30 C
Medan
Saturday, April 27, 2024

Vietnam pun Penasaran

Feby Eka Putra (tengah) pemain timnas U-19 Indonesia saat melakukan selebrasi gol nya ke gawang timnas U-18 Filipina dalam laga penyisihan grup B piala AFF 2017 yang berlangsung di Thuwanna Stadium, Yangon, Myanmar. Indonesia berhasil menang atas Filipina dengan skor akhir 9-0. (7/9). Foto: Dika Kawengian/Jawapos

SUMUTPOS.CO – Vietnam U-19 tampak penasaran jumpa Indonesia U-19. Mereka bahkan terang-terangan kalau timnas U-19 Indonesia merupakan lawan sepadannya.

Vietnam memang tak kalah impresif di Piala AFF U-18. Mereka baru saja melumat Brunei Darussalam 8-1 di Stadion Thuwunna, Kamis (7/9) sore.

Pelatih Vietnam, Hoang Anh Tuan, mengaku kalau Brunei memang tak selevel. Indonesia dan Myanmar diakui merupakan lawan sepadan Vietnam.

“Lawan sepadan kami itu Myanmar dan Indonesia karena keduanya tim kuat. Kalau Brunei mungkin belum ada pada level kami,” ungkap Anh Tuan dikutip Aseanfootball.

Vietnam sendiri akan bersua Indonesia pada 11 September mendatang. Laga nanti bisa dibilang pembuktian kualitas kedua tim.

“Kami tak boleh lengah, kami harus melawan Filipina dahulu sebelum Indonesia. Target kami lolos semifinal siapapun lawannya,” tandas dia.

Sementara itu timnas Indonesia tetap membumi. Selain Egy, mereka mencuatkan beberapa nama lain. Ada Feby Eka Putra yang kemarin mencetak hattrick. Dia tetap ingin memperbaiki diri untuk laga selanjutnya.

Feby memang tampil istimewa dalam laga tadi. Dia mencetak tiga gol yang melengkapi keperkasaan Garuda Nusantara. Kendati begitu, Feby enggan terlena. Dia senang, tapi tak mau cepat puas dan memilih memperbaiki dirinya untuk laga mendatang.

“Seluruh pemain bermain luar biasa malam ini namun tetap harus ada perbaikan. Filipina main bagus mereka juga pantang menyerah,” bilang Feby usai laga.

Menurutnya, Indonesia tak boleh terbuai kemenangan ini. Sebab, mereka masih punya dua laga lagi pada fase grup. “Kami jangan berpuas diri dulu, masih ada dua laga di babak penyisihan kami akan terus berjuang demi selalu meraih kemenangan. Mohon doa dan dukuangan kepada warga Indonesia agar kami bisa meraih juara Piala AFF ini,” tandasnya.

Pasca laga ini, timnas Indonesia U-19 meliburkan latihan pada pemainnya Jumat (8/9) pagi. Hal itu dilakukan untuk memberikan waktu istirahat lebih kepada para pemain usai menjalani laga melawan Filipina.

Media officer timnas U-19, Bandung Saputra mengonfirmasi bahwa pelatih Indra Sjafri sengaja memberikan waktu lebih untuk pemain guna mengembalikan kebugarannya. Mereka baru menjalani pertandingan kembali pada 11 September mendatang. “Tidak ada latihan pagi ini, diliburkan. Nanti sore mungkin hanya streching saja, melemaskan otot,” katanya, melalui pesan singkat Jumat pagi.

Pria asal Semarang tersebut mengakui, pemain lebih banyak yang menghabiskan waktu pagi ini dengan tidur dan beristirahat di kamar masing-masing. Meski sudah meraih kemenangan, tidak ada jam bebas untuk Rachmat Irianto dkk. (ies/jpc/don)

Feby Eka Putra (tengah) pemain timnas U-19 Indonesia saat melakukan selebrasi gol nya ke gawang timnas U-18 Filipina dalam laga penyisihan grup B piala AFF 2017 yang berlangsung di Thuwanna Stadium, Yangon, Myanmar. Indonesia berhasil menang atas Filipina dengan skor akhir 9-0. (7/9). Foto: Dika Kawengian/Jawapos

SUMUTPOS.CO – Vietnam U-19 tampak penasaran jumpa Indonesia U-19. Mereka bahkan terang-terangan kalau timnas U-19 Indonesia merupakan lawan sepadannya.

Vietnam memang tak kalah impresif di Piala AFF U-18. Mereka baru saja melumat Brunei Darussalam 8-1 di Stadion Thuwunna, Kamis (7/9) sore.

Pelatih Vietnam, Hoang Anh Tuan, mengaku kalau Brunei memang tak selevel. Indonesia dan Myanmar diakui merupakan lawan sepadan Vietnam.

“Lawan sepadan kami itu Myanmar dan Indonesia karena keduanya tim kuat. Kalau Brunei mungkin belum ada pada level kami,” ungkap Anh Tuan dikutip Aseanfootball.

Vietnam sendiri akan bersua Indonesia pada 11 September mendatang. Laga nanti bisa dibilang pembuktian kualitas kedua tim.

“Kami tak boleh lengah, kami harus melawan Filipina dahulu sebelum Indonesia. Target kami lolos semifinal siapapun lawannya,” tandas dia.

Sementara itu timnas Indonesia tetap membumi. Selain Egy, mereka mencuatkan beberapa nama lain. Ada Feby Eka Putra yang kemarin mencetak hattrick. Dia tetap ingin memperbaiki diri untuk laga selanjutnya.

Feby memang tampil istimewa dalam laga tadi. Dia mencetak tiga gol yang melengkapi keperkasaan Garuda Nusantara. Kendati begitu, Feby enggan terlena. Dia senang, tapi tak mau cepat puas dan memilih memperbaiki dirinya untuk laga mendatang.

“Seluruh pemain bermain luar biasa malam ini namun tetap harus ada perbaikan. Filipina main bagus mereka juga pantang menyerah,” bilang Feby usai laga.

Menurutnya, Indonesia tak boleh terbuai kemenangan ini. Sebab, mereka masih punya dua laga lagi pada fase grup. “Kami jangan berpuas diri dulu, masih ada dua laga di babak penyisihan kami akan terus berjuang demi selalu meraih kemenangan. Mohon doa dan dukuangan kepada warga Indonesia agar kami bisa meraih juara Piala AFF ini,” tandasnya.

Pasca laga ini, timnas Indonesia U-19 meliburkan latihan pada pemainnya Jumat (8/9) pagi. Hal itu dilakukan untuk memberikan waktu istirahat lebih kepada para pemain usai menjalani laga melawan Filipina.

Media officer timnas U-19, Bandung Saputra mengonfirmasi bahwa pelatih Indra Sjafri sengaja memberikan waktu lebih untuk pemain guna mengembalikan kebugarannya. Mereka baru menjalani pertandingan kembali pada 11 September mendatang. “Tidak ada latihan pagi ini, diliburkan. Nanti sore mungkin hanya streching saja, melemaskan otot,” katanya, melalui pesan singkat Jumat pagi.

Pria asal Semarang tersebut mengakui, pemain lebih banyak yang menghabiskan waktu pagi ini dengan tidur dan beristirahat di kamar masing-masing. Meski sudah meraih kemenangan, tidak ada jam bebas untuk Rachmat Irianto dkk. (ies/jpc/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/