25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Garuda Muda Terhenti

Pemain Timnas Indonesia kembali menangis setelah dikalahakan Malaysia melalui adu penalti pada babak semifinal Piala AFF U-19 2018.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Harapan Timnas Indonesia untuk lolos ke final Piala AFF U-19 harus pupus. Tim Garuda Muda terhenti di babak semifinal setelah dikalahkan Malaysia melalui adu penalti dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (12/7) malam.

Dalam pertandingan ini, Indonesia unggul cepat melalui penalti Egy Maulana Vikri. Berawal dari pelanggaran yang dilakukan bek Malaysia kepada Saddil Ramdani, Egy berhasil menjalankan eksekusi penalti dengan baik pada menit ke-2. Indonesia unggul.

Usai tertinggal, Malaysia langsung bermain menyerang. Harimau Malaya terus menekan pertahanan Indonesia. Kiper M Riyandi jatuh bangun menghalau serangan tim tamu. Malaysia akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-14.

Berawal dari tendangan pojok, tandukan Muhammad Syaiful berhasil menggetarkan gawang Indonesia. 1-1 kedudukan kembali imbang. Setelah itu, Indonesia dan Malaysia sempat memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol, tapi gagal. Babak pertama berakhir imbang 1-1.

Di babak kedua Indonesia mencoba bermain lebih menyerang dengan memasukan Todd Rivaldo Ferre menggantikan Rafli Mursalim. Menit 46, Rivaldo sudah membuat pertahanan Malaysia kocar kacir. Bek Malaysia harus melanggar Rivaldo dan menghasilkan tendangan bebas. Sayang sepakan tendangan besar Saddil melambung jauh dari mistar gawang Azri.

Egy Maulana membuat isi stadion kembali bergemuruh. Bukan mencetak gol tapi aksi nutmeg-nya kepada pemain Malaysia menghasilkan peluang bagi Indonesia. Sayang Witan Sulaiman gagal memanfaatkan peluang. Sepakannya ditangkap dengan lengket oleg Azri.

Malaysia melalui Nik Akif mampu membuat kiper Riyandi bekerja keras. Tendangan eks timnas futsal Malaysia itu melengkung dengan manis ke gawang Indonesia. Beruntung Riyandi mampu meninju keluar bola dari kotak 12 pas Indonesia. Hingga waktu normal berakhir, skor imbang 1-1 tetap bertahan.

Laga pun dilanjutkan dengan adu penalti. Sempat terjadi kejadian memalukan mati lampu di Stadion Gelora Delta Sidoarjo saat penendang pertama, Luthfi Kamal Baharsyah, ingin melepas tendangan penalti.

Indonesia akhirnya kalah adu penalti setelah dua eksekutor yakni Witan Sulaeman, Firza Andika, dan Hanis Saghara Putra gagal melesakkan bola ke gawang Malaysia. Garuda Muda pun gagal ke final. (bbs/dek)

Pemain Timnas Indonesia kembali menangis setelah dikalahakan Malaysia melalui adu penalti pada babak semifinal Piala AFF U-19 2018.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Harapan Timnas Indonesia untuk lolos ke final Piala AFF U-19 harus pupus. Tim Garuda Muda terhenti di babak semifinal setelah dikalahkan Malaysia melalui adu penalti dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (12/7) malam.

Dalam pertandingan ini, Indonesia unggul cepat melalui penalti Egy Maulana Vikri. Berawal dari pelanggaran yang dilakukan bek Malaysia kepada Saddil Ramdani, Egy berhasil menjalankan eksekusi penalti dengan baik pada menit ke-2. Indonesia unggul.

Usai tertinggal, Malaysia langsung bermain menyerang. Harimau Malaya terus menekan pertahanan Indonesia. Kiper M Riyandi jatuh bangun menghalau serangan tim tamu. Malaysia akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-14.

Berawal dari tendangan pojok, tandukan Muhammad Syaiful berhasil menggetarkan gawang Indonesia. 1-1 kedudukan kembali imbang. Setelah itu, Indonesia dan Malaysia sempat memiliki beberapa peluang untuk mencetak gol, tapi gagal. Babak pertama berakhir imbang 1-1.

Di babak kedua Indonesia mencoba bermain lebih menyerang dengan memasukan Todd Rivaldo Ferre menggantikan Rafli Mursalim. Menit 46, Rivaldo sudah membuat pertahanan Malaysia kocar kacir. Bek Malaysia harus melanggar Rivaldo dan menghasilkan tendangan bebas. Sayang sepakan tendangan besar Saddil melambung jauh dari mistar gawang Azri.

Egy Maulana membuat isi stadion kembali bergemuruh. Bukan mencetak gol tapi aksi nutmeg-nya kepada pemain Malaysia menghasilkan peluang bagi Indonesia. Sayang Witan Sulaiman gagal memanfaatkan peluang. Sepakannya ditangkap dengan lengket oleg Azri.

Malaysia melalui Nik Akif mampu membuat kiper Riyandi bekerja keras. Tendangan eks timnas futsal Malaysia itu melengkung dengan manis ke gawang Indonesia. Beruntung Riyandi mampu meninju keluar bola dari kotak 12 pas Indonesia. Hingga waktu normal berakhir, skor imbang 1-1 tetap bertahan.

Laga pun dilanjutkan dengan adu penalti. Sempat terjadi kejadian memalukan mati lampu di Stadion Gelora Delta Sidoarjo saat penendang pertama, Luthfi Kamal Baharsyah, ingin melepas tendangan penalti.

Indonesia akhirnya kalah adu penalti setelah dua eksekutor yakni Witan Sulaeman, Firza Andika, dan Hanis Saghara Putra gagal melesakkan bola ke gawang Malaysia. Garuda Muda pun gagal ke final. (bbs/dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/