MEDAN- PSMS versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) memetik kemenangan telak 4-0 atas PS Bank Sumut pada laga uji coba di Stadion Teladan Medan, Kamis (11/4) kemarin. Hattrick Jecky Pasarella dilengkapi satu gol dari Safri Koto memastikan kemenangan tim besutan Edy Syahputra.
GOL: Striker PSMS, Jecky Pasarela merayakan gol kedua ke gawang PS Bank Sumut di laga uji coba di Stadion Teladan kemarin (11/4).
Sisi positif yang didapat dari uji coba tersebut adalah mulai padunya para pemain pelapis dengan para pemain yang disiapkan menjadi pemain utama. Karena itu di laga itu, Edy menyisipkan para pelapis di starting eleven. Seperti pemain naturalisasi baru, M.Azwad, Muhammad Antoni, Safri Koto dan Oki Rengga di bawah mistar.
Selain itu di babak kedua, Edy banyak melakukan rotasi dengan menurunkan seluruh pemain U-21 yang dimilikinya.
“Evaluasinya seperti yang saya janjikan kemarin untuk mencoba para pemain pelapis. Hasilnya mereka terlihat sudah bisa mengimbangi tim inti. Kerja sama pemain muda dengan senior tidak terlalu timpang lagi. Tapi persaingan juga lebih kompetitif. Siapa yang lebih siap itu yang akan kita turunkan pada tanggal 16,” jelas Pelatih Kepala, Edy Syahputra.
Begitupun tim ini juga masih menunjukkan kelemahan. Meskipun sudah jauh berkurang dibanding laga uji coba Minggu lalu kontra PS Blangkahan Langkat.
“Sejauh ini kekurangannya tidak begitu menonjol. Transisi pada saat bertahan yang masih perlu dipahami lebih lanjut. Mungkin tinggal itu yang masih tampak,” jelasnya.
Menyorot performa pemain naturalisasi asal Maroko, Muhammad Azwad, Edy mengaku belum puas. Pemain berusia 19 tahun itu belum menunjukkan peran sebagai penyuplai bola bagi dua striker yang dipacak di depan.
“Belum memuaskan. Masih terlalu banyak pegang bola. Padahal posisi yang dia tempati itu berperan untuk mendistribusikan bola untuk para striker. Tidak seharusnya juga dia kena kartu kuning. Tapi dia butuh waktu untuk menyamakan langgam atau pola sepak bola Medan yang berbeda,” jelasnya.
Edy mengakui uji coba ini penting sebelum laga perdana Selasa (16/4) mendatang. Meskipun level lawan yang dihadapi belum terlalu menguji kualitas timnya.
“Benar belum teruji. Karena itu saya milih Bank Sumut untuk melihat sejauh mana finishing touch mereka keluar. Hasilnya cukup baik,” bebernya.
Pada laga tersebut PSMS memang mendominasi. Tujuh menit laga berjalan PSMS sudah unggul lewat kaki Jecky Pasarella meneruskan umpan Safri. Lagi Jecky menceploskan gol di menit 35 memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Zulkarnaen. Tandukan Safri Koto menutup babak pertama 3-0. Tiga menit babak kedua Jecky melengkapi hattricknya. (don)
MEDAN- PSMS versi Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) memetik kemenangan telak 4-0 atas PS Bank Sumut pada laga uji coba di Stadion Teladan Medan, Kamis (11/4) kemarin. Hattrick Jecky Pasarella dilengkapi satu gol dari Safri Koto memastikan kemenangan tim besutan Edy Syahputra.
GOL: Striker PSMS, Jecky Pasarela merayakan gol kedua ke gawang PS Bank Sumut di laga uji coba di Stadion Teladan kemarin (11/4).
Sisi positif yang didapat dari uji coba tersebut adalah mulai padunya para pemain pelapis dengan para pemain yang disiapkan menjadi pemain utama. Karena itu di laga itu, Edy menyisipkan para pelapis di starting eleven. Seperti pemain naturalisasi baru, M.Azwad, Muhammad Antoni, Safri Koto dan Oki Rengga di bawah mistar.
Selain itu di babak kedua, Edy banyak melakukan rotasi dengan menurunkan seluruh pemain U-21 yang dimilikinya.
“Evaluasinya seperti yang saya janjikan kemarin untuk mencoba para pemain pelapis. Hasilnya mereka terlihat sudah bisa mengimbangi tim inti. Kerja sama pemain muda dengan senior tidak terlalu timpang lagi. Tapi persaingan juga lebih kompetitif. Siapa yang lebih siap itu yang akan kita turunkan pada tanggal 16,” jelas Pelatih Kepala, Edy Syahputra.
Begitupun tim ini juga masih menunjukkan kelemahan. Meskipun sudah jauh berkurang dibanding laga uji coba Minggu lalu kontra PS Blangkahan Langkat.
“Sejauh ini kekurangannya tidak begitu menonjol. Transisi pada saat bertahan yang masih perlu dipahami lebih lanjut. Mungkin tinggal itu yang masih tampak,” jelasnya.
Menyorot performa pemain naturalisasi asal Maroko, Muhammad Azwad, Edy mengaku belum puas. Pemain berusia 19 tahun itu belum menunjukkan peran sebagai penyuplai bola bagi dua striker yang dipacak di depan.
“Belum memuaskan. Masih terlalu banyak pegang bola. Padahal posisi yang dia tempati itu berperan untuk mendistribusikan bola untuk para striker. Tidak seharusnya juga dia kena kartu kuning. Tapi dia butuh waktu untuk menyamakan langgam atau pola sepak bola Medan yang berbeda,” jelasnya.
Edy mengakui uji coba ini penting sebelum laga perdana Selasa (16/4) mendatang. Meskipun level lawan yang dihadapi belum terlalu menguji kualitas timnya.
“Benar belum teruji. Karena itu saya milih Bank Sumut untuk melihat sejauh mana finishing touch mereka keluar. Hasilnya cukup baik,” bebernya.
Pada laga tersebut PSMS memang mendominasi. Tujuh menit laga berjalan PSMS sudah unggul lewat kaki Jecky Pasarella meneruskan umpan Safri. Lagi Jecky menceploskan gol di menit 35 memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Zulkarnaen. Tandukan Safri Koto menutup babak pertama 3-0. Tiga menit babak kedua Jecky melengkapi hattricknya. (don)
