25.6 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

ISC B Libur selama Ramadan, PSMS Libur Sepekan

PSMS Medan libur selama sepekan, sejak awal Ramadan.
PSMS Medan libur selama sepekan, sejak awal Ramadan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasca duel dengan PSPS Pekanbaru, PSMS langsung pulang ke Medan, Minggu (5/6). Pelatih PSMS, Suharto AD langsung membubarkan tim untuk menjalani libur sepekan di awal bulan suci Ramadan.

Manajemen dan pelatih memberi izin pemain libur juga dikarenakan kompetisi ISC B juga diliburkan selama Ramadan. Hal itu yang membuat manajemen memberikan kompensasi libur yang cukup panjang.

Kondisi ini pun dimanfaatkan sejumlah pemain untuk pulang ke kampung halaman. Seperti Choirul Hidayat, Ipan Sohana, Purwa Putra, Roni Fatahillah yang pulang ke Bandung, Imam Bagus Kurnia (Surabaya), Rizky Abdiansyah (Palembang), Adhi Nugraha (Semarang), dan Afiful (Pekanbaru).

Wakil ketua umum PSMS Medan H Supratikno menyampaikan bagi pemain yang berasal dari luar Sumatera Utara diberi kompensasi izin kembali ke kampung halaman selama seminggu.

“Setelah Pengurus sudah berkoordinasi dengan pemain, manajer dan tim pelatih maka disepakati latihan anak – anak diliburkan seminggu. Kembalinya mereka ke kampung halaman tentu untuk bersilaturahmi kepada keluarganya dalam menyambut datangnya bulan Ramadan.” ucapnya sebelum bertolak ke Medan di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Lebih lanjut ia berpesan kepada seluruh pemain untuk tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh selama di daerah masing – masing.

“Kami berharap mereka bisa menjaga kesehatan, termasuk mengatur pola makanan dan istirahat dengan baik. Supaya kebugaran mereka ketika balik ke Medan, tidak menurun,” pesannya.

Hal yang sama juga disampaikan manajer tim Freddy Hutabarat didampingi sektim Fityan Hamdi. Demi menjaga fisik dan kebugaran pemain ia berharap seluruh anak asuhnya tetap menjaga disiplin waktu, istirahat dan pola makanan. Ia juga berpesan untuk melupakan hasil laga melawan PSPS, dan sudah saatnya fokus untuk laga tersisa.

“Kami pun dari tim manajemen berharap jangan larut dalam hasil kemarin. Kita tatap laga selanjutnya, tetap bermain bagus terus dan kita berharap laga selanjutnya bisa menang. Saya ingatkan juga, pada 12 Juni nanti kalian harus sudah ada di mess.” harap Freddy.

Namun meskipun libur, tim pelatih tetap memberikan pekerjaan rumah kepada pemain. Yakni harus menjaga kondisinya dengan latiha sendiri. Latihan rutin akan kembali dimulai 13 Juni mendatang.

“Saya ingatkan kepada kalian untuk tetap latihan ringan selama liburan. Sekembalinya ke Kebun Bunga di latihan perdana nanti, saya harap kebugaran kalian jangan menurun. Makanya, jaga diri kalian masing – masing, semata – mata untuk keamanan kalian. Jangan lakukan hal yang tidak berguna karena kita harus fokus lakukan persiapan di laga selanjutnya,” pinta pelatih berkepala plontos itu.

Sebelum menuju bandara internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru untuk kembali ke Kota Medan, seluruh jajaran pemain, pelatih, pengurus dan manajer saling bermaaf – maafan dalam menyambut datangnya bulan Suci Ramadan. (don)

PSMS Medan libur selama sepekan, sejak awal Ramadan.
PSMS Medan libur selama sepekan, sejak awal Ramadan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pasca duel dengan PSPS Pekanbaru, PSMS langsung pulang ke Medan, Minggu (5/6). Pelatih PSMS, Suharto AD langsung membubarkan tim untuk menjalani libur sepekan di awal bulan suci Ramadan.

Manajemen dan pelatih memberi izin pemain libur juga dikarenakan kompetisi ISC B juga diliburkan selama Ramadan. Hal itu yang membuat manajemen memberikan kompensasi libur yang cukup panjang.

Kondisi ini pun dimanfaatkan sejumlah pemain untuk pulang ke kampung halaman. Seperti Choirul Hidayat, Ipan Sohana, Purwa Putra, Roni Fatahillah yang pulang ke Bandung, Imam Bagus Kurnia (Surabaya), Rizky Abdiansyah (Palembang), Adhi Nugraha (Semarang), dan Afiful (Pekanbaru).

Wakil ketua umum PSMS Medan H Supratikno menyampaikan bagi pemain yang berasal dari luar Sumatera Utara diberi kompensasi izin kembali ke kampung halaman selama seminggu.

“Setelah Pengurus sudah berkoordinasi dengan pemain, manajer dan tim pelatih maka disepakati latihan anak – anak diliburkan seminggu. Kembalinya mereka ke kampung halaman tentu untuk bersilaturahmi kepada keluarganya dalam menyambut datangnya bulan Ramadan.” ucapnya sebelum bertolak ke Medan di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru.

Lebih lanjut ia berpesan kepada seluruh pemain untuk tetap menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh selama di daerah masing – masing.

“Kami berharap mereka bisa menjaga kesehatan, termasuk mengatur pola makanan dan istirahat dengan baik. Supaya kebugaran mereka ketika balik ke Medan, tidak menurun,” pesannya.

Hal yang sama juga disampaikan manajer tim Freddy Hutabarat didampingi sektim Fityan Hamdi. Demi menjaga fisik dan kebugaran pemain ia berharap seluruh anak asuhnya tetap menjaga disiplin waktu, istirahat dan pola makanan. Ia juga berpesan untuk melupakan hasil laga melawan PSPS, dan sudah saatnya fokus untuk laga tersisa.

“Kami pun dari tim manajemen berharap jangan larut dalam hasil kemarin. Kita tatap laga selanjutnya, tetap bermain bagus terus dan kita berharap laga selanjutnya bisa menang. Saya ingatkan juga, pada 12 Juni nanti kalian harus sudah ada di mess.” harap Freddy.

Namun meskipun libur, tim pelatih tetap memberikan pekerjaan rumah kepada pemain. Yakni harus menjaga kondisinya dengan latiha sendiri. Latihan rutin akan kembali dimulai 13 Juni mendatang.

“Saya ingatkan kepada kalian untuk tetap latihan ringan selama liburan. Sekembalinya ke Kebun Bunga di latihan perdana nanti, saya harap kebugaran kalian jangan menurun. Makanya, jaga diri kalian masing – masing, semata – mata untuk keamanan kalian. Jangan lakukan hal yang tidak berguna karena kita harus fokus lakukan persiapan di laga selanjutnya,” pinta pelatih berkepala plontos itu.

Sebelum menuju bandara internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru untuk kembali ke Kota Medan, seluruh jajaran pemain, pelatih, pengurus dan manajer saling bermaaf – maafan dalam menyambut datangnya bulan Suci Ramadan. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/