24 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

PSMS Enggan Ikut Kompetisi Menpora

psms-girl

SUMUTPOS.CO- KEPUTUSAN pemberhentian kompetisi oleh PSSI kabarnya akan ditindaklanjuti Menpora dengan memfasilitasi kompetisi. Namun tak lantas membuat klub-klub Medan mengekor. Mereka memilih tetap setia menunggu keputusan PSSI selanjutnya.

Ketua Umum PSMS, Indra Sakti Harahap mengatakan pihaknya masih menunggu langkah selanjutnya. Pasalnya gugatan PSSI ke PTUN terhadap Menpora masih berjalan. “Karena Ayam Kinantan merupakan salah satu anggota organisasi, maka keputusan ini harus dipatuhi.”PSMS tetap loyal dan patuh atas putusan PSSI,” katanya.

Sedangkan soal adanya wacana Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memerintahkan PT Liga Indonesia (LI) untuk memutar kompetisi melalui komando Tim Transisi, Indra mengatakan bahwa PSMS Medan tidak akan ikut serta didalamnya. “PSMS Medan hanya akan mengikuti kompetisi yang diputar (diselenggarakan) oleh PSSI,” tegasnya.

Sementara Pemilik Pro Duta FC, Sihar Sitorus, mengungkapkan, keputusan PSSI tersebut tak berdampak pada tim. Skuad asuhan Ansyari Lubis, katanya, terus mempersiapkan tim. Bahkan, tim berjuluk Kuda Pegasus itu juga tengah mencari lawan tanding.

Terbaru, laga uji coba melawan Andespa FC, Pro Duta berpesta dengan 11 gol tanpa balas. ‘’Kami masih menunggu informasi lebih jauh, terutama tentang waktu bergulirnya kompetisi pasca force majeure,’’jelas Sihar.

Disinggung tim akan dibubarkan atau diliburkan pasca keputusan PSSI tersebut, Sihar menegaskan, hal tersebut belum dipikirkannya. “Belum,” jawabnya singkat.

CEO Pro Duta, Wahyu Wahab mengatakan soal kompetisi Menpora, pihaknya juga takut dianggap illegal. Seperti sebelumnya Pro Duta sempat menjadi juara playoff IPL, namun tak diakui PSSI.

“Nanti udah kami ikut, tiba-tiba di tengah jalan dibilang ilegal dan tidak diakui sama FIFA, kan jadi sia-sia lagi,” tegasnya. (bbs/don)

psms-girl

SUMUTPOS.CO- KEPUTUSAN pemberhentian kompetisi oleh PSSI kabarnya akan ditindaklanjuti Menpora dengan memfasilitasi kompetisi. Namun tak lantas membuat klub-klub Medan mengekor. Mereka memilih tetap setia menunggu keputusan PSSI selanjutnya.

Ketua Umum PSMS, Indra Sakti Harahap mengatakan pihaknya masih menunggu langkah selanjutnya. Pasalnya gugatan PSSI ke PTUN terhadap Menpora masih berjalan. “Karena Ayam Kinantan merupakan salah satu anggota organisasi, maka keputusan ini harus dipatuhi.”PSMS tetap loyal dan patuh atas putusan PSSI,” katanya.

Sedangkan soal adanya wacana Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memerintahkan PT Liga Indonesia (LI) untuk memutar kompetisi melalui komando Tim Transisi, Indra mengatakan bahwa PSMS Medan tidak akan ikut serta didalamnya. “PSMS Medan hanya akan mengikuti kompetisi yang diputar (diselenggarakan) oleh PSSI,” tegasnya.

Sementara Pemilik Pro Duta FC, Sihar Sitorus, mengungkapkan, keputusan PSSI tersebut tak berdampak pada tim. Skuad asuhan Ansyari Lubis, katanya, terus mempersiapkan tim. Bahkan, tim berjuluk Kuda Pegasus itu juga tengah mencari lawan tanding.

Terbaru, laga uji coba melawan Andespa FC, Pro Duta berpesta dengan 11 gol tanpa balas. ‘’Kami masih menunggu informasi lebih jauh, terutama tentang waktu bergulirnya kompetisi pasca force majeure,’’jelas Sihar.

Disinggung tim akan dibubarkan atau diliburkan pasca keputusan PSSI tersebut, Sihar menegaskan, hal tersebut belum dipikirkannya. “Belum,” jawabnya singkat.

CEO Pro Duta, Wahyu Wahab mengatakan soal kompetisi Menpora, pihaknya juga takut dianggap illegal. Seperti sebelumnya Pro Duta sempat menjadi juara playoff IPL, namun tak diakui PSSI.

“Nanti udah kami ikut, tiba-tiba di tengah jalan dibilang ilegal dan tidak diakui sama FIFA, kan jadi sia-sia lagi,” tegasnya. (bbs/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/