26.6 C
Medan
Saturday, May 11, 2024

Harapkan Emas dari Jaka dan Marlando

foto: Ist/Sumut Pos Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede bersama pebiliar Sumut yang akan bertanding di PON 2016 Jabar, Jumat (16/9).
foto: Ist/Sumut Pos
Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede bersama pebiliar Sumut yang akan bertanding di PON 2016 Jabar, Jumat (16/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengprov POBSI Sumatera Utara memiliki misi untuk merebut medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat. Harapan tersebut tertumpu pada Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing.

Harapan tersebut cukup realistis. Sebab, Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing saat ini menduduki peringkat pertama dan kedua divisi snooker di Indonesia. Tak ayal, keduanya menjadi unggulan pada cabang biliar yang berlangsung pada 21-28 September mendatang.

“Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing saat ini menduduki peringkat satu dan dua nasional di divisi snooker. Mereka baru saja kembali dari Malaysia mengikuti training camp selama 21 hari. Kita berharap mereka mampu akan mencatat sejarah untuk merebut emas PON 2016,” ujar Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut, Salomo TR Pardede saat melepas tim biliar Sumut menuju PON 2016 di Hotel Pardede Medan, Kamis (15/9) malam.

Menurut Salomo, Jaka dan Marlando Sihombing merupakan atlet pelatnas yang telah beberapa kali membela Indonesia di even internasional seperti SEA Ga­mes. Terakhir, Jaka dan Lando meraih medali perunggu di SEA Games Singapura 2015. Medali tersebut merupakan satu-satunya yang diraih Indonesia dari cabang biliar. Meski hanya perunggu, namun Sumut dan Indonesia pantas bangga atas raihan itu.

Selain divisi snooker, namun Salomo juga berharap kejutan dari divisi pool dan caroom. Pada PON 2016, Sumut meloloskan 10 pebiliar untuk memperebutkan 16 medali emas. Mereka adalah M Fadly, Jefri Zen, Benny, Dede Mastriawan, Rini Nasution, Lionie A Wattimena di divisi pool. Kemudian Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing di divisi snooker, serta Hotmaruli Simarmata dan Jonny Chan di divisi caroom. Mereka didampingi tim manajer Edy Ahuat, pelatih kepala Fadil Nasution dan Resa Rangkuti.

Sebagai bentuk motivasi kepada pebiliar Sumut, Salomo akan memberikan bonus sebesar Rp400 ribu pada setiap pebiliar yang melaju ke babak berikutnya. Bonus itu akan berlipat saat pebiliar berhasil lolos ke babak semifinal dan final.

Pemberian bonus ini sebagai rangsangan agar pebiliar benar-benar fokus untuk tampil di PON nanti. Namun Salomo tetap mengingatkan kepada para pebiliarnya bahwa uang bukanlah segala-galanya.

Motivasi itu dilontarkan Salomo mengingat harapannya yang sangat besar terhadap tim biliar Sumut untuk mempersembahkan medali emas bagi kontingen Sumut. Dan, ide tersebut mendapat respon yang sangat positif dari tim biliar Sumut untuk berupaya akan mencatat kemenangan pada setiap babak nanti. (dek)

foto: Ist/Sumut Pos Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede bersama pebiliar Sumut yang akan bertanding di PON 2016 Jabar, Jumat (16/9).
foto: Ist/Sumut Pos
Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut Salomo TR Pardede bersama pebiliar Sumut yang akan bertanding di PON 2016 Jabar, Jumat (16/9).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengprov POBSI Sumatera Utara memiliki misi untuk merebut medali emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat. Harapan tersebut tertumpu pada Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing.

Harapan tersebut cukup realistis. Sebab, Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing saat ini menduduki peringkat pertama dan kedua divisi snooker di Indonesia. Tak ayal, keduanya menjadi unggulan pada cabang biliar yang berlangsung pada 21-28 September mendatang.

“Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing saat ini menduduki peringkat satu dan dua nasional di divisi snooker. Mereka baru saja kembali dari Malaysia mengikuti training camp selama 21 hari. Kita berharap mereka mampu akan mencatat sejarah untuk merebut emas PON 2016,” ujar Ketua Umum Pengprov POBSI Sumut, Salomo TR Pardede saat melepas tim biliar Sumut menuju PON 2016 di Hotel Pardede Medan, Kamis (15/9) malam.

Menurut Salomo, Jaka dan Marlando Sihombing merupakan atlet pelatnas yang telah beberapa kali membela Indonesia di even internasional seperti SEA Ga­mes. Terakhir, Jaka dan Lando meraih medali perunggu di SEA Games Singapura 2015. Medali tersebut merupakan satu-satunya yang diraih Indonesia dari cabang biliar. Meski hanya perunggu, namun Sumut dan Indonesia pantas bangga atas raihan itu.

Selain divisi snooker, namun Salomo juga berharap kejutan dari divisi pool dan caroom. Pada PON 2016, Sumut meloloskan 10 pebiliar untuk memperebutkan 16 medali emas. Mereka adalah M Fadly, Jefri Zen, Benny, Dede Mastriawan, Rini Nasution, Lionie A Wattimena di divisi pool. Kemudian Jaka Kurniawan Ginting dan Marlando Sihombing di divisi snooker, serta Hotmaruli Simarmata dan Jonny Chan di divisi caroom. Mereka didampingi tim manajer Edy Ahuat, pelatih kepala Fadil Nasution dan Resa Rangkuti.

Sebagai bentuk motivasi kepada pebiliar Sumut, Salomo akan memberikan bonus sebesar Rp400 ribu pada setiap pebiliar yang melaju ke babak berikutnya. Bonus itu akan berlipat saat pebiliar berhasil lolos ke babak semifinal dan final.

Pemberian bonus ini sebagai rangsangan agar pebiliar benar-benar fokus untuk tampil di PON nanti. Namun Salomo tetap mengingatkan kepada para pebiliarnya bahwa uang bukanlah segala-galanya.

Motivasi itu dilontarkan Salomo mengingat harapannya yang sangat besar terhadap tim biliar Sumut untuk mempersembahkan medali emas bagi kontingen Sumut. Dan, ide tersebut mendapat respon yang sangat positif dari tim biliar Sumut untuk berupaya akan mencatat kemenangan pada setiap babak nanti. (dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/