Pertandingan: Pemain PSMS Medan, I Made Ade Wirahadi (Hijau) mencoba melewati pemain Persita Tangerang saat pertandingan 16 Besar Liga 2 di Stadion teladan Medan. PSMS butuh satu uji coba lagi jelang delapan besar.
SUMUTPOS.CO – Dirilisnya jadwal resmi babak delapan besar Liga 2 membuat PSMS bisa melakukan ancang-ancang untuk merampungkan program. Setelah menggelar tiga uji coba, pelatih PSMS, Djajang Nurjaman masih ingin menjadwalkan satu ujicoba lagi
Sebelumnya PSMS meraih tren positif dari tiga laga uji coba yang dilakoninya. Menumbangkan Gumarang FC 3-0, Mencirim City 3-0 dan teranyar menumbangkan PS Keluarga USU 2-1, Namun dengan waktu lebih dari sepekan menjelang laga perdana di delapan besar pada 9 November mendatang, Djanur melihat ada waktu untuk kembali menguji timnya sekali lagi.
“Waktu kurang lebih sepekan harus kami manfaatkan sebaik mungkin. Selain jalani program latihan buat mereka, satu uji coba lagi lah. Lawannya nanti segera dicari. Mungkin akhir pekan ini uji cobanya,” kata Djadjang.
Namun Djanur ingin mencari lawan yang ringan atau tak berpotensi membuat pemainnya cedera. “Yang ringan sajalah meminimalisir potensi cedera karena sudah mau main,” kata pelatih berlisensi A AFC itu.
Diakui Djanur banyak peningkatan yang ditunjukkan anak asuhnya. Namun kelemahan juga masih ada. “Masih banyak evaluasi, masih banyak yang harus dilakukan dalam sisa waktu yang ada. Salah satunya dukungan dari second line melakukan shoting,” katanya.
Kepastian jadwal babak delapan besar juga disambut positif pemain. Top skor PSMS, Suhandi mengatakan dirinya bersama rekan-rekannya sudah lama menunggu itu. “Akhirnya jadwalnya keluar juga, jadi kami tahu mematangkan persiapan. Soalnya sudah siap tempur ini. Artinya dari sekarang sudah lebih fokus dan serius lagi persiapannya,” ujarnya.
Pemain asal Bandung ini sejatinya tak mau anggap remeh pada babak delapan besar nanti. Ia tahu lawan yang akan mereka hadapi merupakan tim-tim yang siap untuk ke kasta tertinggi Liga 1. Pemain asal Bandung ini pun tak mau menyia-nyiakan waktu kosong untuk berleha-leha.
Pasalnya langka mereka untuk naik ke Liga 1 tinggal selangkah lagi. Jika berhasil lolos babak delapan besar, peluang mereka ke kasta tertinggi pun terbuka lebar. Sehingga ia akan berusaha keras membawa tim Ayam Kinantan kembali disegani di Liga Indonesia.
“Lawan babak delapan besar ini berat semua. Rata-rata tim yang lolos dari 16 besar kemarin, pemainnya berkualitas juga. Makanya dari sekarang harus fokus. Kalau enggak, ya gagal bawa PSMS ke Liga 1,” kata pemain yang sudah mengoleksi lima gol ini.
PSMS sendiri tergabung dalam Grup X yang terdiri dari tim Persis Solo, Kalteng Putra dan Martapura FC. Venue untuk pertandingan Grup X akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang. (don)
