ariska Putri harus terhenti di babak lima besar. Wakil dari Sulawesi Utara, Sumatera Barat, dan Lampung terpilih menjadi 3 Besar Finalis Puteri Indonesia 2016 dan akan bersaing untuk meraih mahkota Puteri Indonesia.(bbs/jpnn/adz)
