32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

Panitia Tak Minta Rekomendasi PSSI

Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut

PROTOKOL KESEHATAN: Peserta Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut tak menjalankan protokol kesehatan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO-Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut yang digelar di Lapangan Mini Gang Rejeki, Sei Kambing, pada 2-22 Agustus 2020, ternyata tanpa rekomendasi Asprov PSSI Sumatera Utara (Sumut). Turnamen ini pun dinilai dilaksanakan tanpa aturan berlaku.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Umum Asprov PSSI Sumut, Fityan Hamdi di Kota Medan, Senin (3/8). “Ya, kami tidak pernah mengeluarkan rekomendasi terhadap turnamen itu,” ungkap Fityan.

Fityan mengaku heran, kenapa panitia tidak meminta rekomendasi ke Asprov PSSI Sumut. Padahal yang seharusnya mengeluarkan rekomendasi adalah PSSI Sumut, karena itu membawa nama kabupaten kota. “Meskipun membawa nama BNN, tapi antar kabupaten kota, jadi harusnya rekomendasi dari Asprov PSSI Sumut. Tapi, panitianya memang tidak meminta rekomendasi kepada kami, jadi tidak ada rekomendasi dari PSSI Sumut,” tegasnya lagi.

Askot PSSI Kota Medan juga membantah mengeluarkan rekomendasi untuk turnamen yang memperebutkan Piala Kepala BNNP Sumut tersebut. “Kami tidak ada mengeluarkan rekomendasi,” beber Wakil Sekretaris Askot PSSI Medan, Pesta Lumbangaol.

Pesta menjelaskan, yang namanya turnamen harus ada rekomendasi. Kalau tidak dari Kota Medan, rekomendasi seharusnya dari Sumut. “Kalau Sumut tidak mengeluarkan, berarti memang tidak ada rekomendasi,” ujarnya. Turnamen ini dibuka pada Minggu (2/8) lalu. Menurut Ketua Panpel Pertandingan Ekky TW, event ini diikuti sebanyak 12 tim, yang dibagi ke dalam 4 grup. Laga partai final dijadwalkan berlangsung pada 22 Agustus mendatang. (dek/saz)

Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut

PROTOKOL KESEHATAN: Peserta Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut tak menjalankan protokol kesehatan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO-Turnamen Sepak Bola Piala Kemerdekaan U-14 BNNP Sumut yang digelar di Lapangan Mini Gang Rejeki, Sei Kambing, pada 2-22 Agustus 2020, ternyata tanpa rekomendasi Asprov PSSI Sumatera Utara (Sumut). Turnamen ini pun dinilai dilaksanakan tanpa aturan berlaku.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Umum Asprov PSSI Sumut, Fityan Hamdi di Kota Medan, Senin (3/8). “Ya, kami tidak pernah mengeluarkan rekomendasi terhadap turnamen itu,” ungkap Fityan.

Fityan mengaku heran, kenapa panitia tidak meminta rekomendasi ke Asprov PSSI Sumut. Padahal yang seharusnya mengeluarkan rekomendasi adalah PSSI Sumut, karena itu membawa nama kabupaten kota. “Meskipun membawa nama BNN, tapi antar kabupaten kota, jadi harusnya rekomendasi dari Asprov PSSI Sumut. Tapi, panitianya memang tidak meminta rekomendasi kepada kami, jadi tidak ada rekomendasi dari PSSI Sumut,” tegasnya lagi.

Askot PSSI Kota Medan juga membantah mengeluarkan rekomendasi untuk turnamen yang memperebutkan Piala Kepala BNNP Sumut tersebut. “Kami tidak ada mengeluarkan rekomendasi,” beber Wakil Sekretaris Askot PSSI Medan, Pesta Lumbangaol.

Pesta menjelaskan, yang namanya turnamen harus ada rekomendasi. Kalau tidak dari Kota Medan, rekomendasi seharusnya dari Sumut. “Kalau Sumut tidak mengeluarkan, berarti memang tidak ada rekomendasi,” ujarnya. Turnamen ini dibuka pada Minggu (2/8) lalu. Menurut Ketua Panpel Pertandingan Ekky TW, event ini diikuti sebanyak 12 tim, yang dibagi ke dalam 4 grup. Laga partai final dijadwalkan berlangsung pada 22 Agustus mendatang. (dek/saz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/