24 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

Dua Tewas Ditembak, Satu Dibacok

Penyerangan Terhadap Polisi

PALU-  Tiga anggota Polda Sulteng yang bertugas di Pos di areal parkir BCA Cabang Palu, Sulteng diberondong orang tidak dikenal, siang kemarin (25/5). Akibatnya, dua meninggal di tempat dan satunya mengalami luka berat.

Korban meninggal diketahui bernama, Bripda Yudistira Pranata Putra (21) serta Bripda Ibrar (21). Yudistira mengalami luka tembak di dada kanan, lambung kiri, serta leher. Sementara korban Ibrar mengalami luka tembak di dada, kepala serta lengan tangannya. Selain kedua korban, satu anggota Ditobvit Polda Sulteng lainnya, juga mengalami luka tembak di patat serta betis kirinya, beruntung korban Bripda Dedi Edward dapat menyelamatkan diri.

Peristiwa penembakan tiga anggota polisi Rabu (25/5), bukan kasus perampokan. Hal tersebut ditegaskan Wakapolda Sulteng, Kombes Pol Ari Dono Sukmanto. Tiga orang anggota yang siaga di Bank BCA Cabang Palu langsung ditembak oleh pelaku yang diduga berjumlah empat orang, dan membawa kabur satu senjata jenis V2 milik anggota yang bertugas. Diduga para pelaku melakukan penembakan ke arah tiga anggota polisi ini, dari jarak sekitar 2- 3 meter.

Dari Jakarta, satu tim sub detasemen investigasi Densus 88 Mabes Polri diterbangkan ke Palu kemarin (25/5). Mereka bertugas membantu Polda Sulteng mengusut penembakan brutal itu.  “Tim statusnya diperbantukan. Kendali masih di Polda Sulteng,” ujar Kebag Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar.

Dari Banjarmasin, tangan kiri Briptu Ade (26) anggota Polsek Telaga Langsat, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) nyaris putus akibat dibcaok Muhammad Yusuf alias Uli (37) warga Desa Longawang RT 1 RK 1 Kecamatan Telaga Langsat. Insiden ini terjadi saat Ade menangkap pelaku pengrusakan sepeda motor.(rif/yn/jpnn)

Penyerangan Terhadap Polisi

PALU-  Tiga anggota Polda Sulteng yang bertugas di Pos di areal parkir BCA Cabang Palu, Sulteng diberondong orang tidak dikenal, siang kemarin (25/5). Akibatnya, dua meninggal di tempat dan satunya mengalami luka berat.

Korban meninggal diketahui bernama, Bripda Yudistira Pranata Putra (21) serta Bripda Ibrar (21). Yudistira mengalami luka tembak di dada kanan, lambung kiri, serta leher. Sementara korban Ibrar mengalami luka tembak di dada, kepala serta lengan tangannya. Selain kedua korban, satu anggota Ditobvit Polda Sulteng lainnya, juga mengalami luka tembak di patat serta betis kirinya, beruntung korban Bripda Dedi Edward dapat menyelamatkan diri.

Peristiwa penembakan tiga anggota polisi Rabu (25/5), bukan kasus perampokan. Hal tersebut ditegaskan Wakapolda Sulteng, Kombes Pol Ari Dono Sukmanto. Tiga orang anggota yang siaga di Bank BCA Cabang Palu langsung ditembak oleh pelaku yang diduga berjumlah empat orang, dan membawa kabur satu senjata jenis V2 milik anggota yang bertugas. Diduga para pelaku melakukan penembakan ke arah tiga anggota polisi ini, dari jarak sekitar 2- 3 meter.

Dari Jakarta, satu tim sub detasemen investigasi Densus 88 Mabes Polri diterbangkan ke Palu kemarin (25/5). Mereka bertugas membantu Polda Sulteng mengusut penembakan brutal itu.  “Tim statusnya diperbantukan. Kendali masih di Polda Sulteng,” ujar Kebag Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar.

Dari Banjarmasin, tangan kiri Briptu Ade (26) anggota Polsek Telaga Langsat, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) nyaris putus akibat dibcaok Muhammad Yusuf alias Uli (37) warga Desa Longawang RT 1 RK 1 Kecamatan Telaga Langsat. Insiden ini terjadi saat Ade menangkap pelaku pengrusakan sepeda motor.(rif/yn/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/