MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengcab Kodrat Kota Medan optimis meraih juara umum pada Kejuaraan Tarung Derajat Pelajar Piala Gubernur Sumatera Utara yang berlangsung di Unimed, 17-20 Desember 2017. Keyakinan tersebut didasari persiapan matang.
“Melihat potensi dan persiapan para atlet, kita optimis mampu meraih juara umum pada even kali ini,” ujat Ketua Pengcab Kodrat Kota Medan, Bobby O Zulkarnain usai pembukaan Kejuaraan Kejuaraan Kodrat Pelajar Piala Gubsu di Unimed, Senin (17/12).
Dijelaskan, Kodrat Medan mengirimkan 15 atlet. Mereka mengikuti semua nomor yang dipertandingkan. “Atlet yang kita kirim berasal dari Satlak di sekolah-sekolah yang ada di Kota Medan. Mereka merupakan atlet masa depan,” tambahnya.
Bobby mengaku bangga karena kodrat kini sudah masuk ke sekolah. Cabang olahraga tersebut kini masuk ekstrakurikuler. “Sudah banyak sekolah menjadikan kodrat sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Ini merupakan kebanggaan,” paparnya.
Disebutkan, untuk mengembangkan kodrat memang harus merambah sekolah. “Perkembangan kodrat di Sumut cukup bagus. Hampir semua daerah mulai membina kodrat. Karena itu, untuk pada kejuaraan ini kita mewaspadai lawan, khususnya Deliserdang dan Sergai,” pungkasnya. (dek)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pengcab Kodrat Kota Medan optimis meraih juara umum pada Kejuaraan Tarung Derajat Pelajar Piala Gubernur Sumatera Utara yang berlangsung di Unimed, 17-20 Desember 2017. Keyakinan tersebut didasari persiapan matang.
“Melihat potensi dan persiapan para atlet, kita optimis mampu meraih juara umum pada even kali ini,” ujat Ketua Pengcab Kodrat Kota Medan, Bobby O Zulkarnain usai pembukaan Kejuaraan Kejuaraan Kodrat Pelajar Piala Gubsu di Unimed, Senin (17/12).
Dijelaskan, Kodrat Medan mengirimkan 15 atlet. Mereka mengikuti semua nomor yang dipertandingkan. “Atlet yang kita kirim berasal dari Satlak di sekolah-sekolah yang ada di Kota Medan. Mereka merupakan atlet masa depan,” tambahnya.
Bobby mengaku bangga karena kodrat kini sudah masuk ke sekolah. Cabang olahraga tersebut kini masuk ekstrakurikuler. “Sudah banyak sekolah menjadikan kodrat sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Ini merupakan kebanggaan,” paparnya.
Disebutkan, untuk mengembangkan kodrat memang harus merambah sekolah. “Perkembangan kodrat di Sumut cukup bagus. Hampir semua daerah mulai membina kodrat. Karena itu, untuk pada kejuaraan ini kita mewaspadai lawan, khususnya Deliserdang dan Sergai,” pungkasnya. (dek)