Awal Baik Medan Soccer

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Medan Soccer FC mengawali kiprahnya dengan baik pada Grup C Liga 3 Zona Dua Sumatera Utara 2017. Mereka sukses mengalahkan Patriot Disporasu dengan skor 3-1 di Stadion Mini Pancing, Selasa (1/8) sore.

Pertandingan ini berjalan sengit. Meski sempat kesulitan untuk menembus pertahanan Patriot, pemain Medan Soccer tidak putus asa. Mereka terus bekerja keras untuk mencetak gol. Usaha pemain Medan Soccer tersebut akhirnya membuahkan hasil melalui Donny Prastyo di injury time babak pertama.

Unggul di babak pertama menambah motivasi Irawan dkk. Mereka lansung tancap gas di babak kedua. Ketika paruh kedua baru berjalan tiga menit, Donny Prasetyo menggandakan keunggulan Medan Soccer.

Berada di atas angin belum membuat pemain Medan Soccer puas. Mereka terus berusaha mencetak gol tambahan. Tepat menit ke-55, Irawan memperbesar keunggulan Medan Soccer menjadi 3-0.

Seakan sudah puas dengan keunggulan itu, Medan Soccer mulai mengurangi ritme. Kondisi ini dimanfaatkan Patriot Disporasu untuk mencetak gol balasan melalui Safri Juanda menit ke-85.

Hasil ini membuat Medan Soccer untuk sementara memimpin Grup C. Mereka unggul selisih gol dari PS PLN Sumut, yang sebelumnya mengalahkan Gumarang FC dengan skor 1-0.

Ketua Umum Medan Soccer, Drs H A’zam Nasution MAP, mengaku senang atas hasil positif yang diraih timnya. Pasalnya, hasil ini tentunya dapat meningkatkan motivasi pemain di laga-laga selanjutnya.

“Saya puas sama hasilnya, tapi secara permainan anak-anak masih perlu dievaluasi. Salah satunya terkait komunikasi antar pemain yang belum baik, sehingga ada beberapa kesalahan dasar yang terjadi, dan itu bisa dimanfaatkan pemain,” tegasnya didampingi Manajer Irfan Yahya Matondang dan Pelatih Marzukki Harahap.

Dirinya berharap untuk masalah komunikasi tersebut dapat segera selesai sebelum laga kedua melawan Gumarang, Kamis (3/7) besok. “Saya yakin jika anak-anak bisa main lebih baik lagi melawan Gumarang, dengan catatan jika kerjasama tim dapat berjalan lancar. Anak–anak harus maksimal di setiap laga, karena persaingan di grup ini sengit, sehingga tim tidak boleh lengah,” pintanya. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Medan Soccer FC mengawali kiprahnya dengan baik pada Grup C Liga 3 Zona Dua Sumatera Utara 2017. Mereka sukses mengalahkan Patriot Disporasu dengan skor 3-1 di Stadion Mini Pancing, Selasa (1/8) sore.

Pertandingan ini berjalan sengit. Meski sempat kesulitan untuk menembus pertahanan Patriot, pemain Medan Soccer tidak putus asa. Mereka terus bekerja keras untuk mencetak gol. Usaha pemain Medan Soccer tersebut akhirnya membuahkan hasil melalui Donny Prastyo di injury time babak pertama.

Unggul di babak pertama menambah motivasi Irawan dkk. Mereka lansung tancap gas di babak kedua. Ketika paruh kedua baru berjalan tiga menit, Donny Prasetyo menggandakan keunggulan Medan Soccer.

Berada di atas angin belum membuat pemain Medan Soccer puas. Mereka terus berusaha mencetak gol tambahan. Tepat menit ke-55, Irawan memperbesar keunggulan Medan Soccer menjadi 3-0.

Seakan sudah puas dengan keunggulan itu, Medan Soccer mulai mengurangi ritme. Kondisi ini dimanfaatkan Patriot Disporasu untuk mencetak gol balasan melalui Safri Juanda menit ke-85.

Hasil ini membuat Medan Soccer untuk sementara memimpin Grup C. Mereka unggul selisih gol dari PS PLN Sumut, yang sebelumnya mengalahkan Gumarang FC dengan skor 1-0.

Ketua Umum Medan Soccer, Drs H A’zam Nasution MAP, mengaku senang atas hasil positif yang diraih timnya. Pasalnya, hasil ini tentunya dapat meningkatkan motivasi pemain di laga-laga selanjutnya.

“Saya puas sama hasilnya, tapi secara permainan anak-anak masih perlu dievaluasi. Salah satunya terkait komunikasi antar pemain yang belum baik, sehingga ada beberapa kesalahan dasar yang terjadi, dan itu bisa dimanfaatkan pemain,” tegasnya didampingi Manajer Irfan Yahya Matondang dan Pelatih Marzukki Harahap.

Dirinya berharap untuk masalah komunikasi tersebut dapat segera selesai sebelum laga kedua melawan Gumarang, Kamis (3/7) besok. “Saya yakin jika anak-anak bisa main lebih baik lagi melawan Gumarang, dengan catatan jika kerjasama tim dapat berjalan lancar. Anak–anak harus maksimal di setiap laga, karena persaingan di grup ini sengit, sehingga tim tidak boleh lengah,” pintanya. (dek)