25.9 C
Medan
Sunday, June 2, 2024

Asam Urat Kumat, Etoga Didepak

SISA waktu sepekan jelang laga perdana PSMS di kompetisi Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013, belum juga ada kepastian untuk sosok legiun asing yang direkrut. Pencoretan kembali dilakukan. Kali ini Etoga Romaric (Kamerun) dan Lasmine Conte (Guinea) yang harus mengepak koper.

logo-psms-medan-ayam-kinantan
Logo PSMS Medan

Sementara nasib Alberto Sosa Mole (Paraguay) akan ditentukan hari ini pada laga uji coba kontra Thamrin Graha Metropolitan (TGM) di Lapangan kebun Bunga.

Tim pelatih usai latihan kemarin melakukan pertemuan membahas evaluasi trio asing itu. Dari situlah lahir keputusan mendepak duo Afrika. “Sesuai keputusan rapat tim pelatih. Yang gelandang tidak bisa mengikuti karakter Medan dan tim ini. Dia kesulitan jadi akan kita pulangkan. Lasmine Conte selama latihan dan uji coba tak menunjukkan performanya. Kalaupun diambil tak siap pakai,” kata Pelatih kepala, Suimin Diharja di Mess Kebun Bunga kemarin.

Tanda-tanda itu sebenarnya sudah kelihatan pada uji coba dengan PSDS, Jumat (1/2) lalu. Baru 30 menit bermain, Lasmine sudah ditarik keluar. Nada kecewa jelas dilontarkan tim pelatih akan kemampuannya yang jauh dari ekspektasi.

Lain lagi Etoga. Seakan hampir pasti direkrut, eks pemain PKT Bontang dan Persisam ini terpaksa dipulangkan. Bukan  karena kondisi medis. Karena tidak menjaga pola makan asam uratnya kambuh. Kemarin pagi ia tidak bisa berlatih. “Etoga sebenarnya tiga kali uji coba kualitasya masih bisa kita tingkatkan. Dia salah makan dan asam uratnya kambuh. Kakinya bengkak jadi tadi pagi sudah tidak latihan. Secara medis dokter tim tidak bisa merekomendasikan dia,” ungkap pelatih berjuluk pelatih kampung ini.

Padahal sebelumnya Etoga sudah deal harga dan sudah didaftarkan. Bersama Cristiano Lopez dan Matheus Morais yang lebih dulu dipulangkan.

Karena itu harapan kini tinggal pada Beto, sapaan akrab Alberto Sosa. Sejauh ini tim pelatih cukup kepincut dengan aksinya. Hanya saja ia dinilai belum menunjukkan kelas. “Beto punya skill dan screen ball (kemampuan menahan bola-red). Tenaganya dia yang kurang. Fisik masih bisa didrill. Tambah lama mungkin membaik. Jadi uji coba besok (hari ini-red) saya mau lihat apa dia bisa tunjukkan kelasnya,” bebernya.

Pada duel dengan PSDS, Eks pemain Persijap itu menceploskan dua gol. Namun itu belum cukup. Karena itu hari ini nasibnya ditentukan. Tak dipungkiri sektor depan yang sangat membutuhkan amunisi asing. Sejauh ini striker yang ada masih melempem. “Ya itu makanya Beto masih kita pertahankan. Mudah-mudahan besok dia bisa menunjukkan kelasnya,” pungkasnya. (don)

SISA waktu sepekan jelang laga perdana PSMS di kompetisi Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013, belum juga ada kepastian untuk sosok legiun asing yang direkrut. Pencoretan kembali dilakukan. Kali ini Etoga Romaric (Kamerun) dan Lasmine Conte (Guinea) yang harus mengepak koper.

logo-psms-medan-ayam-kinantan
Logo PSMS Medan

Sementara nasib Alberto Sosa Mole (Paraguay) akan ditentukan hari ini pada laga uji coba kontra Thamrin Graha Metropolitan (TGM) di Lapangan kebun Bunga.

Tim pelatih usai latihan kemarin melakukan pertemuan membahas evaluasi trio asing itu. Dari situlah lahir keputusan mendepak duo Afrika. “Sesuai keputusan rapat tim pelatih. Yang gelandang tidak bisa mengikuti karakter Medan dan tim ini. Dia kesulitan jadi akan kita pulangkan. Lasmine Conte selama latihan dan uji coba tak menunjukkan performanya. Kalaupun diambil tak siap pakai,” kata Pelatih kepala, Suimin Diharja di Mess Kebun Bunga kemarin.

Tanda-tanda itu sebenarnya sudah kelihatan pada uji coba dengan PSDS, Jumat (1/2) lalu. Baru 30 menit bermain, Lasmine sudah ditarik keluar. Nada kecewa jelas dilontarkan tim pelatih akan kemampuannya yang jauh dari ekspektasi.

Lain lagi Etoga. Seakan hampir pasti direkrut, eks pemain PKT Bontang dan Persisam ini terpaksa dipulangkan. Bukan  karena kondisi medis. Karena tidak menjaga pola makan asam uratnya kambuh. Kemarin pagi ia tidak bisa berlatih. “Etoga sebenarnya tiga kali uji coba kualitasya masih bisa kita tingkatkan. Dia salah makan dan asam uratnya kambuh. Kakinya bengkak jadi tadi pagi sudah tidak latihan. Secara medis dokter tim tidak bisa merekomendasikan dia,” ungkap pelatih berjuluk pelatih kampung ini.

Padahal sebelumnya Etoga sudah deal harga dan sudah didaftarkan. Bersama Cristiano Lopez dan Matheus Morais yang lebih dulu dipulangkan.

Karena itu harapan kini tinggal pada Beto, sapaan akrab Alberto Sosa. Sejauh ini tim pelatih cukup kepincut dengan aksinya. Hanya saja ia dinilai belum menunjukkan kelas. “Beto punya skill dan screen ball (kemampuan menahan bola-red). Tenaganya dia yang kurang. Fisik masih bisa didrill. Tambah lama mungkin membaik. Jadi uji coba besok (hari ini-red) saya mau lihat apa dia bisa tunjukkan kelasnya,” bebernya.

Pada duel dengan PSDS, Eks pemain Persijap itu menceploskan dua gol. Namun itu belum cukup. Karena itu hari ini nasibnya ditentukan. Tak dipungkiri sektor depan yang sangat membutuhkan amunisi asing. Sejauh ini striker yang ada masih melempem. “Ya itu makanya Beto masih kita pertahankan. Mudah-mudahan besok dia bisa menunjukkan kelasnya,” pungkasnya. (don)

Previous article
Next article

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/