23.9 C
Medan
Sunday, June 23, 2024

Dapat Modal ke Sigli Rp50 Juta

SESAL kekalahan dari PS Bangka harus segera dilupakan. Laga lanjutan away ke markas PSAP Sigli harus segera dipersiapkan untuk menegakkan kembali kepala yang tertunduk dalam waktu sembilan hari ke depan. Namun persiapan ke Sigli masih dibayangi minimnya dana.

Dua jamuan kandang di Lubukpakam sebelumnya sudah cukup menguras kocek. Tak kurang dana Rp116 juta (Rp58 juta dana per pertandingan-red) sudah digelontorkan. Itupun dengan meninggalkan jejak utang.  Lalu bagaimana dengan persiapan ke Sigli? Sejauh ini nada optimisme masih dilontarkan di tengah kondisi yang tengah karut marut. “Kalau berangkat sih harus. Sejauh ini dari hasil koordinasi terakhir dengan ketum katanya dia sudah menyiapkan dana. Tapi memang sejauh ini kita belum rapat koordinasi melibatkan semua elemen untuk membahas budget kesana,” kata Manajer tim, Sarwono.
Konon dana untuk berangkat ke Sigli justru sudah dipersiapkan sebelum laga kontra PS Bangka. Sumbernya, tak lain dari kucuran dana subsidi  PT Liga Indonesia.

“Ada dana dari PT LI Rp Rp50 juta per bulan. Total ada Rp450 juta yang akan mereka kucurkan tapi bertahap setiap bulannya,” katanya.

Apalagi memang pemasukan dari tiket tidak signifikan. Sumber pendanaan dari sponsorship juga tak bisa diharapkan. Jelas pengeluaran untuk laga away lebih besar dari saat bermain di kandang. Selain biaya transportasi, juga membutuhkan budget yang besar untuk biaya makan dan penginapan.
Sementara itu Arsitek tim, Suimin Diharja sudah menyiapkan program untuk berangkat ke Sigli. Kali ini dia menyiapkan dua opsi. Berangkat dengan bus ataupun pesawat. “Kalau naik bus kita gak akan siap secara teknis. Jarak tempuh dengan masa istirahat sangat sempit waktunya. Lain halnya kalau berangkat naik pesawat. Rencana pasti akan lebih matang. Tapi semuanya tergantung situasi,” katanya.

Namun dengan kondisi keuangan yang ada saat ini opsi terdekat adalah dengan menempuh perjalanan darat. “Kita juga belum menentukan berapa pemain yang berangkat. Nanti akan dirapatkan semuanya,” ujar Suimin. (don)

SESAL kekalahan dari PS Bangka harus segera dilupakan. Laga lanjutan away ke markas PSAP Sigli harus segera dipersiapkan untuk menegakkan kembali kepala yang tertunduk dalam waktu sembilan hari ke depan. Namun persiapan ke Sigli masih dibayangi minimnya dana.

Dua jamuan kandang di Lubukpakam sebelumnya sudah cukup menguras kocek. Tak kurang dana Rp116 juta (Rp58 juta dana per pertandingan-red) sudah digelontorkan. Itupun dengan meninggalkan jejak utang.  Lalu bagaimana dengan persiapan ke Sigli? Sejauh ini nada optimisme masih dilontarkan di tengah kondisi yang tengah karut marut. “Kalau berangkat sih harus. Sejauh ini dari hasil koordinasi terakhir dengan ketum katanya dia sudah menyiapkan dana. Tapi memang sejauh ini kita belum rapat koordinasi melibatkan semua elemen untuk membahas budget kesana,” kata Manajer tim, Sarwono.
Konon dana untuk berangkat ke Sigli justru sudah dipersiapkan sebelum laga kontra PS Bangka. Sumbernya, tak lain dari kucuran dana subsidi  PT Liga Indonesia.

“Ada dana dari PT LI Rp Rp50 juta per bulan. Total ada Rp450 juta yang akan mereka kucurkan tapi bertahap setiap bulannya,” katanya.

Apalagi memang pemasukan dari tiket tidak signifikan. Sumber pendanaan dari sponsorship juga tak bisa diharapkan. Jelas pengeluaran untuk laga away lebih besar dari saat bermain di kandang. Selain biaya transportasi, juga membutuhkan budget yang besar untuk biaya makan dan penginapan.
Sementara itu Arsitek tim, Suimin Diharja sudah menyiapkan program untuk berangkat ke Sigli. Kali ini dia menyiapkan dua opsi. Berangkat dengan bus ataupun pesawat. “Kalau naik bus kita gak akan siap secara teknis. Jarak tempuh dengan masa istirahat sangat sempit waktunya. Lain halnya kalau berangkat naik pesawat. Rencana pasti akan lebih matang. Tapi semuanya tergantung situasi,” katanya.

Namun dengan kondisi keuangan yang ada saat ini opsi terdekat adalah dengan menempuh perjalanan darat. “Kita juga belum menentukan berapa pemain yang berangkat. Nanti akan dirapatkan semuanya,” ujar Suimin. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/