29 C
Medan
Monday, June 17, 2024

Nyaris Bentrok, Duo PSMS Batal Latihan

Kebun Bunga Mencekam

MEDAN- Suasana di Stadion Kebun Bunga Medan, terlihat mencekam, Selasa (20/11). Sekira pukul 11.00 WIB, puluhan anggota organisasi kepemudaan (OKP) terlihat berjaga-jaga di sekitar stadion. Tak berapa lama, muncul kelompok OKP lainnya memantau situasi. Khawatir terjadi bentrok, sekira pukul 12.30 WIB, Polsek Medan Baru menerjunkan anggotanya ke lokasi. Hingga pukul 18.00 WIB petugas kepolisian terlihat masih berjaga di Kebun Bunga.

Menurut rencana, skuad PSMS versi Benny Sihotang akan menggelar latihan perdana di Stadion Kebun Bunga, kemarin. Namun skuad PSMS versi Indra Sakti Harahap yang biasa menggelar latihan di lokasi yang sama juga tetap melakukan latihan. Dengan jadwal yang bentrok, keduanya pun melakukan pertemuan tertutup.

Kapolsek Medan Baru Kompol Calvin Jean Simanjuntak bahkan ikut memediasi kedua kubu dalam pertemuan di Sekretariat PSMS pukul 16.00 WIB. Dua ketua umum Benny Sihotang dan Indra Sakti Harahap hadir pada pertemuan itu, termasuk tim pelatih dari kedua kubu yakni Suimin Diharja dan Suharto AD dari kubu PSMS versi Indra Sakti dan Abdulrahman Gurning dari kubu PSMS versi Benny Sihotang.

Dalam pertemuan yang berlangsung 15 menit itu berakhir tanpa solusi. Namun begitu, kedua kubu sepakat tidak menggelar latihan kemarin sore. Namun untuk hari selanjutnya, tidak terjadi kesepakatan.

Indra meminta pembagian jadwal pemakaian Stadion Kebun Bunga. Namun pihak Benny Sihotang menolak mentah-mentah permintaan tersebut. Pasalnya, Benny merasa paling berhak karena memegang surat disposisi soal izin kepemilikan Kebun Bunga.

Bahkan, Benny berencana akan menggelar latihan perdana pada Kamis (22/11). “Jadi, Kamis kami latihan perdana. Kami sudah mengantongi surat dari Pemko Medan. Kami mohon kearifan teman-teman untuk mentaati, karena ini milik Pemko Medan. Dari awal Bang Indra pun mengatakan kalau katanya secara legowo mau keluar dari Kebun Bunga jika kami sudah mendapat izin resmi. Kami juga menginginkan tidak ada gesekan di lapangan. Sebaliknya kalau ada dari pihak Bang Indra mengantongi surat itu, kami akan pindah. Begitu juga legalitasnya tidak diakui, kami akan membubarkan diri,” ujarnya sembari menunjukkan surat izin Kebun Bunga.

Dalam surat bernomor 426/22/11781 bertanda tangan Kadis Pertamanan, Erwin Lubis. Dengan ketentuan pihak Benny membayar retribusi pemakaian lapangan, menjaga kebersihan lokasi dan fasilitas dan lainnya. “Kita kembalikan saja ke aturan. Ini aset Pemko Medan. Ini milik masyarakat Medan. Komandannya Wali Kota Medan. Kemudian kami meminta izin. Ini koridornya,” jelasnya.

Lantas apakah pihak keamanan akan terus berjaga di Kebun Bunga? “Itu bukan kapasitas saya. Pak Kapolsek hanya memantau agar tidak terjadi benturan. Kami berdua duduk disaksikan pihak Kapolsek untuk kita sepakati hari ini tidak latihan. Ke depannya silahkan pengurusnya masing-masing menentukan sikap,” tambahnya.

Ujicoba

Sementara itu, kubu Indra Sakti Harahap akhirnya menunda aktivitas latihan. Hari ni (21/11), mereka tidak berlatih di Kebun Bunga. Namun untuk mensiasatinya, tim pelatih telah menjadwalkan laga ujicoba pada Kamis (22/11) di Lapangan Korem menghadapi Linud Jaya dan Jumat (23/11) menghadapi PS Angkasa di lapangan Klambir Lima.

Asisten Pelatih PSMS, Suharto AD menyayangkan perebutan Stadion Kebun Bunga. Padahal untuk jadwal pemakaian lapangan bisa dikomunikasikan. Seperti pada 2009 lalu saat Kebun Bunga digunakan Bintang Medan dan PSMS.
“Sebenarnya jadwal bisa dikomunikasikan. Dulu waktu ada Bintang Medan kita juga berbagi lapangan,” pungkasya. (don)

Kebun Bunga Mencekam

MEDAN- Suasana di Stadion Kebun Bunga Medan, terlihat mencekam, Selasa (20/11). Sekira pukul 11.00 WIB, puluhan anggota organisasi kepemudaan (OKP) terlihat berjaga-jaga di sekitar stadion. Tak berapa lama, muncul kelompok OKP lainnya memantau situasi. Khawatir terjadi bentrok, sekira pukul 12.30 WIB, Polsek Medan Baru menerjunkan anggotanya ke lokasi. Hingga pukul 18.00 WIB petugas kepolisian terlihat masih berjaga di Kebun Bunga.

Menurut rencana, skuad PSMS versi Benny Sihotang akan menggelar latihan perdana di Stadion Kebun Bunga, kemarin. Namun skuad PSMS versi Indra Sakti Harahap yang biasa menggelar latihan di lokasi yang sama juga tetap melakukan latihan. Dengan jadwal yang bentrok, keduanya pun melakukan pertemuan tertutup.

Kapolsek Medan Baru Kompol Calvin Jean Simanjuntak bahkan ikut memediasi kedua kubu dalam pertemuan di Sekretariat PSMS pukul 16.00 WIB. Dua ketua umum Benny Sihotang dan Indra Sakti Harahap hadir pada pertemuan itu, termasuk tim pelatih dari kedua kubu yakni Suimin Diharja dan Suharto AD dari kubu PSMS versi Indra Sakti dan Abdulrahman Gurning dari kubu PSMS versi Benny Sihotang.

Dalam pertemuan yang berlangsung 15 menit itu berakhir tanpa solusi. Namun begitu, kedua kubu sepakat tidak menggelar latihan kemarin sore. Namun untuk hari selanjutnya, tidak terjadi kesepakatan.

Indra meminta pembagian jadwal pemakaian Stadion Kebun Bunga. Namun pihak Benny Sihotang menolak mentah-mentah permintaan tersebut. Pasalnya, Benny merasa paling berhak karena memegang surat disposisi soal izin kepemilikan Kebun Bunga.

Bahkan, Benny berencana akan menggelar latihan perdana pada Kamis (22/11). “Jadi, Kamis kami latihan perdana. Kami sudah mengantongi surat dari Pemko Medan. Kami mohon kearifan teman-teman untuk mentaati, karena ini milik Pemko Medan. Dari awal Bang Indra pun mengatakan kalau katanya secara legowo mau keluar dari Kebun Bunga jika kami sudah mendapat izin resmi. Kami juga menginginkan tidak ada gesekan di lapangan. Sebaliknya kalau ada dari pihak Bang Indra mengantongi surat itu, kami akan pindah. Begitu juga legalitasnya tidak diakui, kami akan membubarkan diri,” ujarnya sembari menunjukkan surat izin Kebun Bunga.

Dalam surat bernomor 426/22/11781 bertanda tangan Kadis Pertamanan, Erwin Lubis. Dengan ketentuan pihak Benny membayar retribusi pemakaian lapangan, menjaga kebersihan lokasi dan fasilitas dan lainnya. “Kita kembalikan saja ke aturan. Ini aset Pemko Medan. Ini milik masyarakat Medan. Komandannya Wali Kota Medan. Kemudian kami meminta izin. Ini koridornya,” jelasnya.

Lantas apakah pihak keamanan akan terus berjaga di Kebun Bunga? “Itu bukan kapasitas saya. Pak Kapolsek hanya memantau agar tidak terjadi benturan. Kami berdua duduk disaksikan pihak Kapolsek untuk kita sepakati hari ini tidak latihan. Ke depannya silahkan pengurusnya masing-masing menentukan sikap,” tambahnya.

Ujicoba

Sementara itu, kubu Indra Sakti Harahap akhirnya menunda aktivitas latihan. Hari ni (21/11), mereka tidak berlatih di Kebun Bunga. Namun untuk mensiasatinya, tim pelatih telah menjadwalkan laga ujicoba pada Kamis (22/11) di Lapangan Korem menghadapi Linud Jaya dan Jumat (23/11) menghadapi PS Angkasa di lapangan Klambir Lima.

Asisten Pelatih PSMS, Suharto AD menyayangkan perebutan Stadion Kebun Bunga. Padahal untuk jadwal pemakaian lapangan bisa dikomunikasikan. Seperti pada 2009 lalu saat Kebun Bunga digunakan Bintang Medan dan PSMS.
“Sebenarnya jadwal bisa dikomunikasikan. Dulu waktu ada Bintang Medan kita juga berbagi lapangan,” pungkasya. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/