Selain Sadney, PSMS membawa dua pemain asing lainnya di Piala Presiden, yaitu Sammuel Nainggolan (Australia), Reinaldo Lobo. Namun, Sammuel pemain berstatus seleksi tidak diturunkan dalam laga ini.
“Kami baru menurunkan dua pemain asing, Reinaldo Lobo dan Sadney Urikhob, yang sudah dikontrak. Rasanya saya bisa memaklumi penampilan Sadney, dia diganti karena ada cedera dengan kakinya walau tidak serius,” ujarnya.
“Tapi saya pikir dua pemain ini masih butuh waktu lagi untuk adaptasi, kalau Lobo dia sudah menunjukkan kelasnya sebagai pemain belakang. Karena pernah main di Mitra Kukar juga sebelumnya, rasanya kami tidak perlu terlalu memikirkan penampilan mereka,” bebernya.
Sementara itu CEO PSMS, Dody Taher menyambut positif kemenangan timnya. Menurutnya ini berkat kerja keras pemain. “Sekaligus membuktikan jika tim memiliki materi yang baik dan tidak ada pemain buangan. Karena mereka datang di sini, dengan penilaian yang ketat dari pelatih berpengalaman, seperti Djajang Nurjaman,” tegasnya.
Dirinya berharap agar masyarakat Sumatera Utara khususnya Kota Medan dapat terus mendukung skuad Ayam Kinantan dalam berlaga di kompetisi nasional.
“Percaya pada tim dan teruslah mendukung tim ini. Karena tanpa ada dukungan dari masyarakat tentu tim juga tidak bisa berprestasi,” kata Dody. (don)
Selain Sadney, PSMS membawa dua pemain asing lainnya di Piala Presiden, yaitu Sammuel Nainggolan (Australia), Reinaldo Lobo. Namun, Sammuel pemain berstatus seleksi tidak diturunkan dalam laga ini.
“Kami baru menurunkan dua pemain asing, Reinaldo Lobo dan Sadney Urikhob, yang sudah dikontrak. Rasanya saya bisa memaklumi penampilan Sadney, dia diganti karena ada cedera dengan kakinya walau tidak serius,” ujarnya.
“Tapi saya pikir dua pemain ini masih butuh waktu lagi untuk adaptasi, kalau Lobo dia sudah menunjukkan kelasnya sebagai pemain belakang. Karena pernah main di Mitra Kukar juga sebelumnya, rasanya kami tidak perlu terlalu memikirkan penampilan mereka,” bebernya.
Sementara itu CEO PSMS, Dody Taher menyambut positif kemenangan timnya. Menurutnya ini berkat kerja keras pemain. “Sekaligus membuktikan jika tim memiliki materi yang baik dan tidak ada pemain buangan. Karena mereka datang di sini, dengan penilaian yang ketat dari pelatih berpengalaman, seperti Djajang Nurjaman,” tegasnya.
Dirinya berharap agar masyarakat Sumatera Utara khususnya Kota Medan dapat terus mendukung skuad Ayam Kinantan dalam berlaga di kompetisi nasional.
“Percaya pada tim dan teruslah mendukung tim ini. Karena tanpa ada dukungan dari masyarakat tentu tim juga tidak bisa berprestasi,” kata Dody. (don)
