30 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

PSMS Habiskan Rp10 Milyar

PSMS Medan merilis jersey home dan away untuk turnamen Piala Presiden 2018, di Mes PSMS, Kebun Bunga, Kamis (11/1) siang.

SUMUTPOS.CO – Para pemain PSMS Medan sudah bernafas lega menghadapi Piala Presiden 2018. Manajemen mempercepat kontrak para pemain lokal dari rencana sebelumnya. Sebanyak 20 pemain lokal sudah dikontrak manajemen sejak Kamis (11/1) kemarin.

Bersama dengan dua legiun asing, Sadney Urikhob (Namibia) dan Reinaldo Lobo (Brasil) yang sudah lebih dulu dikontrak, kini total 22 pemain sudah dikontrak manajemen PSMS.

Chief Executive Official (CEO) PSMS, Dodi Taher menjelaskan,alasan pihak manajemen mempercepat kontrak pemain dari jadwal sebelumnya, lantaran untuk menambah motivasi pemain sebelum tampil di piala Presiden. “Ini hari adalah penandatanganan seluruh pemain lokal dan tim pelatih. Memang lebih cepat dari rencana awal dikontrak usai piala Presiden. Tapi, kita lakukan ini juga sudah koordinasi dengan pak Edi Rahmayadi dan pak Kodrat Shah. Supaya mereka bangga menjadi pemain PSMS.” jelas Dodi usai konfrensi pers, Kamis (11/1).

Lantas berapa uang yang sudah dihabiskan untuk kontrak? Dodi mengakui sekitar Rp10 Milyar dikucurkan. Sedangkan berkisar antara Rp200 juta-700 juta untuk pemain lokal. Sementara legiun asing diikat dengan kontrak di atas Rp1 Milyar. “Semua dana yang dihabiskan untuk mengontrak semua pemain dan pelatih lebih kurang Rp 10 Miliar lebih. Ada yang terendah sekitar Rp 200 juta dan tertinggi mencapai Rp 700 jutaan,” kata Dodi.

Hal yang sama juga dikatakan Sekretaris PSMS, Julius Raja. Menurut Julius, penandatanganan kontrak lebih cepat diharapkan mampu mendongrak semangat pemain tampil lebih imprensif di piala presiden, terlebih Liga 1. “Dalam berita kemarin memang seyogyanya ada rencanan kita mengevaluasi setelah piala presiden ,pemain baru teken. Mengingat supaya ada kepastian buat pemain, dengan harapan mereka bisa tampil fight. Makanya, sebelum piala presiden kami kontrak semua pemain. “ tegas Julius.

PSMS Medan merilis jersey home dan away untuk turnamen Piala Presiden 2018, di Mes PSMS, Kebun Bunga, Kamis (11/1) siang.

SUMUTPOS.CO – Para pemain PSMS Medan sudah bernafas lega menghadapi Piala Presiden 2018. Manajemen mempercepat kontrak para pemain lokal dari rencana sebelumnya. Sebanyak 20 pemain lokal sudah dikontrak manajemen sejak Kamis (11/1) kemarin.

Bersama dengan dua legiun asing, Sadney Urikhob (Namibia) dan Reinaldo Lobo (Brasil) yang sudah lebih dulu dikontrak, kini total 22 pemain sudah dikontrak manajemen PSMS.

Chief Executive Official (CEO) PSMS, Dodi Taher menjelaskan,alasan pihak manajemen mempercepat kontrak pemain dari jadwal sebelumnya, lantaran untuk menambah motivasi pemain sebelum tampil di piala Presiden. “Ini hari adalah penandatanganan seluruh pemain lokal dan tim pelatih. Memang lebih cepat dari rencana awal dikontrak usai piala Presiden. Tapi, kita lakukan ini juga sudah koordinasi dengan pak Edi Rahmayadi dan pak Kodrat Shah. Supaya mereka bangga menjadi pemain PSMS.” jelas Dodi usai konfrensi pers, Kamis (11/1).

Lantas berapa uang yang sudah dihabiskan untuk kontrak? Dodi mengakui sekitar Rp10 Milyar dikucurkan. Sedangkan berkisar antara Rp200 juta-700 juta untuk pemain lokal. Sementara legiun asing diikat dengan kontrak di atas Rp1 Milyar. “Semua dana yang dihabiskan untuk mengontrak semua pemain dan pelatih lebih kurang Rp 10 Miliar lebih. Ada yang terendah sekitar Rp 200 juta dan tertinggi mencapai Rp 700 jutaan,” kata Dodi.

Hal yang sama juga dikatakan Sekretaris PSMS, Julius Raja. Menurut Julius, penandatanganan kontrak lebih cepat diharapkan mampu mendongrak semangat pemain tampil lebih imprensif di piala presiden, terlebih Liga 1. “Dalam berita kemarin memang seyogyanya ada rencanan kita mengevaluasi setelah piala presiden ,pemain baru teken. Mengingat supaya ada kepastian buat pemain, dengan harapan mereka bisa tampil fight. Makanya, sebelum piala presiden kami kontrak semua pemain. “ tegas Julius.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/