TEBINGTINGGI, SUMUTPOS – Dua atlit Tinju asal Kota Tebintinggi Zalza Nabila dan JJ Vargas Harianja lulus dan akan mengikuti Pemusatan Pelatihan Daerah (Pelatda) Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2024 dalam ajang Kejuaraan Wilayah (Kejurwil) Amatir se Sumatera Piala Pangdam I Bukit Barisan (BB) Degdrasi Atlit Pelatda PON 2024.
Zalza Nabila kelas 50 kilogram dan JJ Vargas Harianja kelas 86 K
kilogram berhasil meraih mendali emas. Sedangkan Erwin kelas 48 kilogram dan Daud Delahoya kelas 80 kilogram hanya mempu memberikan mendali perunggu.
Empat atlit dari cabang olahraga tinju asal Kota Tebingtinggi ini berlaga di Gedung Serbaguna Medan dalam Kejurwil Tinju Amatir se Sumatera Piala Pangdam I Bukit Barisan (BB) tanggal 19-28 Mei 2023 yang diikuti oleh 10 Provinsi.
Ketua Pengkot Tinju Kota Tebingtinggi, Bahrum Harianja mengaku terharu dan bangga karena dua atlit Pengkot Tinju asal Kota Tebingtinggi berhasil meriah dua mendali emas dan dua mendali perunggu.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari wujud kepedulian KONI Kota Tebingtinggi yang terus melakukan pendampingan, monitoring dan pembinaan kepada Pengkot Tinju dan atletnya,” jelas Bahrum Harianja.
Tidak terlepas dengan keberhasilan Zalza Nabila dan JJ Vargas Harianja mampu meraih mendali emas dalam Kejurwil Tinju Piala Pangdam I BB, keduanya telah memberikan kontribusi bagi Kota Tebingtinggi dibidang olahraga cabor Tinju.
“Mereka masuk dalam Pelatda PON tahun 2024. Terus berlatih, karena keberhasilan prestasi itu tidak terlepas dengan semangat latihan yang serius serta mematuhi apa yang dikatakan pelatih. Tetap jaga semangat dan jaga kesehatan,” bilangnya.
Sedangkan Ketua Umum KONI Kota Tebingtinggi, Anton mengaku sangat bangga dengan berhasilnya dua atlet cabor Tinju asal Kota Tebingtinggi, Zalza Nabila dan JJ Vargas Harianja yang berhasil meraih mendali emas.
Kepada dua atlet tinju lainnya, Daud Delahoya dan Erwin jangan berkecil hati karena tidak mendapatkan mendali emas, tetapi Daud Delahoya dan Erwin sudah memberikan yang terbaik kepada KONI Tebingtinggi karena berhasil meraih mendali perunggu.
“Tetap semangat dan terus berlatih, atlit Kota Tebingtinggi pantang pulang sebelum membawa mendali dalam pertandingan,” ungkap Anton. (ian/tri)